aiden kaifaro manuel {END}

10

Hellow epribadeh author upload nih sorry lama , ehehehe okey tanpa banyak bacot langsung saja kita ke alurrrrr ceritanya

Selamat membaca

Enjoy

Aiden terbangun tepat pada jam 2.45,aiden mengerjapkan matanya perlahan dan ia melihat sekitar ia ada dikamarnya ternyata

Aiden beranjak menuju pintu dan Aiden saat Aiden membuka pintu ada mommynya yang berdiri tepat diluar pintu

"Eh baby udah bangun" Mommy

Aiden hanya mengangguk lalu ia merentangkan tangannya

Mommy yang peka langsung menggendong Aiden ala koala dan membawanya ke lantai 1 menggunakan lift

Dibawah

"Mommy Aiden lapar" Aiden

"Oh kamu lapar baiklah mommy akan memasakkan makanan untukmu" Mommy

Mommy langsung membawa Aiden ke meja makan dan ia langsung mendudukkan Aiden di kursi

Mommy beranjak kedapur, dan mommy mulai memasak

Aiden diam menatap mommynya yang sedang memasak

Lalu tak lama setelahnya gavino dan alkana datang mereka langsung memilih duduk dikursi disebelah Aiden

(Al kanan vino kiri, ini nama panggilan mereka ya guys author singkat aja biar gampang ngetiknya hehehe)

Aiden menoleh ke mereka berdua, mereka hanya tersenyum kearah Aiden

Tak lama setelahnya mommy datang membawa mangkok yang lumayan besar berisi sup ayam,serta ada maid yang membawakan wadah berisi nasi dan piring, dan 1 maid lagi membawakan gelas dan teko berisi air

Lalu 2 maid itu meletakkannya di meja dan pergi stelahnya mommy duduk berhadapan dengan Aiden

Mommy meletakka mangkok berisi sup ayam di atas meja, mommy mengambilkan Aiden nasi beserta sup itu , lalu mommy juga mengambilkan untuk al dan vino

Lalu merekapun makan dengan tenang

Skip setelahnya

Mommy menggendong Aiden membawanya ke ruang keluarga

Mommy duduk disofa dan menyalakan TV Aiden ia duduk kan dipangkuannya

"Mom Aiden haus" Aiden

Mommy memanggil maid menyuruh maid itu membuatkan susu tak lama setelahnya maid itu datang membawakan dot berisi susu, maid itu langsung memeberikannya pada mommy

Mommy menerimanya dan maid itupun pergi, mommy memberikannya keaiden Aiden langsung mengambilnya dan mulai mengedot

Setengah jam kemudian ada 2 orang pemuda masuk dan sedikit mendekat kearah mommy dan Aiden

"Kami pulang" Alvin dan devan , mereka baru selesai bekerja

Alvin ingin menciuma Aiden tapi langsung ditahan oleh mommy

"Bersihkan dulu badanmu Alvin,mommy tidak mau baby sakit karna bakteri yang kau bawa" Mommy

Alvin langsung memasang wajah kesalnya dan langsung beranjak pergi ke lift diikuti devan, mereka menuju lantai 2

Beberapa menit setelahnya mereka kembali
Alvin langsung mendekati Aiden yang sedang fokus menonton TV sambil menyedot facipier nya, karna susu di dotnya udh abis

Alvin langsung menciumi pipi Aiden, Aiden langsung memasang wajah masam dan mencoba menjauhkan wajah Alvin

Alvin yang merasa sdh puas menciumi Aiden menjauhkan wajahnya, dan terlihatlah wajah Aiden yang sudah kesal

Alvin duduk disofa , devan memilih duduk di sebelah mommynya

Al dan vino datang dan langsung duduk disofa dekat Alvin

Dan setelah beberapa menit pintu lift terbuka mereka menampilkan daddy , daddy langsung mendudukkan dirinya disebelah mommy

(devan kiri daddy kanan)

Mommy memberikan Aiden pada daddy, daddy langsung mendudukkan Aiden dipangkuannya, Aiden menyederkan badannya didada bidang daddynya itu

Daddy yang melihat itu tersenyum

"Baby" Panggil mommy

Aiden menoleh kearah mommynya

Mommy  melepaskan facipier Aiden

"Kau harus berjanji tidak akan kabur lagi,dan kau tidak akan pernah melakukan hal hal buruk lagi, okey? " Mommy

"Baiklah aku berjanji tidak akan kabur lagi dan tidak akan melakukan hal buruk lagi, aku akan kembal seperti dulu, tapi maaf kalau aku sendikit membangkang ehehhe" Aiden

Mommy memeluk Aiden dan mencium keningnya

Semua yang ada disitu tersenyum
Sejak saat itu Aiden sdh berubah ia tidak lagi menjadi orang yang cuek dan dingin, ia sdh kembali menjadi dirinya yang dulu , Aiden tidak lagi mencoba kabur ia sdh menerima keluarganya kembali

TAMAT

tamat juga ini cerita, author bakalan bikin cerita baru lagi nanti author promosiin disini

Terimakasih sdh mengikuti jejak cerita ini,sekian author pamit