Catatan dari perempuanberaromacokelat. Semoga Allah istiqomahkan beliau.
Kadang suka malu ketika Allah tutup aib-aib ku sehingga aku dipandang baik oleh manusia lain, sedangkan aku terkadang masih lalai dalam menjalankan kewajiban-Nya
Sebaik-baik nasihat memang kematian. Tapi jangan tunggu kematian baru tersadar untuk mau memperbaiki diri. Berjalanlah menuju kebaikan meski dunia tidak mempercayai proses hijrah mu tidak apa-apa, yang tau hanya dirimu dan Allah. Semangat untuk yang sedang berproses, pasti berat tapi aku yakin kamu pasti akan lebih kuat.
Dan, untukmu siapapun itu. Yang sempat menitipkan segala niat baiknya pada hidup saya; sekali lagi , terimakasih. Selapang-lapangnya, dari saya yang banyak kurangnya ini. Maaf, atas segala keterbatasan yang saya miliki dalam hal-hal baik yang datangnya tulus dari hatimu.
Tahu-tahu tua. Tahu-tahu tiada. Tahu-tahu ditanya. Umur habis buat apa?
She's just trying her best
Tertanda,
PerempuanBeraromaCokelat
