Bayi Rubah Menggemaskan : Ibu Dokter Ilahi yang Menjungkirbalikkan Surga! 01

CHAPTER 281-290

Selamat membaca dan jangan lupa Vote (🌟) biar Mister tambah semangat upload ! 🙏🏻

-------------------

Sumber : Novelupdate

Translate Inggris : Bcat000

Translate Indonesia : Mr. Classic

-------------------

CHAPTER 281 - Milik Lan Yue

"Jenderal Lin Da, saya akan pergi sekarang." Bai Zheng Xiang tidak peduli lagi. Menangkupkan tangannya untuk menandakan kepergiannya, dia berlari pergi tanpa melirik Nyonya Tua Yu di belakang dirinya.

Menghentakkan kakinya pada bagaimana suaminya akan pergi tanpa membantu, Yu Rong tentu saja tidak akan senang. Namun, pada saat dia siap untuk mencari bantuan di sekitar dirinya, mata yang datang padanya tidak ada. Orang-orang lain di sini secara terang-terangan berpura-pura seperti mereka tidak melihat apa-apa.

"Ketidakadilan ditakdirkan untuk kehancuran." Datang di depan sepasang makhluk yang penuh kebencian ini, Wei Qing mendengus berat sebelum mengikuti bayangan Bai Xiao yang pergi.

......

Tenang dan damai di dalam istana, Bai Yan saat ini sedang menunggu sendirian di dalam ruangan Ibu Suri sementara sang janda mengobrak-abrik salah satu lemarinya.

"Nak, ini milik ibumu. Dia meninggalkan saya dengan ini sehingga suatu hari saya bisa memberikannya kepada Anda ketika Anda sudah dewasa." Apa yang terlihat dari tangan ratu adalah tas bersulam naga dan phoenix.

"Barang milik ibuku?" Bai Yan sedikit terpana dengan ini.

Mengambilnya dari tangan nenek tua itu, dia tidak menunggu dan langsung mengobrak-abrik paket kecil untuk mengeluarkan selembar kertas.

Dilihat dari warna kertasnya yang menguning, terlihat jelas bahwa surat itu ditulis bertahun-tahun yang lalu.

Putriku Bai Yan

Ketika Anda melihat surat ini, saya berspekulasi bahwa saya tidak akan lagi menjadi bagian dari dunia ini. Mungkin kamu dan kakakmu akan membenciku dan menyalahkanku, tapi Ibu... tidak pernah menyesali keputusan itu. Kalau tidak, bagaimana saudaramu bisa lahir?

Setelah mencapai titik ini dalam bacaannya, Bai Yan dengan serius mulai meragukan apakah dia benar-benar putri Lan Yue atau bukan. Bagaimana bisa seorang ibu tidak menyebut putrinya sama sekali?

Melanjutkan bacaannya.

Ibu tahu, ibu tidak punya banyak hari lagi. Sejak hari Nyonya Yu memasuki rumah, wanita itu telah meracuniku. Lucunya, saat aku menyadarinya, ayahmu tidak akan percaya lagi padaku.

Kelahiran mati?

Jari-jarinya entah kenapa mulai gemetar karena ini mungkin saja kesempatannya untuk mengetahui kebenaran!

Dalam konteks berikut yang akan saya katakan adalah kebenaran. Anda mungkin tidak dapat menerima ini, tetapi Anda memiliki hak untuk mengetahuinya. Bai Yan, putri tersayangku yang manis, kamu bukan anak kandungku. Bertahun-tahun yang lalu saya berhutang budi kepada seorang teman saya. Meskipun singkat dalam pertemuan kami, apa yang wanita itu lakukan adalah sesuatu yang tidak pernah bisa saya balas. Sayangnya, pada saat dia muncul dihadapanku lagi setelah pertemuan singkat kita, orang itu sudah dalam keadaan yang mengerikan sambil menggendongmu dalam pelukannya, bayimu.

Dia memohon padaku untuk menjagamu sebagai putriku sendiri dalam keadaan penuh darah, jadi, aku melakukannya. Saya awalnya ingin memperkenalkan Anda sebagai putri angkat saya, tetapi takdir suka bermain dengan kami. Pada malam yang sama saya menerima Anda, anak saya, masih dalam perut, siap untuk keluar. Seperti yang bisa Anda tebak, bayi itu akhirnya lahir mati dan saya menggantikan anak itu dengan Anda, sehingga mengubah Anda menjadi putri kandung saya.