22 (END)

11.6K 636 33
                                        

Sudah hampir 3 hari kondisi haechan belum menunjukan respon apapun, Dan itu membuat semua nya khawatir terutama ayah haechan, Dia sampai dirawat hyunseok juga jiren sedang berada dikamar rawat ayah mereka, kini diruangan VIP itu dijaga chenle, ten, winwin, shotaro,jeno juga jaehyun yang menjaga haechan.

" kapan hyung akan bangun?! " gumam chenle menggengam tangan haechan yang dingin.

" hyung tahu aku sangat khawatir, Paman Lee sampai dirawat. hyung yang lain juga sangat menunggu hyung bangun jadi hiks.... Ayo bangun" lanjut chenle menangis yang lainnyah hanya melihat Dan mendengarkan curhatan chenle pada haechan.

" Haechan pasti akan bangun " ucap winwin mengelus rambut mangkok haechan

" aku tak tahan hyung hiks.... Melihat haechan hyung banyak ditempeli hiks... Banyak alat yang entah apa fungsinyah hiks... " runtuh sudah pertahanan chenle, jeno yang disebelah chenle memeluk nya.

Memang benar yang chenle katakan banyak alat yang menempeli tubuh haechan, Dan jika haechan tak memakai masker oksigen dia tak bisa bernafas sendiri.

Juga yang paling mendomininasi adalah monitor, setiap detik terdengar jika jantung haechan masih berdetak.

Juga yang paling menghkawatirkan adalah saat kelompok Taeyong yang menjaga haechan yang drop, jantung nya sempat berhenti berdetak, juga kejang, mereka sangat khawatir akan hal itu tapi beruntung haechan masih bisa diselamatkan.

" hey pudu ah' kau tahu jaehyun hyung mu ini menunggu mu bangun jadi ayo bangun, lawan semua rasa sakit nya ya haechan hyung tahu kau kuat" ucap jaehyun berdiri dekat haechan Dan membisikan kata-kata yang menyemangati haechan.

Dan tanpa mereka sadari bulir air Mata jatuh, ya haechan menangis.

Perlahan Mata haechan membuka, yang lainnyah masih belum sadar
Shotaro yang mengengam tangan haechan merasakan pergerakan dari tangan haechan.

" hyung!?.. Hyung!?.. haechan "  ucap shotaro semuanyah langsung menengok ke arah haechan

Tit....Tit....Tit... 

Suara melengking dari monitor haechan, detak jantung haechan tak beraturan haechan juga membuka matanyah tapi kembali menutup.

Ten dengan sigap memencet tombol disamping ranjang haechan.

" hey dengarkan aku, aku tahu kau kuat haechan a' jadi ayo semangat jangan menyerah " ucap shotaro memegang tangan haechan

" haechan jangan tinggalkan aku kumohon hiks.. " ucap jeno menangis

Dokter datang bersama perawat, mereka menyuruh mereka keluar tapi tidak digubris oleh mereka, jadi mereka hanya memberi ruang untuk dokter juga perawat.

dokter memberikan kejut jantung pada haechan beberapa kali, tapi tetap saja tak Ada respon apapun monitor juga menandakan garis lurus dengan Suara melengking.

Jaehyun, winwin, shotaro, jeno, chenle juga ten menatap haechan juga ke Arah dokter yang menghela nafas nya.

" jangan katakan itu, aku tahu haechan masih hidup!? " ucap jeno menahan dokter yang akan berbicara

" tapi pasyen sudah meninggal dunia baru saja, dan sus tolong catat tanggal kematian pasyen 30-April-2022 pukul 7 malam kurang 5 menit " jawab dokter itu.

" TIDAK... HAECHAN TIDAK MENINGGAL HIKS... TIDAK" teriak jeno

" jen..  Hentikan " tahan ten melihat jeno memukul kepala nya sendiri

" hiks... Engga haechan gak meninggal" jeno langsung merosotkan badanyah Hingga kebawah Dan menatap haechan

Brak....

baby haechan (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang