"Ehh guyss, bakal ada anak baruu katanyaa!!" Heboh salah satu murid yang berada dikelas Ipa 1.
"Serius lu? Kata siapa??" Ucap seseorang.
"Seriuslahh ngapain gw bohong, bohongkan dosa ngab." Jawab Rama yang memberikan info utama.
"Lu kata siapa dulu?! Jangan sampe lu salah info kan gak asik bro." Tanyaa Radit lagi.
"Kata kelas sebelah, katanya sih cewe yang jadi anak barunya." Jawab Rian siswa yang sedari tadi hanya memperhatikan temannya bicara dan akhirnya dia membuka suara juga.
Sedangkan yang lain hanya menyimaki Trio 'R' yang sedang gibah sekaligus membuat satu kelas ketawa karena ulah konyol mereka.
Tetapii berbeda dengan seorang siswa yang duduk dipojokan dekat jendela dan barisan paling belakang, dia hanya acuh dan enggan ikut berkumpul dengan teman-temannya yang lain.
Dia adalah Airil Atha Maulana, itu lah nama lengkapnya panggil saja dia Atha. Seorang remaja yang memiliki sifat dingin dan tidak peduli akan kehidupannya.
******
KRING!!!Bel masuk pun berbunyii bertanda bahwa pelajaran pertama akan dimulai.
Seorang guru perempuan memasuki kelas dengan siswi yang berada dibelakangnya.
"Selamat pagi anak-anak!" Sapa bu guru.
"Pagi buu!!!" Jawab semua murid kelas ipa 1
"Oke anak-anak, hari ini sekolah kita kedatangan murid baruu yang akan masuk kelas ini sekaligus menjadi teman sekelas kalian" ucap bu ratna sebagai guru matematika.
"Wahh kira-kira siapa ya orangnya?"
"Cewe apa cowo nih?"
"Pasti cowo dong, kan ada gw yang sebagai bidadari dikelas ini!"
"Dihh bacott luu, bidadari dari empang maksud lu?"
"Yeuhhh kurang ajar luu!!! Dasar Kadal afrika!"
"Semoga aja cewe ya gess yaa"
"AMINN!!!!"
Begitulah kira-kira omongan yang keluar darii mulut siswa maupun siswi kelas XI-Ipa 1.
"Sudah-sudah jangan pada ribut, ayo nak silahkan masukk" ujar bu ratna.
Orang itupun mengangguk lalu memasuki kelas yang akan dia tempati.
"Nahh ini dia yang akan menjadi teman baru kalian, silahkan perkenalkan dirimu nak" ujar bu ratna sembari senyum ramah dan berdiri disamping seseorang itu untuk menemani dia perkenlaan.
"O-oh iyaa bu" ucapnya canggung.
"Pagii teman-teman, perkenalkan nama aku Asha Aurelia, aku pindahan dari sekolah SMA S'cnm" lanjutnya dengan senyum ramah kepadaa semua penghuni kelas Ipa-1 ini, lalu dia pun menoleh kearah bu ratna sembari mengangguk.
"Nahh sudah tau kan kalian nama temen barunya?" Tanyaa bu ratna.
"Sudahhh bu!!!" Ucap serempak.
"Apakah ada yang mau ditanyakan?" Tanya bu ratna lagi.
"Saya bu!" Ucap Agus sembari mengangkat tangan kanannya, (Agus ini jabatannya sebagai wakil ketua kelas loh gessss!!)
"Oh iya agus apa yang kamu ingin tanyakan?"
"Kalau boleh tauu kita manggilnya apaan??" Tanyaa agus (maklum guyss dia anaknya kepoan tpii gk mau salahin klo dia salah informasi).
Asha yang ditanyaa seperti itu pun hanya tersenyum ramah kepada agus lalu dia menjawab pertanyaan yang Agus ajukan ituu.
"Kalian bisa panggil aku Asha" ucap Asha.
Agus yang mendengar ucapan Asha pun hanya mengangguk sembari membuka mulutnya membentuk bulat.
"Oke asha thank you!" Ujar agus mengacungkan jempolnyaa.
"Sama-sama" mengangguk+tersenyum.
Lalu bu ratna melihat jam tangannya, ia melihat jam yang bertanda bahwa jam mapel pertama sebentar lagi akan habis, hal itu membuat bu ratna segera duduk dan akan memulai mengajarkan materi-materi yang harus anak-anak ipa-1 ini pahami. (Kalian tau bukan? Kalau Time Is Money) maka dari itu bu ratna tidak suka membuang-buang waktunya.
"Yasudah kamu boleh duduk nak Asha" ucap bu ratna mempersilahkan asha untuk segera bergabung dengan temen-teman kelasnya ini.
Sebelum asha duduk dia membuka suaranya lagi untuk bertanya.
"Eumm, maaf bu saya duduk dimana ya?"
(Nah kan sudah saya bilang, lgian sih bu ratna terlalu bar-bar sampe-sampe dia ga sadar kalo anak orang belum dikasih tau mau duduk dimeja barisan mna dan bangku yang mana? Gk bisa santai emang sih ni guruu!!)
"Oh iyaa nak asha ibu lupaa, maaf yaa, emmm seperti nya kamu duduk di........" bu ratna memperhatikann isi kelas sembari melihat-lihat bangku+meja yang kosong.
"Kamu boleh duduk didepan Atha, buat Atha coba angkat tangannya" lanjut bu ratna.
Merasa namanya terpanggil Atha pun langsung mengangkat tangannya malas.
Asha yang melihat itupun langsung mengangguk kearah bu ratna.
"A-ah baik bu, kalau begitu saya permisi duduk dulu, mari buu" bu ratna hanya tersenyum lalu Asha langsung pergi ketempat duduk yang sudah dipersilahkann untuknya.
Semua pandangan temannya terarah padanyaa. Asha yang dipandang seisi kelas itupun tak menghiraukann pandangan-pandangan teman barunya.
Asha duduk dibarisann keempat, yang belakangnya terdapat Atha sicowo kulkas 1.000 pintu.
Tatapan Atha selalu datar setiap harinyaa, karna menurutnyaa didunia ini gak ada yang penting. (Kecuali keluarga besarnya ygy!)
.
.
.
.
.
.
Eyyow guys!!! Nina kembalii dengan cerita baru nihhh! Ini memang bukan cerita pertama Nina sih, tpi cerita yang Nina buat kemarin udah dihapus krna ngerasaa gimana" gitu jdi aku hapus dehh, tpi tenang skrng aku ganti dengan cerita baru ya!!
Semoga kalian sukaa sama ceritanyaa!
Nanti buat pra reader's aku yang pengen aku bikin lapak cerita tentang boyband lgi, tar aku buatin yang lebih oke ya guys, sbgai gntinya pke crta ini dluu.
Hehe..... sorry Nina kembali dengan cerita yang berbedaa, tpi gapapa yang penting kembalii!! Dari pada gak sama sekalii yekannn!
Oke ini gk pntng, yang pntng itu Komen! Vote! And follow hehe......
Krna ituu yang membuat akuu semangatt bikin ceritanyaa apalagi yang komen sma votenyaa banyakk!!
Klo ada kesalahan kalian boleh komen ya atau mau ngusulin apa juga boleh!!
Jan smpe lupa sma paket lengkapnya bbestiee!!
Bye" jumpee lagii!!!
#HAPPY READING PEOPPLE!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Atha&Asha
Roman pour Adolescents"Ihh atha, atha ini gimana biar hero nya bisa hebat" ucap asha ribut sendiri dengan handphone yang ada ditangannya. "Kalo lu pake layla lu harus pake ini bodoh!" Ucapnya sembari menunjukan sesuatu pada asha. ............. "Athaaa tolonginn!!!" Renge...