1 month (miya twins)

07.atsumu

Atsumu POV

Aku sangat bosan memakan obat ini setiap hari.makanan dari rumah sakit juga sangat hambar di mulutnya,tapi dia tetap memakan makanan itu demi Osamu karna dia tahu betul apa yang dirasakan adiknya disaat saat seperti ini

Jam menunjukkan pukul setengah 7 pagi,Osamu tidur di kasur yang memang disediakan di kamar itu.atsumu mau kekamar mandi buat pipis,karna sudah kebelet jadi dia tidak membangun kan Osamu karna juga sepertinya dia lelah

Aku menaruh kakiku dipinggir kasur dan mulai berdiri.dia masuk kekamar mandi dengan menjinjit jinjit agar Osamu tidak terbangun.sampai selesai pipis dia berjalan ke arah kasur nya.tapi,saat dia sedang jalan,tiba tiba keseimbangan nya hilang dan jatuh.dan impus nya juga terlepas.seketika kepala ku sakit dan pandangan ku kabur

Tapi aku merasakan ada tangan yang memegang bahu ku dan pandangan ku langsung hitam

Atsumu POV end

Oramu terbangun dari mimpinya saat mendengar suara barang jatuh,aku melihat atsumu yang jatuh kelantai dan seperti ingin pingsan

"Atsumu!kau kenapa.atsumu!"Osamu teriak dan memegang bahunya atsumu agar tidak jatuh

Tapi sepertinya atsumu kehilangan keseimbangan jadi di terjatuh dan Osamu juga ikut jatuh karna tidak kuat memegang badan atsumu

Osamu langsung berteriak memanggil dokter dan akashi dan perawat masuk ke kamar atsumu.osamu membawa tubuh atsumu ke kasur dan dibaringkan.akashi langsung menyuruh Osamu untuk keluar tapi Osamu bersikeras mau menetap dikamar itu

Disaat yang sama suna datang karna mau sarapan bareng tapi makanan tersebut terjatuh kelantai dan memegangi badan Osamu yang memberontak

"Osamu!Osamu!osamu.hey ayo kita keluar"tapi Osamu makin memberontak dan pada akhirnya dia kekasur atsumu

"Pergi kalian!tidak ada yang boleh menyakiti tsumu!PERGII!"teriak Osamu ke perawat dan akashi serta suna

"Samu,aku kita keluar"kata suna sambil menarik paksa Osamu dari sana

"Awas ni Chan,aku mau ketempat atsumu!.awas aku mau ketem-pat-at-sum-u"kesadaran Osamu menghilang karna akashi menyuntik kan obat bius di leher Osamu

Alhasil osamu pingsan dan dibawa ke sofa.suna keluar dan duduk di kursi koridor.dia menumbuk dinding rumah sakit itu berkali kali sampai tangannya berdarah

Lalu duduk lagi sambil menghisap Vape nya.karna sadar itu masih di rumah sakit,suna berjalan ke rooftop rumah sakit dan duduk di bangku yang ada disana.dia mengacak acak rambutnya tanda bahwa dia frustasi.

Sampai terdengar suara orang berjalan dan ia menoleh.akashi membawa dua cup kopi dan di berikan satu ke suna.akashi mengambil kursi satu lagi dan duduk di samping suna.

Hening

Sampai suara akashi keluar

"Kau kenapa?"tanya akashi yang melihat suna seperti orang frustasi berat

"Tidak apa apa"jawab suna singkat
"Bohong, walaupun aku ini dokter bedah.aku juga bisa ilmu psikologi"jawab akashi

Suna menghela nafas

"Tadi malam,aku sedang melakukan eksekusi.kau tau,aku itu akan membunuh siapa saja yang korupsi di perusahaanku.tak hanya koruptor,aku juga membunuh penyusup di perusahaan ku.dan malam tadi ada penyusup dari mantan tentara dari amerika"suna mengambil nafas dalam dalam

Ya akashi tau soal eksekusi ini.

"Tapi saat aku lengah dia malah lolos dan balik menodongkan pisau ke pada ku.tapi aku sadar dan kami sama sama menodongkan pisau.aku mendengar suara yang lama kelamaan semakin jelas.itu suara helikopter.pengawalku bersiap mengambil senjata tapi saat sedang sibuk mengambil senjata dia malah kabur.dan naik ke helikopter itu.sebelum pergi dia mengatakan bahwa'sebentar lagi kau akan kehilangan keluarga mu'begitu"ucap suna yang membuat akashi membelalak kan matanya

Akashi paham kalau suna sekarang sangat takut maka dari itu dia berusaha bersikap tenang

"Tenang saja suna,adik mu biar aku yang menjaganya.kau tak perlu khawatirkan"ucap akashi menenangkan

"Benar kan akashi,kau akan menjaganya"tanya suna dengan sungguh sungguh

"Benar kau tak perlu khawatir"ucap akashi sambil mengelus punggung suna dengan lembut

__________________________________________

TBC