"Seungmin tuh manja."
"Anak mami wuuu."
Seungmin lelah terus dihina oleh keluarga dan sepupunya.
Ini pengalaman pertama kali Seungmin selama 18 tahun, dia akhirnya hidup sendiri.
[!] follow me before reading this story, bcs I have another story that...
Seungmin akhir - akhir ini terpaksa bolak balik kosan dia dan kakaknya Younghoon. Setelah kejadian Kyu yang meninggalkan Younghoon, kakaknya itu jadi sakit selama seminggu penuh. Seungmin mencoba mencari kabar Kyu juga tak bisa, Kyu juga belum pulang ke kosan setelah kejadian itu.
Seungmin menghela napasnya, ternyata melibatkan perasaan akan seberat ini. "Nih minum dulu, gue liat dari kemarin sibuk, kenapa gak nginep dulu di tempat kakak lo aja min?" Chan datang tiba - tiba dengan sebotol air mineral.
"Makasih bang, gabisa soalnya gue banyak tugas sama proyek, kalau gue bawa kesana takut gak bisa fokus sama rusak," jawab Seungmin yang kemudian di lanjutkan dengan meneguk air mineralnya.
"Sekarang keadaan Younghoon gimana?"
"Baik kok bang, dia udah bisa aktivitas kaya biasa cuman ya masih suka tiba - tiba nangis. Ternyata jatuh cinta ribet juga ya bang," Chan terkekeh mendengar stigma yang Seungmin keluarkan.
"Gak ribet atau rumit, tergantung masing - masing pasangan aja. Kalau lagi jatuh cinta emang susah mikir rasional kadang min, tahu kenapa bunga mawar sering jadi lambang cinta? Mawar punya duri, semakin erat batangnya kita pegang semakin sakit tangan kita, kadang cinta kaya gitu min. Tapi gak ada salahnya jatuh cinta, toh yang kita nikmatin harum sama keindahan bunganya bukan batangnya,"
Seungmin mengangguk mendengar penjelasan dari Chan, menurutnya sedikit masuk akal, tapi tetap saja tak mengurangi rasa khawatirnya untuk jatuh cinta. Dia takut akan bernasib sama dengan Younghoon.
"Lo udah coba suruh kakak lo buat cari ke beberapa tempat paling mungkin? Kan kalau orang pacaran biasanya tahu tempat favorite dan lainnya,"
"Oh iyaa, nanti gue bilang ke kak hoon. Tapi kayanya buat kak hoon ketemu kak Kyu sekarang juga sia - sia, masalahnya disini itu ada di orang tua gue bang. Kak hoon bilang kemarin kak kyu nolak dia karena janji kak kyu sama mama, gue juga gak tahu apa janjinya,"
"Jangan - jangan kyu dikasih uang sama mama lo, kaya di sinetron - sinetron," mendengar itu Seungmin langsung memasang wajah malasnya. "Ahelah kebanyakan nonton sinetron, mama gue gak kaya gitu modelnya, se kaya kaya nya kita dia gak akan rendahin orang pakai uang gitu,"
"Ya kan kita gatau, susah ya kayanya naksir orang kaya min,"
"Dih enggak juga ah,"
"Ya lo kan orang kayanya min, coba jadi di posisi gue, buat contoh aja nih contoh, semisal gue deketin lo apa orang tua lo bakal restuin?" Seungmin terdiam sejenak, dia sedikit menjadi salah tingkah mendengar pertanyaan Chan.
"Eumm-mmm ya gatau, mungkin aja diresutin kan lo baik bang, atau kalau nggak ya ya semisal kita nih semisal ya semisal kita saling suka ya gue gak bakal lepasin lo cuman karena masalah prinsip kaya miskinnya mama papa... Semisal aja nih loh bang," jawab Seungmin salah tingkah.
Hyunjin hari ini moodnya benar - benar sedang buruk, jika dibandingkan dengan angry birdsmungkin dia sudah mirip. Wajahnya murung sepanjang hari, semua ulah Karin yang terus mengikutinya sepanjang kampus.
"Hyunjin kamu mau futsal ya abis ini? Apa latihan basket? Boleh gak aku nonton?" Pertanyaan Karin diabaikan oleh Hyunjin.
"Hyunjinnn ih seharian aku di cuekin terus, kamu kenapa sih? Gasuka aku disini?"
"Iya," jawab Hyunjin singkat.
Karin sebenarnya sedikit kesal tapi dia tak akan menyerah, dia terus mengikuti Hyunjin di belakang. Dia benar - benar yakin, dirinyalah yang akan memenangkan hati Hyunjin.
Karin baru saja mau mengeluarkan sebotol air dingin, tapi Hyunjin sudah pergi meninggalkannya dulu. Karin kini menjadi tontonan anak - anak satu kampus, Karin sudah terkenal karena mengejar Hyunjin. Hyunjin ini sudah menjadi populer di kampus bahkan sedari awal ia menginjakkan kaki. Tingginya yang semampai, wajah tampannya dan senyumnya yang mampu memikat siapapun berhasil menjadikannya pangeran kampus.
Setelah beberapa langkah Karin melihat Seungmin ada di depan gedung fakultas sospol, ternyata Seungmin menemui satu perempuan disana. Karin sangat kenal perempuan itu, yaitu Yeri seorang senior yang sangat terkenal di kampus ini. Saat Karin melihat mereka berdua berpelukan dengan cepat Karin memotretnya.
"Karinn, lo mau ikut nonton Hyunjin di lapangan basket gak?" Tanya sahabatnya yang baru saja datang.
"Iya iya ikut ayo," jawab Karin sambil pergi meninggalkan tempat itu dengan memasang senyum miringnya.
_________
"SEUNGMIN SEUNGMIN SEUNGMIN!!!! URGENT!!!" Tiba - tiba Renjun datang dengan berteriak.
"Ssst pelan - pelan njun, gak cuman kita doang yang disini," tegur Seungmin.
"Pelan pelan gimana njrit, lo jadi topik pembicaraan di base kampus. Buka twitter lo cepet," sesuai perintah Renjun, Seungmin langsung membuka twitternya.
Kampus.hotz
Hotz! Liat guys kak Yeri sama siapa, ini Seungmin maba baru anak manajemen. Pacaran kayanya nih guys, keren juga Seungmin dapetnya kating.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
💭234 🔁567 ❤️678
"Apasih ini? Orang ci Yeri itu kakak sepupu gue," Seungmin memberikan tanggapan sinis dengan postingan yang baru saja ia lihat.
"Buru dah lo klarifikasi, daripada lo berurusan sama mantan - mantannya dia yang juga anak famous kampus," Seungmin menggeleng, dia tak mau memperpanjang masalah.
"Ah elah Ci Yeri juga nanti klarifikasi sendiri, males ribut, nanti akun twt gue yang tahu banyak lagi," tolak seungmin.
"Gue tebak abis ini ada satu mantannya yang ngelabrak lo,"
"MANA YANG NAMANYA KIM SEUNGMIN?!" Tak lama tiba - tiba datang rombongan Mark.
"Kannn," ujar Renjun.
__________
Maaf ya guys kemarin gak up:( soalnya gak enak badan...
