Bagian 1

17 10 1
                                    

  Senja, seorang gadis yang tidak pernah berhasil dalam hal percintaan, hal itu membuatnya ogah masuk lagi dalam dunia percintaan. Senja juga terkenal di sekolahnya karena prestasinya, ia sering menang dalam pertandigan juijutsu yang di gelutinya sejak ia kelas 2 SD. Namun siapa sangka, ternyata Senja juga penakut, ia takut dibanyak hal, salah satunya ia takut pada kecoak. Senja seorang anak tunggal dalam keluarga menengah. Senja seorang gadis yang memiliki rambut sepundak,dengan alis tebal dan hidung yang pesek, ia juga memiliki kulit yang lumayan putih.

                              ~●~●~●~●~

 
  “Senja, bangun… hari ini kamu latihan pagi kan”ayah Senja membangunkannya sembari menyiapkan keperluan untuk Latihan senja. 1 minggu lagi senja akan bertanding.

  “Iya yah, bentar lagi deh 5 menit lagi”jawab senja sambil Kembali menarik selimutnya.

  “Senja ayok bangun! Inget bentar lagi tanding loh”

  “Iya iya yah”Senja segera beranjak dari tempat tidurnya dengan mata yang masih mengantuk.

  “Naah gitu dong, baru anak ayah”ujar ayah Senja sambil mengelus kepala anaknya itu.

  “Hmmm”saut Senja sembari beranjak pergi.

~●~●~●~●~

 
  Senja segera mengganti bajunya dengan bawahan training dan atasan kaos. Tak lupa ia sarapan 1 butir telur rebus dengan segelas susu. Setelah semuanya siap ia segera beragkat Latihan.

~●~●~●~●~

  “Nanti pulang kaya biasa kan?”tanya ayahnya.

  “Iya ayah… yaudah Senja mau Latihan dulu ya”Senja segera beranjak menuju lapangan.
 
  Senja menghampiri temannya yang menunggu dipinggir lapangan.

  "Tumben ga telat?"tanya temannya Naya, Naya merupakan teman lama Senja di taekwondo karena mereka masuknya hanya selisih 1 bulan.

  "Ya gimana mau telat orang ayahku bangunin jam 4 pagi"jawab Senja.

  "Buseeet pagi amat"

~●~●~●~●~

  Tak sampai 5 menit mereka mengobrol pelatihnya sudah datang mereka pun masuk ke lapangan untuk pemanasan. Mereka latihan hingga 2 jam dan istirahat sebanyak 3 kali.

~●~●~●~●~

  "Psssst ada Baskara tuh"Naya menyenggol sikut Senja. Senja sering kali di jodoh-jodohkan dengan Baskara.

  "Apaansih"Senja sedikit risih dengam hal itu.

  "Iya deh maap"

  "Kamu masuk berapa kilo nanti?"tanya Naya mengalihkan pembicaraan.

  "-40, kamu?"

  "-50, tapi overweight sih hehe"

  "Hayo loooh tinggal 1 minggu loh"goda Senja.

  "Biarin wleee, eh udah di jemput tuh aku dah..."

  "Yah sendirian lagi dah"

  "Nggak, tuh ada Baskara"

  "Ih"

  "KAK BASKARA SENJA MINTA DI TEMENIN TUHHH!"seru Naya dari jauh.

  "NAYAAA!" Baskara hanya tersenyum.

~●~●~●~●~

  30 menit berlalu namun Senja belum juga di jemput.

  "Loh, belum dijemput nja?"tanya Baskara yang tiba-tiba menghampiri Senja.

Lara Sang SenjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang