Menerima Cinta Kami. [Take Harem]

4

Flasback.

Seorang anak kecil dengan tinggi rata rata seperti bocah berumur 11 tahun, berjalan pelan dengan mata fokus kedepan.

Menggunakan kemeja putih dibalut dengan luaran berwarna pink ditambah dengan tas selempang berwarna hitam, rambutnya pirang panjang dan dibiarkan terurai.

Anak itu adalah rachel gardner, anak yg sering dipanggil aneh oleh teman sekelas dan sekolahnya, jika bukan karna jakunnya sudah pasti akan banyak orang yg tertipu dengan penampilannya.

Guk guk.

Rachel menghentikan langkahnya, menatap kearah kardus yg berada didepan sebuah toko yg sudah lama tutup.

Berjalan mendekat dan mata rachel menangkap seekor anjing yg sepertinya kedinginan.

Membuka tasnya dan mengambil sapu tangan miliknya, melebarkannya dan meletakkannya diatas tubuh sang anjing.

"Ray-kun?"

Rachel berbalik dan melihat seorang gadis yg lebih tua darinya dengan balutan baju sekolah dan rambut pirang pendek berdiri beberapa meter dari dirinya.

Berjalan mendekat gadis itu kembali bertanya.

"Ada apa ray-kun?" Tanya gadis itu.

Rachel terdiam lalu tangannya menunjuk kearah anjing yg berada didalam kardus itu.

"Ah anjing yg malang, apa itu sapu tanganmu ray-kun?" Tanya gadis itu.

Ray mengangguk.

Gadis itu merogos kantong yg berada didalam tasnya lalu mengeluarkan sapu tangan.

"Pakaikan ini untuknya juga ray-kun" pinta gadis itu.

Rachel mengangguk dan mengambil sapu tangan itu untuk dipakaikan diatas tubuh sang anjing.

Rachel mengelus kepala anjing itu lalu berdiri, menatap sang gadis yg mengulurkan tangannya kepada rachel.

"Ayo pulang bersama ray-kun, sebentar lagi malam. Biar akane ne-san temani pulang" ucap akane.

Rachel mengangguk lalu menggenggam tangan akane.

"Arigato akane ne-san" ucap rachel pelan.

Akane terdiam lalu terseyum dan mulai berjalan.

◇☆☆☆☆◇

"Kita sampai" ucap akane.

"Terima kasih akane ne-san"

Akane hanya mengangguk lalu pamit.

◇☆☆☆☆◇

Sudah satu minggu rachel selalu mendatangi anjing kecil itu, ada keinginan yg besar dihatinya untuk membawa dan memelihara hewan malang itu.

Tapi sayang rachel tak memiliki waktu untuk meminta izin kepada kedua orang tuanya untuk merawat anjing itu.

"Rachel"