1K 64 8
                                    

SAYONARA MINNA

CHAPTER 1




Kini sebuah perjalanan panjang samapi pada titik ini kini mereka telah di kenal banyak orang, entah perkerjan masing masing personil maupun IDOLISH7 sendiri dan inilah waktunya mereka Berjaya atas kerjakeras mereka dari bawah ,dan perjuangan yang tidak pernah patah atau pun putus asa sekali pun.

Kini di pagi yang carah ini semua member masih terjaga di dalam mimpi mereka masing masing namun , terlihat salah satu personil mereka tengah sibuk di dapur untuk menyiapkan sarapan , sering kali dia mendumel sendiri karena rekan nya belum tampak batang hidung nya .

“ hy minna ! tak adakah niat kalian membantu ku di sini “ teriak salah satu personil itu dan tak lama terlihat pintu kamar terbuaka terlihat seorang mendekati nya

“ mitsuki ni ada yang bias aku bantu “ kata salah satu dari mereka adalah adik dari pria yang dia panggil mintuski itu tepat nay izumi mitsuku dan yang berdiri di samping nya adalah adiknya izumi lori

“ oh lori akhirnya aku membantu ku tolong kau bangunkan yang lain ya sebelum kesabaran ku habis “ kata mitsuki

Lalu lori sangat paham apa yang kk nya maksud
Kini lori berjalan kearah pintu yang tertulis di abang pintu yaitu kamar NANASE RIKU

Tok tok tok

“ nanase san apa kau sudah bangun ? “ kata lori tapi taka da jawaban dari sang pemlik kamar tersebut

Dan perlahan lori membuka pintu kamar itu terlihat pria sangat imut, tenga tertidur dengan  imut dan sangat manis membuat siapapun engan membangunkan nya tapi , ini tak bias di biarkan ketenangng apatermen IDOLISH7 harus di perjuangkaan.

“ hora !, nanase san ayo bangun ini sudah pagi, apa kau lupa pagi ini kita harus bersiap siap untuk menemui manager dikantor ha!” kata lori menarik selimut pria itu tapi dia engan membuka matanya

“ ten ni aku masih mengantuk 5 menit lagi oke “ kata riku menarik selimut kembali menutupi seluruh tubuh nya

“ aku itu lori bukan kakak brocon mu nanase san , oke aku akan bagunkan yang lain tapi setelah membangunkan, yang lain kau masih tertidur awas saja kau nanase san “ kata lori sedikit kesal

“ hai hai “ kata riku masih terpejam

Kini lori beralih ke kamar Rokuya Nagi terlihat pria berambut kuning itu masih tertidur,  dengan selimut anime nya itu yap nagi memang tergila gila dengan anime cocona itu dan parahnya dia mempunya DVD nya hingga akhir , terkadang pria ini sanggat tak yakin seorang penggila anime ini adalah pangeran di salah satu negara , sunguh di luar pemikiran nya .

“ huf jika aku masuk kesini serasa aku berada di dunia anim sihir ,  seperti lorong waktu saja “ kata lori

menatap seluruh
ruangan hanya ada poster cocona , dan figura di tambah lagi kompurer dengan layar yang mengejutkan di sana terlihat gamar cocona , dan di sisikanan terlihat tongkat sihir yang cocona gunakan untuk melawan musuhnya .

‘ Rokuya san  bangun kau tak ingin telinga mu rusak gara gara nisan ku mengamuk kan , biasa saja dia membuang semua yang ada di kamar mu “ kata lori membuat pria rambut kuning ini terduduk dan membuak matanya

“ TIDAK AKAN KU BIARKAN ITU !!!!!!” kata nagi dan langsung berdiri dan membentangkan tangan nya

“ cepat kau cucimuka mu sarapan sudah menanti “ kata lori dan nagi hanya menganggu mengerti dengan cepat dia menuju kamar mandinya

“ huf ,tinggal tiga lagi ini sangat melelah kan , dan membosankan “ kata lori berjalan menuju kamar seseorang ,tapi sebelum dia mengetuk pintu orang itu sudah keluar lebih dulu

" pagi lori , kau ingin membangun kan ku ? " kata sogo tersenyum

" ya , tadinya tapi kau sudah bangun osaka san " kata lori tersenyum

" siapa saja yang sudah bangun ? " kata sogo

" semua tapi tamaki dan ossan sepertinya belum " kata lori

" biar aku saja yang membangunkan nya " kata sogo

" oh terimakasih sogo san " kata lori lalu menuju dapur untuk membantu kk nya

Tak lama mereka kumpul bersama di ruang makan setelah usai dengan sarapan mereka tapi terlihat riku tampak berbeda hari ini dia seperti memikirkan sesuatu

" vila apa itu ? Kenapa tiba tiba aku bermimpi vila itu , tapi kalo hanya mimpi , kenapa seperti nyata dan rasa khawatir dan cemas,  ku terus menerus begini " kata riku dalam hanyanya

" riku kau tak apa apa ? " kata mitsuki tapi riku tetap diam seperti dia tak mendengar kata mitsuki tadi

" tamaki hora ini masih pagi kau sudah menghabiskan 4 puding , pokoknya puding mu akan ku sita " kata sogo melihat akshi tamaki

" sou chan jangan ambil puding ku " kata ramaki memeluk sisa puding

" mina hari ini ada rapat bersama trigger , zool dan revale " kata yamato

" oh my good, hari ini kan ada filem serial cocona " kata nagi heboh sendiri

" nagi !!!!, kau mementingkan itu dari pada kerjaan kita " kata mitsuki

" ooohh my sorry mitsuki " kata nagi

" nsnase san  kau mandi saja lebih dulu " kata lori

tapi riku masih diam dan terlihat teman teman nya yang khawatir terhadap riku , lalu  riku pun mulai menatap taman temannya dengan tatapan bingung

" eh , kalian kenapa ? " kata riku menatap teman teman nya dedikit bingung

" kau yang kenapa nanase san  ? " kata lori

" apa ada yang menganggu fikiran mu riku kun?  " kata sogo

" eh mina , kita harus berangkat sekarang " kata yamato

" mah yamato san  apa kita rapat dengan yang lain juga?  " kata riku

" tadi sih manajer bilang kita, rapat seluruh idol yang ikut " kata yamato

" ada apa riku kau sedikit berbeda ? " kata nagi

" ah tidak nagi san , lebih baik kita bersiap siap , tak enak kan kalo yang lain menunggu " kata riku bangkit dari duduk nya

" sebenarnya nanase san , kenapa sih ?" Kata lori dalam hati nya

Kini mereka pun berangkat dengan mobil manajer,  mereka setelah sampai mereka melihat seluruh idol yang sudah hadir,  di posisi mereka dan terlihat trigger yang sudah ada di sana juga .

" ohayo min'na " kata yamato


-------------------------------------------------

Sayonara minna
Jangan lupa comen vote ya

 Sayonara minnaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang