Happy Reading pren
•
•
•
•Kringgg
Bel istirahat menggema di seantero sekolah. Siswa-siswi mulai berhamburan keluar kelas. Terkecuali enam remaja ini. Mereka malah asik didalam kelas.
"Ke warung bang Adit kuy"ajak Gio.
"Kuy lah"
Mereka melangkah keluar kelas. Dikoridor banyak yang menyapa dan tak jarang ada yang menatap mereka sinis. Terlebih lagi para siswi yang menatap sinis pada Cesha, Revhy, dan Liora.
'Kalo iri mah bilang mba gausah sinis. Sok iye banget'batin Liora.
Byurr
"Kalo jalan liat liat dong. Basah kan baju gue!" gertak seorang siswi.
"Sorry sorry aja ya Kak Citra. Bukannya yang nabrak itu lo?! " celetuk Gio.
"Dih, jelas jelas-"
"Situ yang nabrak kok situ yang sewot"cibir Liora menatap Citra sinis. " Waras lo? "lanjutnya.
" Dasar adek kelas. Ngga bisa ya hormat sama yang lebih tua?"sahut Laika.
"Dasar kakak kelas gila hormat. Kalo mau dihormati belajar menghargai orang lain" sinis Revhy.
"Sebagai kakak kelas harusnya kalian itu mikir! Kalian udah kelas dua belas buka anak SD lagi. Apa kalian tau? Kalo kelakuan kalian bisa ditiru sama adek adek kelas kalian. Kalo itu terjadi turun temurun reputasi sekolah ini yang jadi taruhan nya. Sekolah ini bakal di cap jelek sama masyarakat. Dan ngga akan ada yang mau sekolah disini. Akibatnya apa? Sekolah ini bangkrut.Hanya karena kalian sekolah ini bisa bangkrut. Gimana sama nasib karyawan sekolah? Hah gue tanya?! Gimana kalo misalnya itu satu satunya pekerjaan mereka? Angkatan angkatan sebelum nya ngga ada yang kelakuannya kayak kalian. Jadi, pikir sebelum bertindak! "terang Thanawat.
" Sekolah itu tempat cari ilmu bukan tempat untuk cari kekuasaan."sinis Liora.
"Kalian ngga malu apa sama anak kecil? Anak kecil aja pikirannya ngga kayak gitu" tanya Gio.
"Gaya elit ekonomi sulit hutang melilit" celetuk Cesha. Citra dan Laika kaget sedangkan Bara, Liora, Revhy, Gio, dan Thanawat tersenyum miring.
"Kenapa? Kaget ya? Hahahaha"ejek Cesha. Citra dan Laika menunduk malu.
" Orang tua nya kerja banting tulang buat anak nya. Tapi anaknya malah foya-foya. Terpaksa deh ortu nya utang. Kasian banget, ya?"ejek Cesha.
"Ke ortu nya si bukan ke anak nya hahahaha"
"Udah ah kasian tuh mukanya merah kayak nahan berak" ucap Bara.
"Bentar"Cesha memanggil salah satu siswa yang membawa Jus Alpukat dan Susu Bear Brand. Siswa itu mendekat.
" Ada apa Cey?"tanya nya. Cesha membisikan sesuatu pada siswa tersebut dan dibalas anggukan.
"Ini Cey"
"Oke makasih nyar gue ganti lima kali lipat
"Bisa aja lo Cey"
Siswa tersebut pergi. Cesha membawa Jus alpukat dan susu bear brand lalu diarahkan ke kepala Citra dan Laika.
KAMU SEDANG MEMBACA
DANGEROUS AREA || On Going
Mystery / Thriller⚠ ADA BEBERAPA ADEGAN BERBAHAYA ⚠ ⚠YANG MASIH DIBAWAH UMUR BOLEH BACA SOALNYA SAYA JUGA DIBAWAH UMUR AWOKAWOK⚠ "𝚂𝚊𝚖𝚙𝚊𝚒 𝚜𝚊𝚊𝚝 𝚒𝚗𝚒 𝚖𝚊𝚜𝚒𝚑 𝚖𝚎𝚗𝚓𝚊𝚍𝚒 𝚖𝚒𝚜𝚝𝚎𝚛𝚒" -𝘋𝘈𝘕𝘎𝘌𝘙𝘖𝘜𝘚 𝘈𝘙𝘌𝘈.𝓴𝔂𝓼𝓱𝓶𝓵𝓷. Cesha Angelin. Seora...