CHAPTER 1

432 32 3
                                    

KAMISAMA ARIGATO









Itu sudah mereka lewati 2 bulan lalu dan kini ten dan riku di adopsi oleh rey karena rey memohon pada mereka untuk menjadi adiknya awalnya mereka ragu akan hal itu , pasalnya yang mereka tau orang tua angkat pasti sangat kejam dan suka menyiksa tapi rey meyakini mereka agar mereka mau , pada akhirnya mereka mau dan kini tinggal di rumah yang sangat megah ternyata rey adalah sodagar kaya dia tinggal sediri kedua orang tua sudah lama tiada , dengan susah payah rey membangkitkan usaha kedua orang tuanya hingga saat ini .

Kini marga riku dan ten bukan lagi nanase melainkan kirito dan mereka di sekolahkan di sekolah termahal , namun riku dan ten tak ingin menyusahkan orang yang baik hati menolong mereka , mereka dengan susah payah mengejar pelajaran yang tertinggal untungnya mereka berdua , mempunyai otak yang sangat cerdas malah melebihi murid murid lain atau orang pada umum nya , cara belajar mereka pun berbeda , riku yang hanya membaca sekilah sudah langsung hafal atau paham , sedangkan ten dengan mendengar orang berbicara atau membaca buku itu ten sudah paham walau sekali mendengar , jadi mereka saling membantu riku yang membaca keras dan ten yang mendengar riku membaca mereka seperti kompak dalam belajar , sehingga riku dan ten mendapat Beasiswa walau rey mampu membiyayainya tapi mereka sangat senang mendapat Beasiswa itu .

Kini di pagi ini terlihat rey masuk ke dalam sebuah kamar yang tak terkunci terlihat ruangan itu cukup rapih untuk kamar pria dan terlihat tata buku dan komputar di sana ,
rey tersenyum melihat 2 orang anak laki laki kembar yang masih tertidur padahal waktu sudah menujukan waku jam 9 pagi , untungnya hari ini mereka libur jadi rey tak mempermasalahkan itu dan kini mereka tinggal di LONDON .



Kini rey mendekati mereka dan duduk di tepi kasur dan tersenyum tangan nya mulai jahil rey menusuk pipi riku dan ten bergantian

" good morning riku ten " kata rey yang melihat riku dan ten marasa terusik akan kejahilan rey tadi

" hoooommm , good morning to " kata riku mengucek matanya

" ah rey ni aku masih ngantuk " kata ten sambil duduk

" good morning to rey brother " kata rey tersenyum mengoda ten

" huf ya ya , good morning to rey brother " kata ten tersenyum

" kalian cepat mandi lalu sarapan , makan sudah di siapkan oleh sanae , dan aku tunggu kalian di ruang makan " kata rey tersenyum

Lalu meninggalkan riku dan ten lalu mereka bergegas mandi secara bergantian

Butuh 15 menit akhirnya mereka keluar dan terlihat rey sudah terlihat kesal karena menunggu mereka

" you two are taking too long ( kau derdua lama sekali ) " kata rey memanyunkan bibirnya

" hey, remember your age brother rey, if you are not young anymore so stop acting like that ( hey , ingat umurmu kakak rey , kalau sudah tidak muda lagi jadi berhentilah bersikap seperti itu ) " kata ten meng geser kursinya lalu duduk walau ten baru umur 6 tahun tapi dia sedikit lebih dewasa

" hehehe, we're sorry, brother rey ( hehehe maaf kan kami kk rey ) " kata riku sambil tertawa

" oh yeah how's your school? ( oh ya bagai mana di sekolah kalian ? ) " kata rey sambil mengambil selembar roti

" If I don't have a problem in class, I don't know if it's Riku ( kalo aku mah tak masalah di kelas nggak tau deh kalo riku? ) " kata ten

" ten ni , Baka janakute mo daijōbu, tomodachi mo kantan'nanode mondainaidesu
( enak saja aku tak bodoh , aku juga mudah dapat teman jadi tak ada masalah ) " kata riku dan saat ini riku lah yang mengembungkan pipinya



Kini mereka berdua sudah mulai dewasa dan mereka juga di terima di universitas ternama di berbagai negara , walau mereka sering lompat kelas dan seharus nya di umur mereka masih berada di SMA, tapi karena kemanpuan mereka mereka lulus lebih cepat dari orang biasa , kini mereka berdua kuliah oneli begitu pun riku yang kuluah di prancis dan ten kuliah di italia , mereka tengah berada di Jepang riku masuk salah satu agensi takanashi , lalu ten masuk agensi youdome.

Awalnya rey tak mengizinkan mereka tapi riku mengancam rey dan akhirnya rey setuju tapi riku harus memenuhi syarat yang di berikan rey , walau riku di jepang tapi riku tetap berkerja walau dia hanya memantau lewat leptop dan berkomunikasi lewat ponsel.

Kini anggota idolish tengah libur dan mereka tengah duduk dan berkumpul untuk sekadar mengobrol satu sama lain, tapi sepertinya ada yang kurang yap riku tengah di kamar dia sedang fokus mengurus perusahan keluarganya yang dia pegang .

Riku fokus pada leptopnya dan tanganya melai bergerak cepat dan menyelesaikan tugas nya



Tok tok tok

Suara ketukan terdengar dari kamar riku

" ya ya masuk lah aku tak mengunci pintu nya " kata riku dan terlihat liori mendekati riku

" kau sedang apa kirito san ? " kata liori

" ma ma liori panggil riku saja , aku tak nyaman kau memanggil ku itu " kata riku mrlirik liori

" kau tak menjawab pertayan ku kirito san " kata liori

" aku lagi mengerjakan tugas kuliah ku liori " kata riku menatap layar leptop yang kini beralih menjadi tugas kuliah dan riku menatap buku buku itu

" kau hanya melihat buku itu dan tau jawaban nya " kata liori sedikit tak percaya

" ah ya aku selalu begini megerjakan nya , ada yang salah " kata riku memiringkan kepalanya

" tidak , cepat selesaikan nisan sudah menyiapkan makan malam " kata liori

" oke aku butuh 5 menit liori " kata riku dan liori meninggalkan riku

Dan liori kembali ke tempat berkumpul mereka

" loh liori di mana rikkun ? " kata tamaki

" sebentar lagi dia ke sini , kirito san masih mengerjakan kuliahnya " kata liori

" oh i'm hungry
( ah aku sudah lapar ) " kata nagi meletakan kepalanya di meja namun saat nagi bicara riku sudah di belakang nagi

" you can eat first nagi without waiting for me
( kau bisa makan duluan nagi tanpa menunggu ku ) " kata riku menagapi nagi

" riku ayo sini kita makan bersama " kata mitsuki

" hai mitsuki san " kata riku duduk di sebelah liori

" ah riku kun kau hebat sekali , oh ya kalo boleh tau kau bisa bahasa apa saja kecuali jepang dan inggris ? " kata sougo antusias pada riku

" hey aku bisa bahasa prancis , korea dan italia " kata riku

" woy itu keren , aku hanya bisa bahasa ku saja " kata tamaki

" jika kau ingin belajar kau juga akan bisa tamaki " kata riku tersenyum

" ha tamaki kan bodoh mana mungkin bisa " kata liori

" rikku lihat sikap liori bikin ku kesal " kata tamaki kesal

" ma ma ma sudah ayo kita makan katanya kalian lapar kan " kata mitsuki dan akhirnya mereka makan

Setelah makan riku mendapat telfon yang tertulis ALLEN dia seketaris perusahan yang di pegang riku

" ah sebentar minna aku ada telfon aku tinggal dulu " kata riku lalu mulai menuju kamarnya




di kamar riku

Kini riku mengangkat panggillan itu riku menggunakan bahasa prancis agar teman teman nya tak tau jika terdengar , untung nya ALLEN pandai dalam hal berbahasa prancis jadi tak ada kesulitan untuk berkomunikasi oleh riku .


















Bersambung











Sayonara

KAMISAMA ARIGATOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang