Mark memilih untuk pulang walaupun ia masih memikirkan itu semua
Mark memasuki kediaman miliknya dengan suasana yang sepi ia tau kalau haechan pasti sudah tidur di kamarnya ia pun memasuki kamarnya dengan perlahan tapi ternyata dugaannya salah haechan belum tidur "kenapa kau belum tidur ini sudah lewat pukul sebelas"
Tidak ada jawaban dari pertanyaan miliknya "haechan aku bertanya" masih belum ada balasan dari haechan "SEO HAECHAN" kesabaran Mark sudah habis ia paling tidak suka pertanyaan miliknya tidak dijawab
"apa yang kau mau haechan" Mark mencoba menurunkan suaranya walaupun ia sudah diambang kemarahan
"Aku mau ponsel ku" akhirnya haechan membalas pertanyaan miliknya walaupun suaranya sangat kecil tapi masih bisa didengar oleh Mark
"Baiklah baiklah" pada akhirnya Mark menyerah dan memberikan benda tipis tersebut ke haechan walau ia masih kurang percaya pada haechan tapi ia paling tidak suka jika dicueki
Haechan pun menerima henphone miliknya yang ia tunggu tunggu haechan mencoba menyalakan benda itu tapi tidak bisa apakah baterei nya abis? Pikir haechan
Haechan menatap mata Mark dengan dendam haechan benar benar ingin membunuh orang yang ada didepannya itu
"Tidak menyala? Berarti kau harus tidur sekarang cepatlah aku tidak mau kau bangun siang"
"Sialan kau" haechan menaruh henphone miliknya setelah itu ia membelakangi mark, Mark hanya tertawa melihat itu
~~
Paginya haechan terbangun karena gangguan sinar matahari dan AC yang ada dikamar itu mati membuat haechan merasa panas
"Apa sih mau manusia sialan itu" gerutuk haechan sambil berjalan menuju kamar mandi
Saat keluar ia baru ingat kalau henphone miliknya sudah berada ditangannya
Haechan pun mengambil benda itu dan mencoba menyalakan henphone nya dan benda tipis itu menyala
"Yes akhirnya"
Haechan mengotak atik henphone itu ia merasa aneh kenapa tidak ada yang mencarinya? "Apa mereka tidak merasa aku tidak ada disekitar mereka?"
Setelah mengecek pesan pesan dari orang tua nya ternya Mark yang membalas semua pesan dari orang tua nya "ck si sialan itu lagi"
Haechan sebenarnya ingin sekali meminta tolong atau kabur dari sana tapi entah kenapa haechan merasa kasian pada mark
"Huh? Apa yang ku pikirkan? Tidak haechan kau harus bisa kabur dari sini" karena malas memikirkan nya pada akhirnya haechan memilih untuk turun dari lantai dua dan sarapan
Masih untung mark tidak menyiksa nya atau tidak memberinya makan sama sekali tapi terkadang mark memang keras kepala seperti dirinya tapi entah kenapa sikap lembutnya yang membuat haechan merasa nyaman ketika berada dekat dengan mark
~~
"Mark hari ini kau harus menghabiskan waktu bersama yeri" jaehyun yang baru datang langsung mengatakan seperti itu yang membuat mark kaget dengan kedatangan Daddy nya itu
"What mark kan sudah bilang kalau mark tidak menerima perjodohan Mark sama yeri dad"
"Tidak ada penolakan Jung minhyung"
"DADDY EGOIS SAMPAI KAPAN PUN MARK TIDAK AKAN MAU" Mark emosi dari dulu mark selalu berfikir kalau apa yang ia tidak mau tidak akan ia lakukan sampai kapan pun
Mark pergi meninggalkan kantornya dengan emosi ia membawa mobilnya dengan kecepatan di atas rata rata untung saja jalanan sedang sepi jadi tidak ada yang terluka oleh ulah mark
Tidak lama henphone milik mark berbunyi menandakan ada pesan masuk itu dari daddy nya
Mark tidak peduli dengan pesan pesan yang masuk ia tetap fokus menyetir dengan kecepatan tinggi
Ia berhenti disebuah bar ternama disoul yang Mark lihat pertama kali adalah beberapa orang yang menggila disana tidak terlalu ramai karena ini masih siang ia hanya ingin menghilangkan rasa pusingnya karena perjodohan yang dilakukan orang tua nya
"OY MARK" mark mencari dimana orang yang memanggil namanya setelah menemukannya mark berjalan ke arah orang itu
"Ada apa tumben sekali lo datang kesini disiang hari?" Ucap seseorang yang tadi memanggilnya dengan tangan yang sibuk membuat sebuah minuman beralkohol itu lalu menaruhnya didepan mark
"Orang tua gua kembali ngejodohin gua sama anak teman mereka" Mark menegukan minuman beralkohol tersebut
"Jadi apa yang kau ingin lakukan? Bukankah kau sudah ada haechan? Kau harus cepat cepat memberi tau orang tua mu jika kau bersama haechan pasti kau akan terlepas dari perjodohan itu"
"Tapi gw belum siap luc"
"Kalo gitu kenapa lo ajak mereka taruhan bodoh" Lucas orang yang dari tadi mengobrol dengan Mark Lucas sahabat mark mereka sudah mengetahui sisi lain satu sama lain bahkan Lucas adalah orang pertama yang mengetahui semua isi hati mark begitupun sebaliknya
Mark sangat frustasi semua rencananya gagal karena perjodohan orang tua nya ia harus menata ulang semua rencananya dengan sangat hati-hati
"Gw tau" Lucas membantu mark menyusun rencana nya lagi mark tau sahabatnya ini sangat mudah membuat sebuah rencana dan itu sering mark lakukan dan semuanya berhasil
"Baiklah akan ku coba" setelah meneguk habis minumannya mark berjalan menuju mobilnya dan memulai semua rencananya dan Lucas
T.B.C
Segitu dulu ya gesss ouh ya
Selamat menjalankan ibadah puasa bagi yang menjalankan
jangan gatel buat buka wattpad selama sebulan yaaSelama puasa aku ga tau bakalan update atau engga mungkin kalau aku up itu bakalan malem atau subuh
Love youuuuu 💘

KAMU SEDANG MEMBACA
little boyfriend || MARKHYUCK
Novela Juvenil"Apa yang gw dapet kalo gw menang?" "Hahahaha santai aja cantik ga usah buru buru, apa pun yang lo mau dan kalau gw menang" "Gw mau lo jadi milik gw"Mark Start: 17, 03, 2022 Finished:- Jangan lupa follow yaaa 😉