Asya menyuruh Rasyah mengantarkannya sampai ke depan pintu kelas nya, dan tentunya masih dengan posisi yang sama yaitu berjalan di belakang tubuh Rasyah dengan posisi menundukkan kepala nya.
"Gue tampol ya lo Sya, tangan gue sakit tolol lo tarik terus kek gini dari di parkiran sampe koridor kelas lo" ucap Rasyah.
"Hustt udah deh Bang diem aja, ntar gue kasih gocap deh buat top up game lo" jawab Asya.
"Serius ya? Awas aja kalo sampe lo php, gue tampol beneran lo!" ancam Rasyah.
"Iya anjing!" jawab Asya kesal.
Tak terasa akhirnya mereka sampai di depan kelas X.MIPA 2, dan hal itu sangat membuat Asya merasa lega.
"Alhamdulillah akhirnya sampe juga" ucap Asya.
"Gue yang seharusnya bersyukur. Yaudah mana sini gocap" tagih Rasyah kepada Asya yang telah menjanjikannya akan memberinya uang.
"Yaelah bacot amat, nih ambil! Udah sana pergi lo kuman!" usir Asya setelah memberikan Rasyah uang satu lembar berwarna biru.
Srekk
Sesudah menjitak kepala Asya, Rasyah langsung berlari kencang karena tau kalau adiknya akan mengamuk kepada nya.
"ANAK NGENTOT LO!" teriak Asya kepada Rasyah yang sekarang sudah berada di tangga penghubung kelas 11.
Rasyah berbalik lalu menjulurkan lidah nya tanda ia mengejek adiknya itu.
"Awas aja nanti kalo ketemu gue, gue tampol beneran tu anak!" dumel Asya sambil menaruh tas nya di atas meja kelas nya.
Manda dan Adel yang memperhatikannya hanya menatap bingung ke arah Asya, pasalnya ini masih sangat pagi tapi muka sahabatnya ini sudah masam saja.
"Lo kenapa datang-datang ngedumel?" tanya Manda.
"Tuh si anak monyet bikin gue kesel" jawab Asya.
"Hah?" ucap Manda bingung.
"OHH PASTI BANG RASYAH?!" tebak Adel.
"Iya" jawab Asya.
"Tuh kan bener, habisnya kalo Kak Rafa ya ga mungkin, soalnya kan story si Asya habis di repost" ucap Adel sekaligus menggoda Asya.
"YANG BENER?!" tanya Manda heboh, bisa-bisanya dia tak tau soal ini.
"Iya anjir, lo cek aja di instagram ni kunyuk sama Kak Rafa" jawab Adel sambil menunjuk ke Arah Asya menggunakan dagu nya.
Manda langsung dengan cepat megambil handphone dari dalam saku baju nya lalu dilanjutkan dengan membuka aplikasi instagram.
Tenyata yang di ucapkan oleh Adel benar adanya. Manda langsung menatap Asya dengan tatapan tidak percaya.
"Ga nyangka gue, akhirnya setelah setengah abad musuhan, akhirnya kalian berdua jadi couple" ucap Manda kepada Asya.
"Aelah bacot banget sih" ucap Asya akhirnya, karena sudah sangat muak mendengar celotehan kedua sahabatnya ini yang membuatnya kesal.
Lagian kenapa juga si Rafa harus merepost story nya, jadi nya kan ribet.
Tak lama suara bel masuk pun berbunyi, anak-anak kelas X.Mipa 2 pun langsung duduk rapi karena sebentar lagi akan ada guru yang masuk untuk mengajar di kelas itu.
•••
Setelah hampir empat jam berada di dalam kelas dengan di isi dua pelajaran, akhirnya waktu istirahat pun datang.
KAMU SEDANG MEMBACA
ASYA [ ON GOING ]
Teen FictionTidak ada yang lebih menyakitkan ketika aku yang menjadi pemeran utama, harus tersingkirkan oleh peran yang tak di haruskan ada. Benar, penyesalan selalu datang pada bagian akhir.