Haii semua ❤️😌
Sedihh bangett yang liat ceritanya author sedikit 🥺🥲
Tapi gapapa kan masih ada kalian yang masih stay , makasih banyak yang udah stayy luv u 💞❤️
Kini mentari kembali menampakkan dirinya dan bertukar tempat dengan sang rembulan begitu indah ketika melihat sang mentari terbit tapi tidak dengan suasana hati gadis ber marga min ini suasana hati nya sangat lah buruk pagi ini
Bahkan dia melampiaskan ke kesalanya dengan menyeruput 2 bungkus rokok tanpa jeda sedikit pun entah mengapa dirinya sangat marah saat melihat sepasang pasutri tidur tanpa busana satu pun melekat di tubuh
Bukan kah itu wajar bagi mereka yang sudah menikah ? Mengapa kau begitu sangat kesal ?
“ oh astaga ada apa ini ! Mengapa aku membenci pemandangan itu ??
“ apa karena wanita itu seperti seolah-olah mengkhianati cinta appa ?? Atau karena .. !?
“ tidak !! tidak mungkin !! Oh ayo lah ji mengapa perasaan mu ingin merusak segala rencana yang telah kau susun begitu rapi ?!
Kini kedua pasutri itu terbangun dari tidurnya Jimin mengusap wajah nya untuk memperjelas penglihatan nya dan saat itu juga Yoona ingin memberikan morning kiss padanya tetapi Jimin memalingkan wajahnya dan pergi beranjak ke kamar mandi untuk mandi
“ mengapa dia menolaknya ? Huhh.. sabar lah yoona mungkin dia belum terbiasa ..
Saat Jimin melewati kamar mu betapa terkejutnya dia saat melihat bawah pintu mu yang ber asap dia memanggil manggil nama mu tapi tidak ada respon sedikit pun
Entah mengapa jantung nya berdetak sangat kencang keringat nya mengalir dia tidak berhenti menggedor pintu mu dan tak lupa sambil mendobrak nya dan akhirnya terbuka
Saat pintu terbuka matanya sedikit silau karena pencahayaan matahari dan asap rokok beradu jadi seperti kabut dan dapat dia lihat kau berdiri tepat di hadapan jendela yang sedikit terbuka
Dengan cepat dia menarik mu keluar kamar dan menutup pintu dengan sangat keras lalu menatap mu sangat tajam tapi kau tidak goyah akan tatapan itu malah sebaliknya kau menantang dengan membakar satu batang lagi di hadapan nya terlihat Jimin sangat lah marah terlihat rahangnya yang begitu mengeras
Kau menatap nya dengan tatapan dingin seakan tidak peduli apapun kau tau jika makin kau lawan akan makin panjang nanti nya dan yang mem buat kau kesal dan muak yoona ikut melihat hal itu bayangkan mereka berdua telanjang kembali mem bayang kau meremas batang rokok tersebut hingga padam Jimin sedikit tertegun melihat itu
Kau masuk lalu mengambil tas mu dan segera pergi dari hadapan mereka berdua saat Jimin ingin menahan mu Yoona menahan nya itu sedikit mem buat mu kesal pada wanita itu
“ biarkan dia pergi .. mungkin sedang ada masalah biar dia mengurus nya dia sudah dewasa ...
“ tapi harus dengan merokok ? Apa kau tau itu tidak baik ?? Bahkan dia menghabiskan hampir 3 bungkus !!
“ huh...dia mirip seperti appanya pecandu alkohol dan perokok aktif ..
“ dia sekarang putri ku aku tak ingin dia seperti itu !! Aku akan segera pergi !!
“ ba-baik lah hati-hati ..
Tobecontine..
