Reza Pradipta

37 2 2
                                    

Haii jumpa lagi
Gimana kabarnya?

Happy reading

Reza:"gua bilang pergi ya pergi" ujarnya dengan suara tinggi
Anggel:"baik kak sekali lagi maaf , permisi" ujarnya sangat sopan

Ryan:"cantik juga tu cewek"
Darren:"tobat yan tobat ingat pacar Lo ada di mana mana"

Ryan memang seorang yang terkenal dengan keplayboy nya tetapi hati nya sangat lh baik contohnya Ryan rela pacarnya di ambil sama teman sekelasnya , dan lebih baiknya lagi Adit (teman yang ngambil pacar Ryan) terang terangan kepada Ryan memberitahu kalo ia dan gissel (pacar nya Ryan yang di ambil Adit) sudah di restui oleh kedua orang tua gissel

"Sirik ae lo prenjon" ujar Ryan
"Gue prenjon karna gue tipikal orang yang setia gak kayak Lo mendua" timpal Darren membela dirinya
Ryan "gue mendua karena ganteng" ujarnya sambil merapikan kerah bajunya membuat siapa saja yang melihatnya rasanya ingin muntah
Darren:"muka kaya pantat monyet aja belagu"
Adrian"dua"
Rio:"tiga"
"Ngitung Lo pada?" Tanya Ryan kepada kedua lemari es berjalan

Darren:"bukan gue aja yang bilang muka Lo kek pantat monyet"
Ryan:"set--

Baru saja Ryan ingin berkata tetapi Reza lebih dahulu menggebrak meja.
Membuat pengunjung di kantin kaget, apa lagi teman temannya yang berada di depannya

Reza:"bisa diem gak?"
Sehabis mengatakan itu Reza langsung keluar dari kantin meninggalkan teman temannya
Ryan:"salah lagi" ujarnya lesu

Reza terkenal dengan keperibadian yang cuek dan dingin , banyak yang mengangumi Reza tapi tidak pernah di hiraukan oleh Reza

Ada satu wanita yang sangat terobsesi oleh Reza yang bernama Febby.
Febby seangkatan dengan Reza dan kelas Reza dan Febby hanya berhalang tembok

Reza menepati kelas XI IPA 2
Dan Febby menempati XI IPA 1
Bagi Reza Febby adalah perempuan yang gak ada harga dirinya sama sekali dan kecentilan

★★★

Reza berjalan seorang diri di koridor kelas yang cukup sepi karena hampir semua murid pergi ke kantin karena sudah memang memasuki jam istirahat.

Febby:"Reza za za" ujarnya sambil berlari kecil mengejar Reza.
Di rasa gak ada sahutan dari ia kembali berucap "Reza tungguin gue mau ngomong" ujarnya Masi mengejar Reza

Reza pun berbalik kebelakang dan mengangkat satu alisnya seolah bertanya 'apa'
Febby yang sudah susah payah mengejar Reza akhirnya sampai di depan Reza.
Tidak ada ucapan dari Febby , Reza pun mengeluarkan suara

"Cepat apa" ujarnya dingin
Febby:"pulang sekolah anter gue ya , pilss" mohon Febby kepada Reza agar di antar pulang
"Ogah gue anter lu" ucapnya ketus

*author* 'Duh neng Febby malu atuh masak perempuan yang ngejer deluan bukan laki laki'
*Febby* 'kalo cinta gak gimana thor'
*author* 'cinta boleh begok jangan'

Febby:"yah za gue pulang sama sapa dong"
Ujarnya sambil menampakkan pupy eyes nya
Siapapun yang melihatnya rasanya ingin muntah

Reza yang melihat Eko sedang berjalan di tengah lapangan sambil menggoda siswa yang ada di tepi lapangan dan memanggilnya.

Reza:"Eko" ujarnya sedikit berteriak
Eko yang merasa namanya di panggil pun langsung noleh dan berlari kearah Reza dan Beby

Eko:"eh za kenapa?"
"Beby minta di anterin pulang" ujar Reza ngasal dan langsung meninggalkan Beby dan Eko
Eko:"oke za aman" teriaknya

Eko:"neng Febby pulang sama aa Eko aja ya , sekalian kita jalan jalan keliling kota , kalo perlu kita ke KUA" ujarnya sambil senyum senyum dan mengguyar rambutnya kebelakang menggunakan jari jarinya

SeniorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang