Treasure [One-shoot]

yoshihoon

Happy reading!

Yoshihoon
Yoshinori seme
Jihoon uke

Disclaimer: Jihoon hanya seorang rakyat biasa yang beruntung,ditolong oleh pangeran dari kerajaan Youloo karena ia yang diusir dari rumah oleh sang bibi.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
~~~~~~~

Jihoon sekarang sedang luntang lantung, berjalan tak tentu arah karna ia habis saja diusir dari rumah nya sendiri oleh sang bibi.

Namun karna terlalu cape ia mulai berhenti dan mulai duduk di dekat pohon dengan menyender kan badan nya pada pohon tersebut ,sambil memejamkam mata nya.

Hingga beberapa menit ada yang membangunkan nya,dan betapa terkejut nya dirinya melihat pangeran Yoshinori dari kerajaan Youloo dihadapan nya.

Yang membuat Jihoon berdiri lalu,membungkukkan badan nya tanda ia memberi hormat kepada sang pangeran.

"Kenapa anda tidur disini?dimana rumah mu?"tanya yoshi yang buat Jihoon terdiam.

"Dimana rumah mu? Biar saya hantar"tanya yoshi sekali lagi.

"Eum,maaf pangeran saya diusir dari rumah oleh bibi dan hamba tidak mempunyai tempat tinggal lagi."

"Benarkah?hmmm maukah anda ikut saya"

"Kemana pangeran?"tanya Jihoon

"Ikutlah ke kastil bersama ku dan jadilah pendamping ku,"

"T-tapi pangeran, bukankah anda sudah di jodohkan oleh putri karina dari kerajaan angel's"

"Saya tidak menerima penolakan, dan siapa nama anda"

"Sa-saya Park Jihoon,Pangeran"

"Mari naiklah ke kuda ,"yoshi turun dari kuda nya dan mulai membantu Jihoon naik ke kuda nya tersebut.

Sampai dikerajaan, Jihoon terus di tatap oleh pekerja kerajaan dan prajurit juga dengan tatapan aneh,bingung,dan bertanya tanya.

Yoshi membawa Jihoon kehadapan sang Raja dan Ratu ,yang mana membuat Jihoon sangat takut.

"Pangeran yoshi ,siapa yang anda bawa?"tanya sang raja.

"Iya anak ku ,siapa yang engkau bawa itu"

"Dia adalah calon pendamping ku dan juga calon istri sah ku,ayah ibu"

"Bukankah anda sudah di jodohkan oleh putri karina,pangeran Yoshinori"ucap sang raja dengan menahan amarah nya.

"Bener anakku,bukankah anda sudah dijodohkan oleh putri karina"

"Tetapi saya tidak menerima perjodohan tersebut,dan saya permisi raja,ratu"

Yoshi langsung pergi tanpa melihat ayah nya yang sudah marah karena kelakuan sikap yoshi tersebut.

Yoshi mengantar Jihoon kekamar nya,dan Jihoon hanya bisa menuruti apa yang pangeran tersebut lakukan.

"Pangeran,apa tidak apa-apa melawan raja seperti tadi?"tanya Jihoon dengan khawatir.