prolog

41 6 0
                                    

Rumah sakit

Semilir angin lembut yang berasal dari jendela menerpa kulit pucat seorang gadis yang tengah duduk diatas ranjang rumah sakit sambil menatap kearah jendela.

Tatapannya kosong.

Dia hanya terus menatap jendela sambil merasakan terpaan angin lembut yang sesekali menggerakkan rambutnya yang tergerai.

Kulit putih pucat,mata bernetra violet,dan rambut hitam panjang yang terurai bebas.....

Ya,gadis tersebut adalah [full name] atau yang biasanya dipanggil [name] oleh orang orang.seorang pasien rumah sakit yang mengidap kelainan jantung sejak ia lahir.

"Ah.....udah mau musim panas ya?"

[name] tersenyum
"Gak terasa,bentar lagi aku mati"lanjutnya

Flashback

Musim semi,bulan April.

Seorang dokter sedang berjalan menyusuri lorong rumah sakit sambil membawa beberapa lembar ditangannya,para staf dan pekerja rumah sakit yang melihat dokter tesebut langsung menghentikan aktivitas mereka dan menunduk hormat pada sang dokter yang merupakan direktur sekaligus pemilik rumah sakit ini.

"Selamat siang pak Alex!"

Yang disapa hanya mengangguk sebagai balasan dan terus melangkah menuju tujuan nya.

Kamar vip nomor 3.

Dokter bernama Alex tersebut masuk kedalam kamar rawat inap yang terlihat sangat mewah.tentu saja,vip

Saat membuka pintu,terlihat oleh dokter Alex seorang gadis yang tengah makan diatas ranjang nya dan seorang perawat yang menemaninya.gadis itu adalah [name] yang merupakan keponakan satu satunya dokter Alex.

Perawat yang menyadari kehadiran Alex didekat pintu angsung menunduk hormat.

"Selamat datang tuan Alex"ucapnya

[Name] yang sedari tadi sibuk mengaduk ngaduk makanannya,menghentikan aktivitasnya takkala mendengar nama Alex dari mulut perawat nya,lalu menatap kearah pintu.dan benar,ada pamannya disana.

"Ngapain kau?tumben kesini?"tanya [Name]

Alex yang sedari tadi hanya tegak didekat pintu,kembali melangkahkan kakinya mendekat kearah [Name].

"Salah kalo ngejenguk ponakan sendiri?"tanya Alex balik

[Name] mendengus kesal.dia nanya bukannya dijawab malah ditanya balik

"Heh!tumben situ ngakuin aku ponakan biasanya juga kagak,sampe ngejenguk.sehat dok??"

Alex hanya diam tanpa niat membalas.
Dia mulai membolak balikkan lembaran lembaran yang ia bawa.

"Yeee....,budeg apa?"gumam [name]

Alex menghela nafas "sekarang jadwal check up,bego."
Akhirnya ia bersuara juga karena lelah mendengar ocehan [name].

Wajah [name] yang awalnya tertekuk berubah cengo.

"Lah,iyakah?"

"Iya.tadi aja kau ngatain orang budeg, padahal sendirinya pikun"

Pipi [name] merona menahan malu.benar benar wajah Alex minta ditabok.

"Yaudah sih!kan lupa"

||REINCARNATION|| boboiboy fanfictionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang