chapter 06

2.1K 232 87
                                    

Di sekolah banyak sekali yang secara terang-terangan membicarakan Thabita dan Kakaknya, mereka tau jika Thabita anak bungsu namun mereka tidak tau jika Thabita bisa bersikap manis. Karena sedari tadi Thabita terus tersenyum manis dan kadang cemberut saat kakaknya menjahili Thabita.

Sedangkan anak angkat keluarga Alexsander terlihat menunduk dan mengepalkan tangan, mereka jadi semakin membicarakan Kanaya yang seperti tidak dianggap.

Kasihan sekali dia...

Hahah kasihan banget, sumpah gw mau ketawa...

Yah lagipula dia dan Thabita jauh sekali ck...

Ya kalau Thabita itu sempurna sedangkan dia ck menyusahkan keluarga Alexsander saja...

Hahahah..kalian tau tidak aku baru tau! baru-baru ini sebenarnya Thabita yang memungut anak panti itu...

Thabita terlalu baik buat Kanaya yang Ppb...

What? Ppb itu apa anjirt...

Polos-polos bangsad hahahahhaa...

Hussss...bener sih Lo...

Kanaya yang dibicarakan semakin menunduk dan mengepalkan tangannya ia malu ia kesal kenapa Thabita yang harus selalu jadi utama mau di luar dan di dalam mansion.

Kenapa yang di posisi Thabita bukan Kanaya saja, kenapa harus Thabita yang selalu diperlakukan seperti ratu, Kanaya juga ingin. Kanaya ingin memiliki keluarga utuh dan menyayangi nya, Kanaya juga ingin memiliki kakak dan orang tua seperti Thabita yang sangat menyayangi Thabita.

Sedangkan Thabita bersorak senang karena mendengar Kakak punggutnya di olok-olok. Thabita sebenarnya kasihan namun Kakak punggutnya yang tidak tau diri itu sudah di kasih tempat tinggal, dan tubuh asli yang dulu kan sangat memanjakan Kanaya. Tapi kenapa Kanaya membuat Thabita asli meninggal dan dirinya yang sekarang yang akan membalas semuanya.

Thabita Tahu semua itu karena ia dengan diam-diam menyelidiki ini, semua bukti sudah dia dapatkan namun ia akan menunggu sampai ia puas dan akan membongkar ini.

_________

Saat ini Thabita dengan anteng duduk di kursinya, sambil menyedot susu kotak yang mommy nya taruh di ransel Thabita.

Bahkan semua teman kelas Thabita sedang memperhatikan Thabita yang meminum susu kotaknya layaknya seorang anak kecil, ish mengapa mereka baru sadar jika Thabita mengemaskan?..

Karena terlalu fokus pada susu kotak nya, Thabita sampai tidak menyadari jika guru jam pelajaran pertama sudah datang dan menatap Thabita, Aneh!

"Thabita tolong ya susu kotaknya dibuang dulu, saya mau mengajar".
Guru itu berkata dengan lembut, takut membuat Thabita menangis. Yah dia sudah mendengar tentang Thabita yang sudah berubah sifatnya, dan ia sudah melihat langsung.

Thabita tersenyum dan berdiri lalu berjalan membuang susu kotaknya yang sudah kosong dan berhenti di hadapan guru wanita itu.

"Maaf ya Bu guru, Tata gak sopan. Tapi Tata nggak janji ngak mam atau minum di dalam kelas".
Setelah berkata itu Thabita duduk di kursinya dan tersenyum manis, mereka semua melotot mendengan penuturan Thabita yang terkesan berbeda.

________

Bersambung...

Cast...

Thabita Zamora Alexsander

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Thabita Zamora Alexsander

Thabita Zamora Alexsander

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Calvin Tyler Alexander

Calvin Tyler Alexander

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Carel Tyler Alexander

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 11, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

change transmigration || ThabitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang