11

43 3 0
                                    

"Yuno jangan nakal ya?"

"Iya nuna"

"Anak pintar. Nuna berangkat dulu, byee"

"Bye nuna~" Yuno melambaikan tangannya

"Yak"

"Khamchagi!"

"Kau menitipkannya di situ?"

"Semalam siapa yang mengijinkan?"

Yeonjun menggaruk kepalanya, "benar juga. Ah! Ayo"

"Aneh"

"Shuhua!" Hyena melambaikan tangannya dan menghampiri Shuhua

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Shuhua!" Hyena melambaikan tangannya dan menghampiri Shuhua

"Kenapa?"

"Lihat Somi"

"Kenapa kau tak memberi papan peringatan jika lantainya di pel?!"

"Somi hampir terpeleset karena pegawai baru itu lupa memberi papan peringatan"  bisik Shuhua

"Begitukah?"

"Pulang nanti kau harus membersihkan gudang sampai bersih!"

"Y-ya?"

"Ya yi ya yi, saya tak menerima penolakan! Bersihkan gudang!" Somi lalu pergi dari hadapan pegawai itu

Pegawai itu hanya mengambil tongkat pel nya yang terjatuh dan kembali melanjutkan aktivitasnya.

"Kasihan sekali" Shuhua kembali ke kursinya

Hyena menghampiri pegawai itu.

"Doyoung, kamu baik-baik saja?"

"Iya nona. Saya baik-baik saja"

"Maafkan atas perlakuan Somi"

"Tidak apa, saya yang salah. Saya yang kurang teliti"

Hyena mengangguk, "aku kembali dulu. Fighting!"

Saat akan kembali, Hyena berpapasan dengan Yeonjun.

"Apa yang kau lakukan?"

"Tidak ada"

"Doyoung" panggil Yeonjun

"Ya?"

"Kau tadi lupa memasang papan peringatan?"

"Iya Pak. Maafkan kecerobohan saya"

"Tak masalah. Yang penting Somi baik-baik saja" Yeonjun masuk ke ruangan

"Huh, untung saja"

Jam istirahat tiba, Hyena hendak pergi ke kantin tapi tiba-tiba dipanggil oleh Doyoung.

"Nona"

"Eh Doyoung, ada apa?"

"Nona hendak kemana?"

Om Galak (Choi Yeonjun)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang