Bersamamu..
×
"Kotak obat kamu juga kosong.." Giyuu menggelengkan kepala.
"Mau gimana lagi kak.."
"Orang tua kamu ke mana? Kerja?" tanya Giyuu.
"Ibu kerja di luar kak. Jarang banget pulangnya. Aku juga enggak mau nuntut Ibu buat sering-sering ke sini. Dia pasti udah susah ngurusin biaya ini dan biaya itunya aku." tutur [Name].
"Ayah kamu?" tanya Giyuu lagi. "Kamu enggak perlu jawab kok."
[Name] menatap Giyuu sebentar sebelum akhirnya menjawab. "Dia pergi kak. Gara-gara gak kuat hidup sama aku yang penyakitan."
Sebelum sempat menghentikan mulutnya, [Name] mencerocos. "Dulu keluarga kami miskin banget. Aku juga dari kecil gampang sakit, jadi uang kami sering habis dipakai buat beli obat. Waktu itu aku inget bangun dan enggak melihat dia di rumah. Ternyata.."
Giyuu mengusap bahu [Name]. Meski air mata sudah berkumpul dan bersiap untuk jatuh, [Name] masih tersenyum. "Tapi enggak apa kok. Meski tanpa dia, Ibu udah cukup. Beliau itu wanita kuat yang berjuang demi aku. Dan sekarang keuangan kami udah stabil."
"Jangan khawatir, setelah ini kamu enggak akan sendirian lagi. Aku janji."
×
.. Membuatku merasa bahwa aku mampu menyeberangi jembatan terpanjang sekalipun.
KAMU SEDANG MEMBACA
-MY BOYFRIEND ; Tomioka Giyuu ( My Boyfriend Series )
FanfictionPunya pacar yang kelewat populer? Tentu saja ada tantangan sendiri ( Tomioka Giyuu version ) ( Story by @piedia ) ( Event by Konoha Team ) ( Reader Insert ) ( Drabbles Collection ) ( Highschool!AU )
