Clara dan Mega pun turun dari mobil dengan membawa barang bawaan mereka tampak sudah seorang guru yang berdiri di depan gerbang villa menunggu kedatangan mereka berdua
"Clara Mega akhirnya kalian sampai juga,ibu kira kalian tersesat" ucap Bu wati,Bu wati adalah guru bahasa Indonesia di sekolah Clara dan Mega
"Emang cuman kita aja yang belum sampai Bu?" Tanya Mega
"Iya nak hanya tinggal kalian berdua yasudah ayo masuk" ajak Bu Wati kepada Mega dan Clara
Mereka bertiga pun masuk ke villa Bu wati mengantarkan Mega dan Clara ke kamar mereka untuk menghemat ruang Clara dan Mega tidur di kamar yang sama satu kamar ditempati dua orang siswa
"Yaampun gw capek banget" seru Mega yang bersuara sedangkan Clara sibuk memasukkan semua pakaiannya ke lemari
"Bukan cuman lo yang capek ga gw juga capek rasanya Semua badan ini mau patah" jawab Clara tak kalah capeknya dengan mega
"Omong-omong lo dah minum obat?" Mendengar perkataan obat Clara terkaget seketika kini Clara sedang mengacak-acak tas nya mega sendiri sudah tau dari lama keluarga clara sering memberikan obat yang mega sendiri tidak tau itu obat apa
"Yaampun ga obat gw mana gawat kalo mama tau gw ga minum obat" ucap panik Clara dari kecil sampai sekarang Clara tak pernah stop meminum obat yang diberi kedua orangtuanya bahkan tidak pernah telat sedikit pun tapi ketika ia lupa meminum obat ia akan panik sendiri
"Gw heran deh Clar emangnya ortu lu ngasih obat apa ke Lo?" Tanya Mega,Mega sudah lama penasaran dari ia pertama kali kenal dengan Clara,Clara selalu meminum obat
"Gw ga tau Mega yang gw tau gw harus minum obat tepat waktu daripada Lo penasaran buruan tolongin cariin obat gw!" Jawab clara Mega pun membantu mencari obat Clara tapi sama sekali tak menemukan obatnya terlihat sudah kamar yang rapi kini menjadi berantakan Clara pun menangis entah kenapa kepala nya merasa sakit ketika tidak meminum obat itu jujur saja obat itu seperti nyawa Clara
"Mega kepala gw sakit" keluh Clara,Clara pun langsung duduk di kasur ia tak kuat lagi mencari obat itu
"Yaampun Clar lebih baik lo tidur biar gw aja yang cari obat Lo tidur ya" awalnya Clara menolak tapi ia sadar ia juga tidak bisa mencari obatnya Clara pun memutuskan untuk tidur. Berjam-jam pun berlalu tepat pukul 20:30 Clara terbangun ia melihat kondisi kamar yang sudah rapi tapi tidak menemukan Mega di kamar
"Duh kepada gw masih sakit"
Ucap Clara memegang kepalanya yang masih merasa sakitsaat Clara ingin berdiri pintu kamar pun terbuka terlihat sudah Mega yang berdiri di depan pintu membawa nampan berisi makanan
"Clara Lo udh bangun nih gw bawain lo makanan" ucap Mega masuk ke kamar dan meletakkan nampan di atas kasur
"Makasih ya Mega" jawab Clara,Clara memegang kepalanya yang masih terasa sakit itu
"Clar tangan Lo kenapa" ucap Mega Clara tak mengerti maksud dari Mega lalu perlahan Clara melihat kedua tangannya
Terimakasih bagi kalian yang sudah setia membaca dan memvote ceritaku
KAMU SEDANG MEMBACA
Kepribadian Ganda (On Going)+ Revisi
Random"darah" "Clar tangan Lo kenapa sampai bisa berdarah tangan Lo ada yang luka?" "Gw ga habis pikir siapa yang tega bunuh cia gw rasa dia ga punya musuh" "Kalau memang Mega pelakunya aku ga mau sampai dia tertangkap" Langsung ikuti sajaa cerita lebih l...