ME AND MY IDOL

ngalah?

16.30

live baru saja selesai setengah jam yang lalu.

"gua mau ke rumah sakit ada yang mau ikut ga?"tanya Farhan kepada semuanya.

"gua ikut bang"ucap zwei dan Fajri bersamaan.

zwei menatap aneh ke arah Fajri "kenapa?"tanya Fajri ke zwei.

"ga"jawabnya singkat.

"yaudah lu berdua ikut,cepetan siap2"

"kita ikut juga yaa"Ricky,Fenly,dan Gilang menghampiri Farhan.

"lah semuanya?yaudah siap2 tar pake mobil gua aja"jawab BangHan yang di angguki semuanya dan langsung masuk ke kamar.

beberapa menit kemudian setelah semuanya rapih, mereka pun berangkat menuju rumah sakit.

~||~||~||~

akhirnya mereka sampai di rumah sakit dan langsung menuju ke ruangan Fiki.

"assalamualaikum Fik,kenapa gamau minum obat?"tanya Farhan langsung duduk di kursi yang tersedia di samping brangkar Fiki.

"waalaikumsalam...kaget gua kira siapa"jawab Shandy dan Bang Josh yang tadi fokus ke hp.

"waalaikumsalam,maunya sama BangHan"jawab Fiki tersenyum.

"manja...yaudah mana obatnya?"tanya Farhan kepada shandy.

"nih"shandy mendekat ke arah Farhan.

setelah selesai minum obat Fiki langsung tertidur,mungkin itu efek sampingnya.

"biarin si Fiki tidur jangan pada berisik ya"ucap shandy.

"Han,Lang,fen,Rick, Bang Josh kantin yuk biarin si bungsu yang jagain Fiki"lanjutnya.

"Hyuk dah"jawab semuanya kalau keluar mengikuti shandy.

diruangan Fiki Sangat hening, Fajri dan Zweitson sama sama diam,tidak lama kemudian Fiki bangun dan meminta minum.

"son tolong ambilin minum gua"ucap Fiki kepada Zweitson.

"nih"

"kalian kenapa lagi marahan?"tanya Fiki bingung.

"ga"jawab keduanya singkat.

"wes oke oke, makasih ya udah mau jagain gua disini"ucap Fiki tersenyum menatap Zweitson dan Fajri bergantian.

"iya santai aja kali"jawab Zweitson.

"cepet sembuh Fik"bukannya menjawab Fajri malah melangkah ingin pergi begitu saja.

"ji!gua mau ngobrol bentar,son bisa keluar dulu?"

"iya bisa bisa, selesaiin masalahnya yaa"Zweitson tersenyum lalu keluar dari ruangan.

"ji...masa cuti gua masih 4hari lagi dan gua mau ngabisin masa cuti gua bareng sama Tania...

Fajri menatap kearah Fiki bingung "terus maksudnya bilang ke gw apa?" tanya Fajri.

Fiki menghela nafas panjang lalu melanjutkan ucapannya tadi "gua minta lu jangan ganggu gua sama Tania dulu selama 4hari itu,dan setelah 4hari itu gua janji ga akan deketin Tania lagi".

Fajri terkejut dengan apa yang di ucapkan oleh Fiki.

"oke bagus kalau lu mau ngalah"ucap fajri mengalihkan pandangannya ke arah jendela.

"gua ngalah karena gua mau hubungan kita baik lagi ji..."ucap Fiki tersenyum.

"gua butuh waktu untuk memperbaiki hubungan kita"ucap Fajri lalu berjalan pergi meninggalkan Fiki.

sebelum pergi Fajri mengucapkan terimakasih kepada Fiki karena sudah mau mengalah.

"makasii udah ngalah".

~||~||~||~

fiki terbangun dari tidurnya karena nada dering telepon genggam nya yang menggangu.

"siapa sih"ucapnya sedikit kesal karena tidurnya terganggu.

"halo....

"Fiki lu akhirnya bangun juga....kebo banget si,lu udah makan belum?dah minum obat belum?lu tuh lagi sakit tidur muluuu!! olahraga kek ngapain kek gitu"

"astaghfirullah BangSen berisik,baru juga gua bangun dah di cermahin aja,ntar lagi gua makan terus minum obat...

"lagian gua dah sembuh bang,besok juga boleh pulang kan?gua mau jalan ma gebetan"

"dih sembuh2 langsung bucin,dasar anak muda,izin ke Bangjosh sama Farhan jangan lupa, mentang2 di liburin ya lu hft...tapi jangan lupa istirahat Fik".

"iyaa bang siap 86 wkwk"

"yaudah minum obat terus makan sana,biar besok bisa jalan".

"terbalik jamal,emang gua lumpuh bang gabisa jalan?"

"ga gitu maksudnya ahh Ucup".

Fiki tertawa karena ucapan abangnya itu.

"udahlah bang gua mau minum obat dlu dah byee"Fiki mematikan telepon nya lalu beralih ke apk Instragram.

"gua chat Tania kali ya buat ngajak dia jalan selama 4hari berturut-turut".

~||~||~||~

maaf maaf yaaa aku baru bisa update 🙏

bismillah rajin update soalnya dah libur sekolah 😻

jangan lupa komen dan vote ya guys🙆🏻‍♀️

makasiiii banyak buat yang udah baca,vote,komen dan follow 😻

makasii juga buat yang masih nungguin cerita ini up!!🤗💗