Sohyun tak pernah menyangka bahwa malam itu akan menjadi malam yang panjang bersama Jungkook, mereka sempat mengulangnya dua sampai tiga kali hingga akhirnya benar-benar tertidur pulas. Bahkan meskipun telah berlalu tiga hari yang lalu, Sohyun masih bisa merasakan aroma tubuh Jungkook yang begitu harum.
Saat ini, Sohyun sedang mengikuti kelas Professor Min Yoongi, beruntung Sohyun tak lagi terlambat karena ia mungkin tidak akan bisa mengikuti mata kuliah Professor Min Yoongi jika ia terlambat lagi. Selama perkuliahan berlangsung, Sohyun memperhatikan dengan seksama penjelasan dari Professor Min Yoongi.
Namun, ia sama sekali tak melihat Yoojung masuk ke dalam kelas padahal jam perkuliahan akan segera berakhir. Sejak pagi, Sohyun tak melihat Yoojung dimanapun, jadi Sohyun pikir mungkin Yoojung sudah pergi terlebih dahulu darinya. Tetapi ketika sampai di ruang kelas pun Sohyun tak menemukan presensi Yoojung. Kemana gadis itu pergi?
"Baiklah, perkuliahan cukup sampai disini." tukas Professor Min Yoongi lalu merapikan barangnya dan bergegas untuk keluar dari ruang kelas.
Setelah Professor Min Yoongi keluar dari ruang kelas, Sohyun pun dengan cepat memasukan barangnya ke dalam tas dan bergegas mencari keberadaan Yoojung, tak biasanya gadis itu absen saat perkuliahan. Begitu keluar dari ruang kelas, Sohyun langsung bergegas pergi menuju kafetaria yang ada di ujung lorong. Namun, ia justru menemukan Jaemin dan Mark yang sedang berbincang disana.
"Jaemin, apa kau melihat Yoojung?" tanya Sohyun seraya menatap kearah Jaemin yang sempat terkejut melihat kedatangan Sohyun.
Jaemin menggeleng pelan, "Tidak, aku belum melihatnya. Ada apa?"
"Yoojung tidak masuk ke kelas Professor Yoongi hari ini, dia juga tak terlihat di kamar sejak pagi. Aku tidak bisa menghubunginya."
"Kau sudah coba ke kedai biasa yang kalian kunjungi?" tanya Mark.
Sohyun menggeleng, "Tidak. Aku belum kesana, sebelumnya Yoojung tidak pernah absen saat perkuliahan. Jika memang ada hal yang mendesak pasti dia akan meninggalkan pesan. Jihyo Eonnie juga bilang bahwa saat ia terbangun Yoojung sudah keluar kamar."
"Sohyun?"
Baik Sohyun maupun Jaemin dan Mark pun menoleh kearah suara, mereka mendapati Seulgi yang datang dengan terburu-buru membuat ketiganya saling menatap heran.
"Kau mencari Yoojung?" tanya Seulgi begitu tiba dihadapan Sohyun. "Dia ada di kedai aroma bersama dengan calon suamimu."
Sohyun melotot kaget mendengar ucapan Seulgi ketika gadis itu menyebutkan kata calon suami. Itu artinya, Yoojung bersama dengan Taehyung? Tapi bagaimana bisa? Apa yang Taehyung lakukan dengan bertemu Yoojung?
Tanpa pikir panjang pun Sohyun langsung berlari keluar menuju kedai kopi aroma, Sohyun merasa khawatir jika Taehyung nantinya akan melakukan hal-hal yang tidak baik pada Yoojung. Tidak lagi. Sohyun tidak ingin lagi ada yang menderita karena permasalahannya dengan Taehyung.
kring!
"Sohyun?"
Sohyun menatap kearah Yoojung yang terkejut sementara Taehyung justru menyunggingkan senyum kearahnya. Wajah pria itu masih terlihat sedikit lebam karena bekas pukulan Jungkook tempo lalu. Melihat wajah Yoojung yang tampak sedikit panik ketika Sohyun datang, sontak saja Sohyun menarik Yoojung untuk ikut bersamanya dan menjauh dari Taehyung yang justru terlihat sangat santai.
"Kenapa kau pergi menemuinya?" bisik Sohyun seraya menatap kearah Yoojung dengan raut wajah penuh selidik sementara Yoojung malah menundukan wajahnya membuat Sohyun semakin curiga. "Yoo! Jawab aku! Kenapa kau pergi menemuinya?"
"Maaf, Sohyun. Aku tidak memiliki pilihan lain selain memberitahu padanya bahwa kau dan Jungkook pergi berkencan kemarin. Dia mengancam akan menutup usaha Ayahku." jawab Yoojung dengan suara pelan, lalu menundukan kepalanya karena tak berani menatap Sohyun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Winter Sleep ✔
Fanfiction[COMPLETED] Bagi Sohyun, salju pertama yang turun ke bumi bukanlah keajaiban, tapi kenangan. Warning! ©jeonseraaa, 2022.