[SK] Destiny of Love

Bab 00 -Prolog-

Destiny Of Love
Story by Asyss

Cast
Cho Kyuhyun, Seo Juhyun, Lee Won Geun, Lim Ji Won.

Other Cast
Kim Taeyeon, Park Jung Soo, Jessica Jung, Lee Donghae, Choi Minho, Irene, Jung Yun Ho, Kang Min Hyon.

Tema
Love

Genre
Romantic Story

Note
Hi, pembaca gelapku, ayo luangkan waktumu untuk memberikan saya sedikit respon baik agar saya kembali semangat melanjutkan kisah ini.

Prolog
(Putus)

.
.
.

Happy Readding

Dalam keadaan hening, Minho mulai mengeluarkan pernyataan yang membuat gadis cantik itu terkejut. Tak pernah di sangka bahwa ini akan terjadi bukan? Entahlah, tidak tahu apa yang ada di pikiran pria itu, Minho. Tetapi tetap, pernyataaan yang baru saja terlontarkan itu sangat menyinggung perasaan dari sosok gadis cantik bernama Juhyun.

Ini adalah hari jadi hubungan mereka ke empat tahun. Berharap sekali dalam hubungan tidak adalah lagi masalah yang menghampiri pasangan satu ini. Berharap di kedepannya semua akan baik-baik saja seperti apa yang sedang terpikirkan. Berharap juga jika hubungan akan selalu langgeng hingga mau yang memisahkan mereka.

Namun, harapan hanyalah sebuah harapan yang selalu orang-orang inginkan dalam setiap kehidupan. Harapan bahkan sering kali terjadi dengan tidak nyata. Harapan kebanyakan dari orang-orang tentu hanya berakhir dengan kesakitan, jadi memang tidak harus bagi manusia seperti kita terlalu berharap dengan sebuah keinginan di kehidupan di masa depan, pada akhirnya, semua tidak akan seperti yang kita inginkan.

''Ayah dan ibu sudah merencakan ini. Aku sendiri tidak bisa menolak permintaan mereka, Juhyun. Fahami aku untuk kali ini,'' pinta Minho.

''Sadarkah kamu bahwa ini sangat menyakitiku?'' tanya Juhyun.

''Aku juga tidak mau seperti ini, tetapi—''

''Tetapi apa?'' Juhyun memotong pembicaraan Minho. Bukan seperti ini yang diinginkan oleh Juhyun, bukan. Kenapa harus dilakukan bila semua begitu sangat menyakitkan. Jika pun Minho mencintainya, dia tidak akan berbuat sampai sejauh ini sehingga apa yang dilakukan pria itu juga tidak akan membuat Juhyun tersakiti. Tetap saja, dalam rencana pernikahan yang sudah dipersiapkan, Minho sudah mengetahuinya lebih dulu. Tidak mungkin keluarga besar tidak memberitahu tentang hal itu. Juhyun sangat yakin dengan itu.

''Empat tahun aku menunggumu, empat tahun juga aku menanti keseriusanmu. Apa yang bisa aku lakukan dengan semua ini? Beritahu aku! Apa aku melakukan kesalahan sehingga kamu menyakitiku terlalu dalam?'' tanya gadis itu.

''Ayah dan ibu merencanakan semua ini. Irene sakit. Ibu Irene menemuiku dan meminta tolong padaku untuk bersedia menikahi putrinya. Memilih menolak tidak akan bisa, ayah dan ibuku bahkan mendukung hubungan kami.'' Minho memberikan penjelasan agar Juhyun bisa mengerti tentang keadaannya saat ini. Bukan keinginannya, sudah diberitahu bukan bahwa semua ini bukanlah keinginan Minho. Demi Tuhan, jika bukan ancaman yang diberikan oleh ayah dan ibunya, Minho tidak akan melakukan hal bodoh dengan meninggalkan gadis yang dicintainya.

''Tidak bisa terpikirkan di hari jadi ke empat tahun, aku diberikan kejutan yang sangat indah,'' gumam Juhyun.

''Juhyun, kamu bisa menemukan pria yang lebih baik dari aku,'' ujar Minho.

''Bulshit! Choi Minho Bullshittttttt!'' ketus Juhyun.

Tidak ada yang dpikirkan dalam kehidupan saat ini. Tidak bisa diperkiraan bahwa apa yang akan terjadi di hari esoknya. Dulu, selalu memiliki harapan bahwa saat nanti hubungan tidak akan memiliki masalah. Dulu, keinginan di setiap doa selalu dilakukan Juhyun bukan ketika kepulangan Minho tentu mereka akan langsung melaksanakan sebuah pernikahan. Dulu pun, awal pertemuan, Juhyun berfikir bahwa Minho adalah pria yang akan menjadi pathner dalam kehidupannya kelak. Tapi entahlah, jika kembali dalam keadaaan saat ini, Juhyun merasa bahwa dirinya begitu bodoh bila harus memikirkan tentang sebuah keinginan tersebut.

''Juhyun—''

''Terserah, Minho. Terserah. Pada akhirnya, keluargamu tidak akan mendukung hubungan kita. Pada akhirnya, kita tidak akan bisa bersama. Tidak ada keluarga yang menginginkan anaknya menikahi gadis yang tidak memiliki apa-apa. Tidak. Jadi lakukan apa pun yang menurutmu bagus,'' ujar Juhyun.

''Aku tetap mencintaimu meski aku tidak bisa menjadi milikmu,'' ungkap Minho.

''Mau apa pun itu, aku tidak peduli. Aku tidak ingin lagi berharap terlalu banyak. Tidak. Ingat satu hal, kau tidak akan bisa merasakan kebahagian dengan wanita lain selepas hal ini kau lakukan padaku. Kau tidak akan pernah bahagia. Tidak akan!''

Seoul, Korea Selatan
Document : August 05th, 2021

.
.
.

Continued At Destiny Of Love BAB 01 -Awal Mula-

Created by Asyss
March 29th, 2022

N/B : Hi, hari ini aku ingin kambek menuli dengan tema Fanfiction. Satu tahun kurang sih aku memilih hiatus dulu. Lagi kejar target untuk bisa menghasilkan karya yang lebih banyak. Alhamdillah, di kesempatan ini, aku diberikan kesempatan lagi agar bisa kembali menulis kisah tentang Juhyun dan Kyuhyun. Comeback dengan cerita baru. Mohon Apresiasinya, ya. Insya Allah, ini kisah juga akan naik cetak di tahun ini. Semangat.

Btw, cerita lama jangan di tanya, mau fokus dengan kisah ini. Mau kejar target lagi di tahun 2022 J