Bring Me To Hell (YIZHAN BJYXSZD) END PDF. ✔️

Chapter Pertama

Selamat Malam para Jombloh"er 😂 😂 😂 😂
Seharusnya ni up kemarin tapi ketiduran 😂 YANG TIDAK SUKA CUKUP SKIP YA. Jangan lupa tinggalkan komentar nya 😊😊😊Selamat Membaca.

Typo bertebaran ya 🙏

Suara jangkrik terdengar riuh sekali. Malam itu Xiao Zhan tertidur lelap bahkan ia tidak sempat membasuh wajah dan kakinya ketika naik ke tempat tidur.

Lelah. Ya, Xiao Zhan lelah, setelah seharian ia menangis di makam orang tuanya. Hari itu adalah genap satu bulan, orang tuanya meninggalkan dirinya sendiri.

Peristiwa pembunuhan yang dilakukan oleh seorang pejabat pemerintahan yang terkena kasus korupsi, melibatkan ayahnya sebagai pelaksana penegak hukum.

Apa daya, kekuatan fisik dan segala kekuatan yang dikerahkan oleh kepolisian, tidak membuat nyawa ayah dan ibunya selamat.

Pejabat koruptor telah membunuh ayah dan ibunya dengan cara yang tidak masuk akal. Dalam penglihatan seorang anak indigo, sang pembunuh itu adalah iblis yang memiliki ilmu sangat tinggi dibandingkan iblis-iblis lainnya yang ada di daratan.

Xiao Zhan merasa jika ucapan si anak indigo terlalu mengada-ada. Xiao Zhan adalah siswa pintar dan tidak mungkin menerima penjelasan yang tidak berdasar itu dengan mentah-mentah.

Namun, peristiwa malam itu ketika dia pulang dari makam orang tuanya, ia merasakan hal yang tidak masuk akal. Dalam tidurnya ia bermimpi bertemu dengan iblis yang mengaku telah membunuh orang tuanya.

Xiao Zhan ingin bertanya banyak hal pada iblis itu, tapi mulutnya dibungkam oleh kekuatan yang tidak ia ketahui dari mana asalnya.

"Hai manusia. Kini giliranmu untuk menyusul orang tuamu ke neraka," ujar si iblis itu sombong.

Xiao Zhan hanya bisa berkata dalam hati, "Ya Tuhan. Apakah takdirku harus mati di tangan iblis itu? Tidak! Aku tidak Sudi mati oleh iblis terkutuk itu."

Si iblis tertawa nista mendengar isi hati Xiao Zhan yang ternyata berani juga melawan takdirnya.

"Hahaha ... Kau kira semudah itu lepas dari tanganku. Ini baru peringatan, setelah itu nyawamu akan aku ambil secepatnya."

Perlahan mata Xiao Zhan tertutup oleh sesuatu.

Gelap. Kini Xiao Zhan tidak melihat apapun juga di hadapannya bahkan di sekelilingnya. Hanya saja ia merasakan kedua tangannya sakit seperti dicengkram dengan sangat kuat. Kakinya sakit seperti habis berlari puluhan kilometer. Lehernya pun tidak kalah sakit. Kulit di sekitar leher hingga dadanya terasa perih.

Xiao Zhan tidak bisa bergerak namun ia merasakan sakit di sekujur tubuhnya.

Rasa sakit itu berangsur-angsur hilang dan ia mulai membuka matanya.

"Haahh!" Xiao Zhan menarik napas cepat lalu membuangnya.

"Haah ... Haah ... Napas Xiao Zhan memburu dan tersengal bersamaan. Ia terbangun dari mimpi buruknya.

Matanya menjelajah ke seisi ruangan. Berusaha menangkap objek apa saja yang kini tertangkap retinanya.

"Mimpikah?" tanyanya heran.

Plak

Xiao Zhan menampar pipinya dengan kencang hingga meninggalkan bekas kemerahan dikulitnya yang putih.

"Tadi itu sungguh nyata. Apakah benar yang dikatakan oleh Ren?"

Xiao Zhan menyibakkan selimutnya. Namun ia terkejut di bagian pahanya terlihat memar. Kedua paha dalamnya memar berwarna kebiruan.

"Akh!" pekik Zhan saat ia berusaha turun dari tempat tidurnya.

Kakinya benar-benar sakit dan ngilu di bagian pahanya. Ia beralih ke cermin besar yang ada di pintu lemarinya. Ia membuka piyama atasnya dan betapa terkejutnya ketika melihat leher dan dadanya penuh dengan bekas gigitan atau mungkin kissmark.