04

866 66 5
                                    

SEBELUM NYA...

Sasuke berdiri dari duduk nya. "Aku Uchiha Sasuke, kesukaan ku sedikit, yang tidak kusukai sedikit, impian? Aku belum memikirkan nya." Kata Sasuke menjelaskan tentang diri nya.

'Perkenalan macam apa itu? Benar benar ciri khas clan Uchiha.' Batin Naruto. Ia menatap Sakura Sasuke dan Menma secara bergantian. 'Sepertinya ini akan menarik.' Lanjut batin Naruto.

"Baiklah perkenalan nya cukup sekian kalian ikutilah aku." Ucap Naruto lalu berjalan ke luar kelas akademi itu di ikuti Sakura Menma dan Sasuke.

.

.

.

- TRAINING GROUND 7 -

Di tengah tanah hijau lapang luas yang di tutupi pohon pohon di pinggiran tanah lapang , terlihat Naruto yang berdiri di depan Sasuke Menma dan Sakura yang berbaris rapih sejajar.

"Sebelum tim 7 memulai misi nya, aku ingin melihat sejauh mana kemampuan kalian." Ucap Naruto sambil mengambil sesuatu dari saku celana nya.

KRIIIINGGG..

Naruto mengambil dan mengeluarkan satu lonceng dari saku celana nya dan menunjukkan lonceng itu pada Sasuke, Menma dan Sakura. "Rebutlah lonceng ini dari tangan ku, jika salah satu dari kalian berhasil merebut nya maka aku anggep kalian pantas untuk menyandang gelar genin dan menerima misi. Tapi jika kalian tidak berhasil merebut satu lonceng ini aku akan mengirim kalian kembali ke akademi, yang arti nya kalian gagal." Kata Naruto.

Mendengar perkataan Naruto, Sakura dan Menma tidak bisa menerima mereka mencoba memprotes itu.

"Kami akan di kembali ke akademi jika gagal merebut lonceng itu? Kami kan sudah belajar di Akademi selama 5 tahun dan lulus dari sana." Ucap Sakura tidak terima.

"Tahun ini kalian tidak beruntung karena aku yang menjadi Jounin nya aku yang menentukan kalian layak atau tidak sebagai Shinobi." Balas Naruto.

"Apa apaan itu? Kau benar benar menyebalkan kenapa kau yang menentukan kami layak menjadi Shinobi atau tidak. Kau bahkan seumuran dengan kami bagaimana bisa kau berfikir seolah-olah kau lebih kuat dari kami, aku ini anak Hokage pasti nya aku jauh lebih kuat dari kau." Sama seperti Sakura Menma tidak setuju dengan penjelasan Naruto.

Naruto yang mendengar ucapan Menma tersenyum lalu menjawab. "Dunia Shinobi di luar sana tidak seperti permainan Shinobi yang kau pikirkan, jika kau lemah dan berlagak menjadi Shinobi kau bisa lansung mati." Ucap Naruto mempertahankan senyum nya. "Dari pada kau hanya besar omong dan membesarkan nama Hokage-sama saja lebih baik kau bukti kan dengan merebut lonceng ini, tapi hati hati.. bisa saja kau mati di tangan ku lho." Lanjut Naruto dengan aura membunuh yang sangat pekat.

GLEEK

Sasuke, Sakura dan Menma dapat merasakan aura membunuh yang sangat kuat dari Naruto, mereka berhasil menelan ludah mereka dengan susah payah dan tidak lupa juga keringat dingin yang keluar dari pori-pori yang merespon aura membunuh yang Naruto keluarkan. Bahkan Sakura sampai melangkah kan kaki nya mundur karena ketakutan.

'Siapa dia sebenarnya? Insting ku mengatakan dia orang yang sangat berbahaya.' Batin Sakura ketakutan.

'Menma bodoh!! Kenapa ia memancing kekesalan Naruto? Naruto itu lebih kuat dari semua orang yang aku temui.' Batin Sasuke yang tidak kalah berkeringat dingin.

'Apa ini? Kenapa tubuh ku bergetar? Sial!! Tubuh ku tidak bisa bergerak.' Batin Menma bingung.

"Apa kalian hanya berdiri di situ aja? Cepat rebut lonceng ini." Kata Naruto sambil mengikat satu lonceng yang ia pegang di sisi celana nya. "Kalian harus merebut lonceng ini dengan niat membunuh ku, jika tidak itu tidak akan berhasil." Lanjut Naruto tersenyum aura membunuh Naruto yang sengaja ia keluarkan seketika hilang.

Anbu no UchihaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang