Confusing Kiss

1K 107 5
                                    

.

.

.

.


"Kau?!!-" Pekik Seokmin terkejut melihat siapa yang sudah berani-beraninya menendang pintu ruangannya, namun semua itu tertahan saat melihat wajah panik dengan tubuh basah kuyup itu.

"Tolong aku, dia pingsan" segera ditidurkannya tubuh Jeonghan diatas kasur

Seokmin langsung dengan cepat menghampiri mereka, dia belum mengetahui siapa pemuda yang pingsan itu karena wajahnya tertutup jaket Seungcheol.

"Jeong-!! Yohan-ya!!!" hampir saja Seokmin salah menyebutkan nama.

"Kenapa dia bisa sampai seperti ini ketua osis? Dan kenapa kalian berdua basah kuyup seperti ini?!" tanyanya bingung dan panik

"Dia mendadak lari saat berada dikelas, aku mencarinya dan menemukannya diatas atap sekolah sedang berlutut dibawah hujan. Dia terus meracau, aku membawanya ketempat kering dan memakaikannya jaketku lalu tiba-tiba dia tidak sadarkan diri" Seungcheol terus mengenggam tangan dingin Jeonghan dengan erat sementara Seokmin memeriksa keadaan pemuda tersebut.

"Dia belum makan sejak kemarin" bisiknya lirih saat memeriksa tekanan darah Jeonghan.

"Bagaimana keadaannya saem?" Tanya Seungcheol cemas.

"Ketua osis, bisa kau panggilkan Joshua Saem keruanganku?" pinta Seokmin alih-alih menjawab.

"Tapi-!"

"Aku mohon dengarkan aku, panggil  Joshua Saem sekarang juga" pinta Seokmin dengan memaksa, Seungcheol menurut, ia langsung  berlari menuju ruangan guru untuk mencari Joshua dengan cepat, dia ingin segera kembali keruangan kesehatan itu dan menemani Jeonghan secepatnya.

Diruang kesehatan, Seokmin sudah mengambil beberapa lapis selimut dan sebisa mungkin menyelimuti tubuh Jeonghan dengan erat, setelahnya dia membereskan barang-barangnya kedalam tas.

Brak!!!

Joshua dan Seungcheol sudah tiba dengan wajah panik

"Ada apa ini?" Tanya Joshua, matanya melotot melihat pemuda yang masih mengamuk tadi pagi kini sudah terbaring bergelung selimut dengan tubuh menggigil pucat

"Bantu aku bawa dia kemobil, kita kerumah sakit sekarang, aku takut dia terserang gejala hipotermia" perintah Seokmin kepada Joshua

"Aku ikut, biar aku saja yang membawanya kemobil" Seungcheol langsung menghampiri dan mengendong tubuh Jeonghan.

"Kau tidak boleh, kembali kedalam kelasmu sekarang" Larang Seokmin

"Saem, aku mohon biarkan aku ikut, biarkan aku yang menemaninya" pinta Seungcheol dengan putus asa, Seokmin memilih mengalah, berdebat disituasi sekarang hanya akan memperkeruh keadaan.

"Baiklah kau ikut aku keparkiran, kau Josh, ambilkan tas mereka dikelas" Joshua langsung mengangguk mengiyakan dan segera berlari.

Joshua mengatur napasnya berusaha tenang sebelum mengetuk pintu kelas itu.

"Permisi saem" sapa Joshua ramah kepada guru yang berada dikelas

"Eh, Guru Hong? Ada apa ya?" guru wanita itu mendadak sumringah, belum lagi pekikan-pekikan genit dari murid-murid disana.

"Boleh aku berbicara dengan wakil ketua kelas?"

"Saya?" Tanya Hansol dan segera menghampiri Joshua.

Joshua langsung menyeretnya sedikit menjauh dari pintu

Revenge The Series: THE TWINS REVENGE (CHEOLHAN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang