Jeno (NCT) X Hyunjin (SKZ)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
• • • • • • • • • • • • • • • • • • •
"Tidak apa, kalo kamu tidak mau bercerita sekarang, tapi udara sangat dingin.
Mau ikut aku ke tempat yang hangat?"
Hyunjin menoleh lagi ke arah Jeno, dan menganggukkan kepalanya.
Jeno tersenyum kecil, dan segera berdiri. Dia menjulurkan tangannya agar Hyunjin juga ikut berdiri.
Begitu Hyunjin menerima uluran tangannya, Jeno bisa merasakan betapa dinginnya tangan Hyunjin.
..
Hyunjin tidak berhenti menatap Jeno yang berjalan kesana kemari seperti mencari sesuatu.
Ah, tapi dia memang sedang mencari sesuatu, dan begitu mendapatkannya. Jeno segera mendekati Hyunjin.
"Ini minuman hangat untukmu, maaf seadanya karena aku baru saja pindah ke sini."
Jeno sudah pindah dari Hotel menuju sebuah kos sederhana yang cukup nyaman untuk dirinya.
Jeno tidak berniat kembali pulang sementara waktu dari kemarin karena dia sedikit merasa bersalah telah berteriak marah pada orang tuanya.
Yah, meskipun sebenarnya Jeno yakin hanya cara itu yang (semoga saja) bisa menyadarkan orang tuanya, tetapi dia tetap merasa tidak enak pada mereka.
Jeno duduk menghadap Hyunjin yang sedang menyeruput minumannya.
"Sudah merasa hangat?"
Hyunjin menganggukkan kepalanya.
"Ini dimana?" tanya Hyunjin.
Jeno hanya terkekeh karena Hyunjin akhirnya mengeluarkan suara.
"Kamar Kos ku, disini kebetulan ada kamar kosong. Ingat, jalannya ya kalo mau mampir kesini terus, pintu selalu terbuka buatmu."
"Kupikir kamu tinggal sama Orang tua mu."
Jeno nyengir.
"Yaa.. Masih, cuma sekarang aku sedang sembunyi saja disini."
Hyunjin mengerjapkan beberapa kali.
"Uangnya?"
"Aku banyak menabung, sesekali juga kerja tapi cuma sebagai Joki tugas biar enggak minta ortu mulu."
"Pinter dong."
"Iyalah, masa enggak pinter sih, apalagi sejak dulu dipaksa belajar terus."
Keduanya terkekeh kecil bersama.
KAMU SEDANG MEMBACA
⒪⒩⒠ ⒩⒤⒢⒣⒯ - JenJin (Jeno X Hyunjin) ✔
FanficMereka tidak sengaja bertemu di malam hari. Saling mengenal karena malam juga. Tapi, dipisahkan karena pagi. Walau begitu mereka masih bisa bertemu lagi. Tetapi, karena pertemuan itu hubungan keduanya sedikit berubah menjadi lebih dekat dan sedikit...
