ᴅɪꜰꜰᴇʀᴇɴᴛ ʏᴇᴀʀꜱ ɪ ꜱᴛɪʟʟ ʟᴏᴠᴇ ᴜ {The End}

🍃Latihan (13)🍃

𝙿𝚎𝚛𝚒𝚗𝚐𝚊𝚝𝚊𝚗

❀ 𝙲𝚎𝚛𝚒𝚝𝚊 𝚒𝚗𝚒 𝚖𝚎𝚗𝚐𝚊𝚗𝚍𝚞𝚗𝚐 𝚋𝚡𝚋

❀ 𝙲𝚎𝚛𝚒𝚝𝚊 𝚒𝚗𝚒 𝚖𝚎𝚗𝚐𝚊𝚗𝚍𝚞𝚗𝚐 𝙺𝚊𝚝𝚊-𝚔𝚊𝚝𝚊 𝚔𝚊𝚜𝚊𝚛

❀ 𝙷𝚊𝚗𝚢𝚊 𝚝𝚎𝚛𝚒𝚗𝚜𝚙𝚒𝚛𝚊𝚜𝚒 𝚍𝚊𝚛𝚒 𝚌𝚎𝚛𝚒𝚝𝚊 𝚜𝚊𝚢𝚊 𝚜𝚞𝚔𝚊

❀ 𝚂𝚊𝚝𝚞 𝚟𝚘𝚝𝚎 𝚍𝚊𝚛𝚒 𝚔𝚊𝚕𝚒𝚊𝚗 𝚜𝚊𝚗𝚐𝚊𝚝 𝚋𝚎𝚛𝚑𝚊𝚛𝚐𝚊 𝚋𝚊𝚐𝚒𝚔𝚞

✄┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈

Malam telah tiba terdapat sosok sedang membaca buku sambil meminum teh dengan tenang

Cklek

Pintu terbuka begitu saja tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu terdapat sosok Norwegia dan Swedia memasuki kamar Finlandia

Finlandia langsung menutup buku lalu menatap mereka keliatan marah di campur kesal

"Ada apa?"

Norwegia dalam keadaan emosi langsung menghampiri Finlandia lalu ia menggebrak meja dengan kuat

"APA MAKSUDNYA KAMU MENDADAK BILANG MENYERAH APAKAH INI SALAH SATU CARA KAMU MEMPERMALUKAN SAYA?!?"

Finlandia menghela nafas lalu menatap datar ke arah Norwegia "Hadiahnya tidak menarik menurut saya, dan hanya merugikan saya saja"

"APA MAKSUD KAMU?!?"

"Saya tidak tertarik ama putri Estonia, jadi saya menyerah bukannya saya udah katakan tadi?"

"Bagaimana bisa kamu tidak tertarik sama putri Estonia?" tanya Swedia merasa keheranan

"Karena saya sadar diri saya gak pantas dan gak cocok bersama dengan dia"

Norwegia langsung duduk lalu ia merebut cankir teh milik Finlandia

"Baguslah kamu sadar diri bahwa saya pantas mendapatkan dia" ujar Norwegia langsung meminum teh

Finlandia memutar mata malas hadapi mereka berdua rasanya ingin ia usir begitu saja

Norwegia meletakkan cankir teh di atas meja lalu menatap sombong ke arah Finlandia "Dimana sosok lama mu yang takut, lemah, dan selalu patuh kepada saya?"

"Atau sosok merah putih telah mengubah kamu? Dan kamu menjadi begini kayaknya sosok itu sangat berharga ya"

Finlandia langsung menatap tajam ke arah Norwegia ia mengepal tangan menahan kekesalan nya "Jangan coba kamu sentuh, dekat dan sakiti dia apalagi berniat membunuhnya"

Norwegia langsung menunjukkan smirk "Oh ya? Kayaknya benar kata putri Estonia sosok sia itu berbahaya membuat kamu lemah menjadi menyeramkan jangan-jangan dia adalah penyihir sudah mencuci otak kamu"

"Kayaknya aku makin ingin menyuruh seseorang untuk membunuh si-"

Bragh

Norwegia dan Swedia kaget dengan pukulan kuat apalagi melihat meja kayu sangat berkualitas retak akibat pukulan dari Finlandia

"Jadi kamu belum tobat tadi ya... Apakah saya harus membuat kamu terluka tidak berdaya di atas kasur?"

Norwegia dan Swedia merasa ngeri melihat sosok Finlandia emosi marah

Norwegia berusaha bersikap tenang lalu berusaha smirk "Suka-suka saya lah, dan kamu pasti tidak bisa membunuh saja ataupun melukai saya"

Finlandia langsung menghampiri Norwegia lalu Finlandia dengan pergerakan cepat ia mencekik leher Norwegia