chapter 1

1.8K 126 0
                                    

Author pov

Dipagi hari yang cerah terlihat seorang gadis yang masih tergeletak dikasurnya dia adalah sara laurent

Sara pov

'Drrrrt drrrrt'

"Ck! Siapa sih yang telpon" dengan mata yang masih setengah tertutup dia mengambil handphone yang tergeletak di nakas meja dan langsung mengangkat panggilan telepon setelah melihat dari siapa panggilan tersebut

"Hm?" Deham nya dengan malas
"Kau harus pindah ke korea sara, ibu akan menyuruh bawahanku untuk menjemputmu di bandara nanti"
"Huh apa-apaan ini! Aku tidak mau pindah ibu!" Ya dia jelas kaget karena ibunya secara tiba tiba ingin memindahkannya ke korea
"Kau harus pindah jika tidak kau tidak akan melihat sepeda kesayanganmu lagi sara" ujar ibuku dengan datar
"Astaga baiklah aku akan pindah, kapan aku bisa kesana?"
"Hari ini"
"APA?! HARI INI! TAPI AKU BELUM MEMPERSIAPKAN APAPUN IBU!!
"Ibu sudah mengirim maid ke apartemen mu"
"Astaga baiklah"
"yasudah ibu masih ada pekerjaan lain, ibu tunggu kamu di korea, sampai jumpa sayang"
"ya, sampai jumpa bu"
*tutt* sara langsung melempar handphone nya ke kasurnya dengan segera dia mengambil handuk lalu mandi.

*skip setelah mandi*

'Ding dong'
ketika aku baru melangkahkan kaki keluar dari kamar mandi langsung segera berjalan kearah pintu untuk melihat siapa yg memencet bel dan ternyata itu maid yang dikirimkan oleh ibu
"wow cepat juga mereka datang"gumamku sambil membuka pintu untuk mereka
"Selamat pagi nona sara, kami disini suruhan nyonya untuk membereskan barang nona yang akan pergi ke korea" ujar 3 orang maid perempuan yang sedang memberi hormat dengan cara menunduk 45 derajat
"Ya, silahkan bereskan pakaian ku" ujarku sembari berjalan kearah nakas untuk mengambil handphone ku
"Aku berangkat jam berapa?" ujarku sambil memainkan handphone
"jam 9 nona" ujar salah satu maid, lalu aku melihat jam yang ternyata sudah menunjukkan pukul 08.15 aku langsung bergegas berganti pakaian yang akan digunakan saat pergi nanti

*skip setelah mendarat di korea*

Aku berjalan mendekat ke pintu masuk bandara sambil mencari suruhan ibuku
"Wow"
"Cantiknya"
"Apa dia orang eropa?"
"Astaga tidak sia sia aku mengantar ibuku ke bandara"
Aku hanya mengabaikan nya saja lalu terlihat seorang lelaki yang umurnya sekitar 45 tahun menghampiri ku
"Nona sara, saya adalah kim tae-su suruhan nyonya laurent untuk menjemput anda" ujarnya sembari membungkuk kan badan
"Ah iya pak" ujarku

*skip sampai rumah*

Aku turun dari mobil dengan hanya membawa tas kecil ku karena koper ku dibawakan oleh pak kim, saat aku masuk kerumah aku sudah melihat ibuku yang sedang duduk diruang tamu lalu ibu langsung berdiri dan langsung menghampiri ku
"Selamat datang kembali anakku" ujarnya sembari tersenyum lembut lalu memelukku erat dan tanpa basa basi aku langsung memeluk ibuku tak kalah erat. Seusai acara berpelukan tersebut ibuku menyuruhku kekamar untuk beristirahat lalu aku pun berjalan menaiki tangga dan membuka pintu yang sudah menjadi kamar ku sejak dulu

'Kriett'
Pertama kali yang kulihat adalah kegelapan lalu aku mencari saklar lampu
'Ceklek'
Terpampang jelas furniture ruangan berwarna putih yang modern, lalu aku segera duduk di kasurku sembari melihat sekeliling ruangan yang sudah lama dia tinggalkan
"Astaga sudah berapa lama aku meninggalkan tempat ini,mungkin sekitar 5 tahun"gumamku lalu melihat nakas meja yang terdapat fotoku,ayah dan ibuku. Sangat lama aku memperhatikan foto tersebut sampai tidak sadar waktu makan malam sudah tiba lalu terdapat maid yang memanggilku untuk segera makan malam

Saat aku turun,diruang makan hanya terdapat ibuku saja dikarenakan ayahku masih ada pekerjaan yang belum terselesaikan diluar negeri. Lalu aku duduk disamping ibuku yang sedang mengambilkan aku makanan
"Ibu apa aku akan sekolah disini?"ujarku sambil memakan makanan yang sudah diambilkan oleh ibu
"Ya, kamu akan bersekolah disini dan untuk urusan sekolah ayahmu yang akan pilihkan kamu akan bersekolah dimana"ujarnya sembari menyendokkan makanan ke mulutnya
"hm~? Ayah kapan pulang bu?"
"Ayahmu akan pulang besok sara"ujarnya sambil menatapku dengan lembut, lalu kami melanjutkan kegiatan kami saat ini yaitu makan.

with youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang