#3

16 4 0
                                    

🤗Happy reading🤗



---------------------------------------------------------------------

🤗Happy reading🤗⬇⬇⬇---------------------------------------------------------------------

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Waktu pun kini berlalu~

SD adalah sekolah dasar yang akan dilalui Qiza dan Ayra. Mereka sekolah di tempat yang sama yaitu SD Pelita 1. Keesokan harinya Qiza dan Ayra pun masuk sd kelas 1 mereka berangkat ke sekolah bareng menggunakan sepeda ontel Qiza,sesampainya disana banyak siswa yang diantar oleh orang tua nya sedangkan mereka tidak karena orang tua nya yg sibuk.Namun hati mereka tidak sedih mereka selalu bersyukur karena sudah bisa bersekolah disana..banyak anak yang kurang mampu tidak dapat melanjutkan sekolahnya.

Saat masuk ke kelas,Qiza duduk bersama farel,sedangkan Ayra ia duduk bersama santi.karena itu adalah hari pertama masuk sekolah pembelajaran pun diganti dengan berkenalan.

"Assalamualaikum anak-anak,gimana kabar kalian??semoga semua dalam keadaan sehat yaa dimasa pandemic ini kita harus tetap mematuhi protokol kesehatan ya anak-anak."sapa ibu guru yang bernama bu Hanum

"Wa'alaikumussalam,Alhamdulillah baik bu guru"jawab anak-anak dengan ceriaaa

"Alhamdulillah,,oiyaa perkenalkan nama ibu Hanum sabiza ibu yang akan mengajar kalian di kelas 1 ini...salam kenal yaa anak-anakk,sekarang kalian maju ke depan untuk berkenalan yaa.Yang pertama dimulai dari ujung paling depan...ayo silahkan maju ke depan"sambil menunjuk kearah Qiza

"Haloo teman-temann nama saya M.Qiza Ramadhan panggil aja Qii/Zaa umur saya 7 tahun,cita-cita saya ingin menjadi ustadz,salam kenal semuaaa dan salam kenal ibu Hanum"sambil melambaikan tangan.

"salam kenal Qizaa,selanjunya yang disamping Qiza yaa,Ayo silahkan maju ke depan"

"Hayyy, saya farel ardiansyah"dengan nada bicara yang keras dan langsung duduk di tempat semula

"Halo farell,kamu kenapa kok kayanyaa lagi marah gitu sih??"Tanya bu hanum dengan suara lembut

"farel pun tidak menjawab...beberapa detik kemudian ia langsung bangun dari tempat duduknya dan langsung melempar pensil kearah temannya yang bernama Gilang"

"untung tidakk kenaaa" ucap gilang sambil menjulurkan lidahnya

bu guru pun langsung menanyakan apa yang sudah terjadi hingga farel bersikap seperti itu,akhirnya farel pun menjawab.

"Tadi saat aku berangkat ke sekolah aku keselandung batu bu guru...dia langsung menertawakanku, saat ku kejar dia sudah sangat jauh,aku pun kesall bu!!!"jawab farel dengan geram

"Astaghfirullah Gilang kamu tidak boleh seperti itu seharusnyaa kamu membantu farel jangan ditertawakan, Ayoo sekarang kamu minta maaf."

Gilang pun mendekat tapi hanya memberikan tangan kanannya tanpa kata meminta maaf..beberapa detik kemudian ia pun meminta maaf kepada farel,

"minta maaf yaa"ucap gilang dengan jutek

"Ya" jawab farel tapi ia masih kesal dengan gilang.

"Anak-anak kita harus saling memaafkan yaa,oke lanjut yang disebelahnya farel,ayo cantikk maju kedepan.."menunjuk bu Hanum kepada Santi.

Friends to Till JannahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang