part 2 Temu

8.1K 128 5
                                    

. . . . . .

Hari ini akan menjadi hari pertamaku menjadi trainer di G-rex gym. Setelah pertemuanku dengan pak zander kemarin kusetujui tawaran itu dan ingin sekali aku segera berangkat kesana. Keceritakan pada natasha dan ia setuju, Aku lega.yah setidaknya aku ada penghasilan tambahan. Setelah berpamitan dengan natasha aku segera meluncur.
Jam masih menujukkan pukul 8 pagi. Aku tak perlu terburu buru, pak zander bilang terserah aku saja mau kesana kapan saja. Kukendarai motorku dengan santai. Jalanan cukup lengang,kunikmati setiap view jalanan kota jakarta yg kini semakin rapi dan indah.
Sampai akhirnya aku sampai di taman suropati,kuhentikan motorku. Kulihat sekeliling hanya pepohonan yang rimbun. Hanya sedikit orang yang terlihat duduk dan berjalan santai. Aku harap aku bertemu dengan orang itu,siapa? Ya,tentu saja si banyu. Starling tampan dan kekar yang dulu sering aku temui disini. Bahkan dialah yg pernah menyodok anusku penuh birahi. Di antara rimbunan pohon pohon ini lah banyu memberiku kenikmatan sampai terkencing kencing..
Ah banyu dimanakah dirimu sekarang berada, sudah lebih dari 4 bulan kamu tak terlihat disini. Selama itu pula aku tak pernah melakukan hubungan seks dengan laki laki.
Ah banyu, memikirkan itu membuat penisku berdiri tegak...

"Hei rian! Ngapain disini?" Suara alan mengagetkanku, membuyarkan lamunanku tentang persenggamaan dengan banyu.
"Oh ngga,neduh aja ini. Jalanan panas sekali, kamu sendiri ngapain disini?"
"Mau ke G-rex dong... Kebetulan lewat sini dan aku lihat kamu ngelamun. Kamu kapan ke G-rex? Bareng yok.. sekalian nanti kukenalin dengan orang orang disana" ajak alan tapi aku masih ingin disini, berharap aku ketemu banyu dan akan kuceritakan apa saja yang terjadi selama kita tidak bertemu.
"Kamu duluan deh,ntar aku nyusul" tolakku agar dia segera berangkat dan tidak menyadari aku sedang mencari seseorang.
"Yodah aku duluan ya, oh ya, pak zander bilang dia ngasih km uang jajan dan sudah ditransfer ke rekeningmu,cek aja.... Bye" alan segera berlalu,meskipun kita baru bertemu kemarin tp kita cepat akrab. Begitu pula dengan pak zander, belum apa apa udah ngasih duit...

Kembali kulihat sekeliling, berharap si banyu akan muncul.tp nihil. Dia sama sekali tak terlihat. Apakah ini terlalu pagi?
Aku ke atm dulu saja ah, mengecek transferan pak zander sekalian ambil uang untuk oleh oleh kedua anakku.

Bank BCA. Bank yang terkenal dengan satpam satpamnya yang ramah,juga ganteng haha. Apakah ini yang jadi alasanku membuat rekening BCA bukan bank yg lain? Entahlah. Tp yang jelas rumor itu memang benar, terbukti setelah aku keluar dari pintu atm kulihat dari jauh ada satpam yg ganteng,putih,badan kekar sangat gagah cocok dengan seragam satpam lama yang berwarna putih.
Kuperhatikan dia dari atas motor, meski agak jauh tp mataku bisa melihat jelas wajahnya yg putih tampan.hampir 5 menit aku memperhatikan dia tersenyum ramah pada nasabah yg lalu lalang sampai akhirnya kulihat dia berjalan menuju arah samping gedung.pasti ke kamar mandi. Aku ikuti ah. Aku berjalan membuntutinya sambil berpura pura main hape. Di kamar mandi dia melepas bajunya,tersisa singlet Putih yang ketat pas dengan otot tubuhnya yang terpahat sempurna. Dia masuk kamar kecil dan aku di urinoir. Tak selang lama dia keluar,aku berpura pura bercermin dan membetulkan rambut. Kini dia tepat disampingku dan juga bercermin. Semerbak wangi parfumnya mengengat hidungku . Kulirik tubuhnya yang indah memanjakan mataku yang gatal. Keteknya yang bersih tanpa bulu terlihat saat dia mengangkat tangannya untuk merapikan rambut.
Aku tak tahan lagi. Aku ngaceng berat. Ingin aku mendekapnya dan membenamkan wajahku di keteknya yg bersih. Ahhhh, aku hanya bisa mengigit bibir bawahku.
Dia menoleh ke arahku, tersenyum ramah khas satpam BCA, memakai kembali bajunya lalu pergi begitu saja...

Aku menjadi tak tenang, kontolku ngaceng, aku benar benar ingin dipuaskan oleh laki laki saat ini.tp siapa? Alan? Pak zander? Mereka pasti sibuk saat ini.

Drrrrrt... Drrrttttttttt
Tiba tiba Hapeku bergetar, ada panggilan masuk nomor asing..
Siapa?
"Hallo"
"Bang rian? Gimana kabar bang? Lama kita tidak bertemu"
Suara ini, aku hafal sekali, ini suara yang aku rindukan.ya,suara si banyu.
"Banyu? Kamu dimana sekarang? Aku kangen banget" spontan kata kata itu keluar dari mulutku, tak jaim lagi, aku tak bisa berbohong bahwa benar benar merindunya.
"Aku lagi di taman suropati bang, kesini bang,aku juga kangeeeen banget sama bang rian" suara banyu memanja.

HIDUP BARU SEORANG FITNESS MODELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang