' Angel ' adalah nama yg seketika terlintas dipikiran Reyyan pada saat perempuan itu sadar pertama kali dari koma dan bertanya tentang siapa dirinya !
Mengalami kejadian buruk hingga membuat Angel hilang ingatan membuat dirinya menjadi tergantung p...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jam 1 malam
ini adalah kali pertama Angel masih terjaga dijam seperti sekarang . Bukan berniat untuk sengaja berjaga, tapi ia memang tidak bisa tidur sejak tadi .
Sesekali ia melihat kearah pintu sekedar memastikan jika seseorang yg ia tunggu sudah pulang .
Angel mendorong kursi rodanya untuk bergerak mendekat kearah luar . Menggeser pintu itu lalu memajukan sedikit lagi kursi rodanya agar bisa lebih jelas melihat pemandangan malam hari dari lantai Apartment yg sangat tinggi ini . sudah dipastikan angin disana cukup kencang karna kebetulan tadi selepas hujan . Hal penting yg seharusnya ia gunakan sekarang adalah jacket . Jika bisa, Angel akan berlari mengambil jacket atau mungkin selimut untuk sekedar menghangatkan tubuhnya .
Kurang lebih 20 menit duduk disana akhirnya Angel berniat kembali masuk kedalam karena tidak tahan dengan udara diluar yg semakin dingin . Saat posisi kursi rodanya sudah berputar, tiba tiba ia dikejutkan dengan seseorang yg berdiri tepat dihadapannya .
" Hai .. " sapa Angel ramah dengan tersenyum
" ngapain diluar ? ini udah jam berapa, kenapa belum tidur ? " Reyyan mendekat dan berjongkok untuk menyamai posisinya agar Angel tidak mendongak untuk menatapnya . Reyyan diam sebentar dan hanya memperhatikan wajah perempuan itu yg kembali tersenyum padanya . jarinya bergerak menyentuh tangan dan pipi Angel yg ternyata dingin .
" Rey .. "
" Iya ? "
" boleh ngobrol ? " suaranya sangat pelan dan sedikit ragu ragu mengatakan kalimat itu . Angel tau sebenarnya Reyyan pasti lelah dan butuh istirahat . Tapi ia rasa tidak bisa menahan lagi untuk bertanya sesuatu yg seharusnya ia sudah ketahui sejak awal .
" Besok pagi jadwal kamu ketemu sama dr. Alan dan itu artinya kamu harus istirahat sekarang oke ?! " Reyyan yg ingin berdiri lalu tangannya ditahan oleh Angel dengan cepat
" Reyyan please sebentar aja . Janji ! " ekspresi wajah Angel seperti ini yg tidak pernah bisa Reyyan kendalikan . Jika sudah begini lagi lagi ia harus mengalah dan menyetujui apa yg Angel mau .
" Yaudah boleh . tapi aku bersih bersih dulu ya "
" Iya aku tungguin disini "
Reyyan pun akhirnya begerak menuju kamarnya untuk mandi dan berganti pakaian . Setelah selesai, ia kembali dan duduk disofa ruang tengah dengan Angel yg masih setia menunggu duduk manis diatas kursi rodanya itu .
" mau ngobrol apa ? " Reyyan memulai percakapan itu
" a..aku boleh tanya ? " Reyyan yg melihat Angel sedikit gugup hanya bisa tersenyum
" Yes please . "
" aku boleh tau cerita awal kamu bisa ketemu sama aku dulu ? " berbeda dengan tadi . kali ini Angel mengatakannya dengan penuh keyakinan sambil menatap kearah Reyyan dengan wajah penuh harap . mendadak raut wajah Reyyan berubah datar, Angel merasa tidak enak . Apa seharusnya ia tidak bertanya soal ini pada Reyyan ?!?
