Bangchan pun membawa lisa ke rumah kakek dan nenek
"Lisa kenalkan ini nenek dan kakek ku" ucap bangchan
"Halo nenek, kakek" ucap lisa
"Pacarmu cantik" ucap nenek
"Ayo duduk cucu" ucap kakek
"Nek, dia pacarku" ucap bangchan
"Bagus, bagaimana dengan changbin?? Dia sudah memiliki pacar??" tanya nenek
"Sudah" ucap bangchan
"Baguslah kalau begitu" ucap nenek
"Begini nek hmm" ucap bangchan yang gerogi
"Ada apa??" tanya kakek
"Kami ingin menikah" ucap bangchan
"Secepat ini??" tanya nenek
"Oiya agama lisa itu kristen" ucap bangchan
"Hmmm" ucap nenek kakek yang saling tatapan
"Ga ada yang salah kan??" tanya bangchan
"Ada" ucap kakek
"Kenapa?? Cinta bukan soal agama kan, agama yang berbeda gapapa kan" ucap bangchan
"Umurmu masih muda, aku tidak ingin kau bernasib sama seperti ayahmu" ucap kakek
"Karena ayah selingkuh??" tanya kakek
"Karena dia nikah muda" ucap kakek
"Tapi kek" ucap bangchan
"Bocah kau tanya buyutmu" ucap nenek
"Maksudnya?? Ibu dari nenek??" tanya bangchan
"Iya" ucap nenek
"Gimana?? Mau kesana??" tanya bangchan pada lisa
"Terserah" ucap lisa
"Nanti aja deh" ucap bangchan
"Kenapa tidak sekarang saja??" tanya nenek
"Ga deh, pasti ga ada disetujui juga, ayo pulang sayang" ucap bangchan yang marah
"Aku pulang nenek kakek" ucap lisa
"Hati² ya" ucap nenek kakek
"Iya nenek kakek, sampai jumpa" ucap lisa lalu pergi
"Bagaimana bisa kristen masuk keluarga islam" ucap nenek
"Entahlah" ucap kakek lalu masuk ke kamar
Bangchan yang marah pun langsung membawa lisa kepantai agar kemarahannya reda
"Aku suka pantai" ucap bangchan sambil melihat ombak
"Kau milih aku atau pantai?" tanya lisa
"Pilih kucing" ucap bangchan yang marah
"Jangan marah dong" ucap lisa
"Ayo kita main pantai" ucap lisa
"Ayo" ucap bangchan
Bangchan dan lisa pun bermain di pantai, mereka menghabiskan waktu yang banyak hingga lupa waktu, disaat malam pun mereka pulang ke rumah masing²
"Semoga aja ayah dan ibu sudah tidur" ucap bangchan yang diam² masuk rumah
"Hei" ucap hanji pada bangchan
"Ayah, beluk tidur??" tanya bangchan yang gelisah
"Kenapa kau gelisah?" tanya hanji
"Gapapa kok" ucap bangchan
"Santai dong, ibumu sudah tidur, masuklah kekamar" ucap hanji
"Iya ayah" ucap bangchan
"Jadi kau bersenang-senang dengan lisa??" tanya hanji sambil berjalan menuju kamar
"Iya ayah, maaf aku lupa waktu" ucap bangchan sambil berjalan menuju kamar
"Iya gapapa" ucap hanji
Mereka pun menuju kamar dan sesampainya di kamar mereka pun melihat hyuni yang keluar dari kamar anaknya
"Eh sayang kau belum tidur" ucap hanji
"Aku tadi tidur tapi tiba-tiba ingat bangchan, terus aku kekamar ternyata hanya ada changbin" ucap hyuni
"Changbin udah tidur" ucap hanji sambil melihat changbin
"Hei, darimana kau?? Jam segini baru pulang?" tanya hyuni
"Maaf ibu" ucap bangchan
"Jika kau sekali lagi pulang jam begini akan ku hukum kau" ucap hyuni
"Iya ibu, maaf" ucap bangchan
"Ya udah, masuk kamar, bersihkan dirimu dan tidur" ucap hyuni yang marah
"Iya ayah" ucap bangchan lalu masuk kamar
"Ya udah baby ayo kita hmm" ucap hanji
"Ga" ucap hyuni lalu masuk kamar
"Jahat" ucap hanji lalu menyusul hyuni
Dimalam hari yang sunyi bangchan merenungkan nasib
"Masa karena agama aja gw kehilangan pacar gw" ucap bangchan
"Huuh, perasaan dunia ga seburuk ini deh pas gw kecil" ucap bangchan
"Hadeh, apa gw harus pindah agama??" ucap bangchan
"Woi gila" ucap changbin yang tiba²
"Bangun lu, kirain tidur" ucap bangchan
"Gw bangun gara² lu ngomong ga jelas mau pindah agama" ucap changbin
"Gila lu??" tanya changbin
"Ya mau gimana lagi" ucap bangchan
"Kalo lu pindah agama jadi kristen bisa² lu keluar dari keluarga ini" ucap changbin
"Ya maaf" ucap bangchan
"Tidur sana" ucap changbin
"Iyaiya" ucap bangchan
"Kalo ga tidur gw kasih tau ke ibu" ucap changbin
"Iya" ucap bangchan lalu menutupkan matanya
Bersambung...
KAMU SEDANG MEMBACA
Skz Family
FanfictionDeskripsi Kisah sebuah keluarga yang Indah dan lucu yang dimiliki oleh pasangan yongbok dan ayena berubah semenjak kedua putranya menikah dan memiliki anak.