Chapter 3
White-side (Joo Young Min POV)
Aku benar - benar kesal dengan diriku sendiri. Aku tahu bahwa aku menyukai Sun Hye. Tapi kenapa aku hanya bisa diam ? aku harus lakukan sesuatu!
Black-side (Joo Kwang Min POV)
Bugh. Aku membanting badanku ketempat tidur King Size ini. Aku masih saja menyesali kepergian Sun hye yang benar-benar tiba-tiba. Padahal baru saja kemarin kami bertemu, sekarang dia sudah pergi lagi. Sun Hye sebenarnya apa yang terjadi padamu. Hingga kau benar-benar berubah? Sungguh aku masih sangat mencintaimu. Rasa sayangku tidak sedikitpun berubah. Kembalilah padaku.
Sebenarnya aku ingin sekali menyusulnya pergi. Tapi rasa penasaranku lebih besar dari segalanya. Aku yakin bahwa rahasia dari kemisteriusan kingdom ini ada hubungannya denganku. Aku langsung teringat dengan berkas-berkas yang ada dilaci. Aku langsung menghampiri dan mengambil semua isi yang ada didalamnya. Aku membawanya dan menaruhnya di atas kasur.
Aku mulai membacanya satu persatu.
*
Aku senang bisa menbawa anak ku kemari. Tentu saja tanpa eommanya. Huh! Yoeja. Semua yeoja itu sama-sama menyebalkan. Tidak hanya dia, yeoja yang melahirkanku juga biadab. Hahah. Bermula saat aku memergokinya selingkuh dengan teman appa (yang saat itu menjabat sebagai raja) ketika appa sedang sakit-sakitan. Aku tahu sekali. Ia ingin kekasihnya menggantikan jabatan appa sebagai penguasa kingdom ini. Aku sangat kesal sekali. Tapi saat itu aku belum cukup besar untuk bisa mengadu ke biadabanya itu padanya. Hingga appa meninggal saat aku berusia 17 tahun. Aku benar-benar terpukul sekali. Appa yang aku sayangi. Aku menangis sejadi-jadinya. Aku sempat berpikir untuk menghentikan hidupku. Tapi, aku kembali berpikir panjang. Jika aku bunuh diri Ahjumma itu akan tertawa senang dengan kekasihnya yang sama biadabnya itu. Maka aku bertekad tak ini merupakan terakhir kalinya aku menangis. Akhirnya aku mencari pengacara handal dan menceritakan semuanya, apapun yang telah yeoja laknat bersama kekasihnya yang bajingan itu perbuat dibelakang appa ku.
Beruntungnya aku. Bahwa aku yang memenangkan semuanya. Aku lebih bahagia saat sepasang kekasih itu dimasukkan kedalam penjara karena mereka adalah dalang dari semua kematian appa. Mereka sengaja meracuni appa dengan obat-obat yang tak jelas. Pantas saja aku merasa aneh akan penyakit appa yang semakin lama semakin parah. Ternyata mereka! Tak bisa di maafkan. Hukum mati saja mereka!
Statusku sekarang adalah seorang Raja menggantikan appa. Cukup menyenangkan ternyata sebagai raja di Negara ini. Aku aktif sekali berjalan-jalan keluar istana untuk mengetahui keadaan sekitar. ketika aku sedang memesan sebuah baju di sebuah rumah penjahit yang telah menjadi langganan appa sejak awal. Aku bertemu dengan seorang yeoja yang bisa dibilang cantik. Tak bisa kupungkiri bahwa aku menyukainya. Love at First sight. Aku tahu, saat itu aku sedang membenci Oemma (?). tapi aku benar - benar mencintainya. Aku tak gencar untuk mendekatinya. Ternyata diapun menyukaiku. Atas dasar suka sama suka kamipun melakukan hal intim di dalam gubuk kecil tersembunyi. Aku tahu sekali seorang Raja tak pantas melakukan itu semua. Tapi, nafsu ku yang bergejolak sulit di padamkan. Toh setelah itu aku bisa mengajaknya untuk menikah. Dan ikut denganku ke istana.
Sudah 15 hari semenjak kejadian itu dia menghilang. Aku mencoba untuk mencarinya di tempat sang majikan. Tapi, dia tak ada. Si penjahit itu hanya bilang bahwa dia pergi dengan suaminya. Aku benar-benar marah. Aku murka. Aku tak gencar mencarinya. Aku menyuruh para pengawalku untuk mencarinya. Hingga akhirnya mereka ditemukan. Dirumah kecil yang kumuh. Ternyata suaminya hanya seorang nelayan miskin. Sangat jauh berbeda denganku. Dia bodoh sekali lebih memilih menikah dengan seorang nelayan miskin daripada aku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Janus : Scandal of Joo Kingdom
Fiksi PenggemarMembosankan ! Begitulah arti hidup menurut Joo Young Min. Ia dikurung di Istananya tanpa diperbolehkan untuk keluar melihat-lihat apa saja yang ada diluar sana. Hingga akhirnya ia melihat seorang makhluk aneh yang baru pertama kali dilihatnya di dal...