Hi Mas Crush!

2.

Aku sedang melamun sambil bermain ponsel di bangku kelas. Sebenarnya aku tidak sembarang melamun, namun otak ku sedang berperang alias berfikir apa yang akan aku lakukan sepulang sekolah nanti.

Hal ini terjadi setiap hari disaat hari sekolah. Aku yang sangat tidak betah untuk berlama-lama dirumah pun selalu berfikir untuk pulang terlambat ke rumah setiap hari sekolah agar aku bisa melakukan hal lain diluar rumah tanpa ada larangan dari siapapun. Jujur jika aku bisa untuk tidak pulang kerumah tepat waktu, aku ingin melakukannya.

Entah untuk sekedar melamun di taman , ataupun sekedar nongkrong sendirian di caffee sambil menikmati suasana luar rumah dengan tenang. Itu adalah hal yang paling aku sukai sejak dulu. Keluar rumah sendiri tanpa beban sama sekali , duduk menikmati suasana, dan tenang. Sangat membuat hati tenang, dan menyenangkan.

Aku bersyukur tidak ada yang dapat mengetahui hal ini, siapapun termasuk teman dekat ku. Hal tadi adalah sisi tersembunyi ku dari sosial. Teman-teman ku hanya mengetahui aku yang mudah bersosialisasi, memiliki banyak teman karena beberapa kelebihanku, intinya aku adalah orang yang tidak suka dengan keheningan. Namun kenyataannya berbanding terbalik 180 derajat.

Dan entah mengapa aku senang menyembunyikan sifat ku yang satu ini, dan selalu senang berpura-pura bersikap baik dihadapan semua orang dan ramah terhadap setiap orang sekalipun aku tak mengenalnya.  Jika ada predikat si paling menyembunyikan sikap ketidaksukaan pada sesuatu hal, maka aku yakin aku lah yang menyandang predikat ini haha.

Disaat aku lelah akan perilaku ku yang mudah bersosialisasi ini, aku pun buru-buru menyembunyikannya dan mengalihkan perhatian mereka, entah aku yang pamit ke kamar mandi atau aku yang memakai earphone kabel agar terlihat sedang tidak ingin diganggu.

Yah sebenarnya opsi terakhir itu agak membuat sisi lain ku sedikit terlihat , namun hal itu mau tidak mau harus ku lakukan disaat aku sudah lelah berbicara dan berinteraksi, semua orang punya titik lemah nya masing-masing ya kan?

"Laa dipanggil Mrs.Nana di depan kelas sekarang" , lamunan ku pecah saat teman sekelas ku memanggilku.

"ah oke makasihh ya",  Aku pun spontan tersenyum mengucapkan terimakasih padanya dan bergegas menemui guru yang memanggilku.

"ada apa ms?", tanya ku saat aku menemuinya di depan kelasku.

"Ryla kan? ini ms mau kasih tau ryla siap kan ikut lomba debat bahasa inggris sama temen-temen yang lain, masih ada waktu 1 bulan kok ryla nanti di latih dan diajarin kok sama Ms.Nia" , ucapan Ms.Nana pun sedikit membuat ku shock .

"eh kok aku ms? jujur aku belum ada pengalaman apa-apa di debat, apalagi bahasa inggris aduh masih acak2an ms, ryla mau sih tapi kayaknya belum pantes deh ms" , jawab ku jujur.

SUMPAH AKU BELUM PERNAH SAMA SEKALI MELAKUKANNYA, mau ditaruh dimana muka ku nanti jika aku membuat sekolah malu hanya karena aku.

"bisa ryla, kamu bisa. Tenang aja nanti diajarin kok sama kakak-kakak senior nya juga. Soalnya sekolah kita ngirim 2 tim niat nya usulan Farhan. Katanya biar anak kelas 10 nya punya pengalaman selagi bisa ikut. Ms langsung setuju deh dan setelah Ms diskusi dengan pelatih debat Ms.Nia , dia semangat banget tuh nunjuk ryla buat ikutan karena katanya dia lihat potensi kamu setelah latihan minggu kemarin. Dan kamu yang paling menonjol ryla. Ayo ms mohon ikut ya ryla, nih formulirnya ms kasih, pulang sekolah nanti ke ruang guru aja anterin ke ms ,ok ryla?" Ms.Nana menjelaskan kepadaku dengan semangat yang menggebu-gebu entah mengapa.

"eh gitu ya ms? oke deh ms kalo gitu nanti ryla kumpulin formulirnya ke ruang guru, makasih banyak ya ms" , akhirnya ku putuskan untuk mencoba.

"nah gitu dong ryla semangat, minggu depan kita latihan ya nanti jadwalnya ms kabarin lagi" ucap Ms.Nana sambil pergi meninggalkan sebuah kertas formulir berisi biodata kosong yang harus diisi kepadaku.