Pembacanya banyak banget!!!
Tapi kenapa sih kalian nggak mau follow aku sedih deh😫Absen dulu dari kota mana aja nih para pembaca Oscar?
Selamat membaca!
🍁🍁🍁
Oscar yang memang berniat menyusul Shakira itupun seketika syok berat, langkahnya seakan berat untuk berlari kearah gadis itu, dunianya berputar beberapa saat yang lalu.
Dengan jiwa yang sudah kembali sadar Oscar berteriak kuat!
"SHAKIRA!!!"
Oscar berlari kearah gadis itu, Begitu juga dengan Anum yang sudah terlebih dahulu mendekat kearah Shakira.
"Kira, bangun! Gue minta maaf." Ucap Anum yang sudah menangis terisak.
"TOLONG TELPON AMBULANCE!!!" Teriak Oscar yang dengan segera meletakan kepala Shakira dikedua pahanya sebagai penyanggah.
"TOLONG!!!"
Teriak Oscar menatap mohon pada warga yang berada disana, lelaki itu kembali melihat gadis yang sudah berada dipangkuannya.
Dengan tatapan hancurnya ia memohon pada Shakira.
"Kira, gue mohon jangan tinggalin gue"
Anum menangis terisak sambil memegang tangan Shakira ia bingung harus melakukan apa? ia panik.
"Sebentar lagi Ambulancenya datang" Ucap salah satu warga yang baru saja menghubungi pihak rumah sakit terdekat.
"Bertahan demi gue" Bisik Oscar dengan lirih sambil memeluk Shakira.
Selang beberapa menit bunyi Ambulance menghampiri mereka, Warga yang berada dilokasi seketika memberi ruang bagi tim medis untuk membawa Shakira kedalam mobil.
Baik Oscar maupun Anum juga ikut masuk kedalam mobil Ambulance menemani Shakira, keduanya kalut saat melihat wajah pucat gadis itu yang sudah penuh berlumuran darah. Oscar mendengar jelas benturan kuat tadi, begitu juga Anum yang lebih jelas lagi melihat sahabatnya ditabrak dengan cepat, sehingga untuk menolongnya sudah tak bisa.
Tak ada suara didalam mobil itu, keduanya hanya memandang tubuh lemah Shakira dengan penyesalan yang mereka ciptakan sendiri. Banyak berandai-andai hingga mereka lupa kini pintu belakang mobil sudah dibuka oleh petugas medis.
"Ayo Os, turun." Ajak Anum karena sedari tadi Oscar hanya melamun sehingga tak menyadari bahwa Shakira sudah dibawa masuk kedalam rumah sakit.
Oscar tersadar dari lamunannya.
"Shakira, Kira mana?" tanyanya panik saat melihat didepannya sudah tak ada gadisnya.
"Kira udah dibawa masuk" Lirih Anum yang kembali terisak.
Sudah 30 menit Oscar mondar-mandir didepan pintu ruang IGD, ia kalut memikirkan kondisi gadisnya, begitu juga Anum yang sedari tadi duduk sambil melapaskan doa.
"Oscar" Seru Bunda Adis dengan wajah paniknya.
Oscar yang melihat Bundanya datang itu segera memeluk wanita yang sudah dianggapnya Ibunya. Ia tak bisa membendung air matanya saat Bundanya itu memberikan semangat untuknya.
"Dia gadis yang kuat, Bunda yakin dia pasti bisa melewati ini semua."
"Kira Bunda, Kira....hikssss"
Fatur, Arian, Dewa serta Bolang menatap iba sahabatnya itu mereka baru kali ini melihat Oscar menangis dengan tatapan hancurnya.
Arian tak segaja melirik gadis yang duduk sendirian itu, lalu ia langsung mendekat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Oscar Orlando[SELESAI]
Novela Juvenil[BELUM REVISI] "S__sakit" Rintih seorang perempuan yang ada di hadapan Oscar, sedangkan lelaki itu sama sekali tidak mendengarkan suara rintihan tersebut. Oscar lebih asik dengan kegiatannya. "plis, ini sakit Iyos" "bisa diam nggak!" Bentak Oscar s...