-
-
-
-
-"Lepas daddy hikss... "Apo terus saja memberontak tapi mile tidak memperdulikan nya mile terus menyeret apo hingga ke kamar mereka mile menendang pintu keras lalu menarik apo masuk membawa apo ke dalam kamar mandi,
" JANGAN BERANI KELUAR SEBELUM AKU KEMBALI"bentak mile keras, apo yang melihat mile ingin menutup pintu dengan cepat apo meraih ganggang pintu dan membuka kembali pintu itu
"Jangan tinggalin hikss apo daddy hikss " ucap apo menggenggamnya erat ganggang pintu
Mile tidak mendengar kan ucapan apo mile malah menarik kembali pintu itu tapi apo malah menahan pintu itu dengan kuat, mile yang kesal langsung mendorong apo kuat, apo terdorong hingga tanpa sengaja kepalanya mengenai bathum, setelah mendorong apo mile langsung menutup pintu dan menguncinya dari luar
"Awww"rintih apo merasakan sakit pada kepalanya, saat apo memegang kepalanya tangannya tanpa sengaja menyentuh cairan yang ada dikepalanya
"D-darah... Daddy tolong apo daddy hiks " ucap apo kembali menangis, apo tak menyangka mile akan membentak nya seperti itu padahal dia tidak melakukan sama sekali,melihat mile yang seperti itu membuat apo takut kepada mile, karna terlalu banyak darah yang keluar dari kepala apo membuat apo kehilangan kesadaran
-
-
-
-
-
-Disisi lain mile sedang tertidur di atas sofa ruang kerjanya
Drrttt"suara ponsel mile
"Ada apa" ucap mile mengangkat telpon
"Apa kau lupa janji kita malam ini" ucap seseorang dari sebrang sana
"Aku ingat lagi pula ini masih siang"
"Siang, ini sudah menjelang malam mile" ucap orang itu
mendengar itu mile langsung bangkit dari tidur nya dan memutuskan sambungan telpon itu, mile berlari ke kamarnya dengan cepat, saat sampai mile bergegas membuka pintu kamar mandi mile melihat apo sudah tak sadarkan diri membuat nya panik seketika
"Sayang bangun" ucap mile menepuk pipi apo pelan karna tidak mendapatkan respon mile langsung mengangkat tubuh apo membawanya ka atas kasur nya mile meletakkan apo dengan perlahan setelah menidurkan apo mile terkejut melihat tangan nya sudah dipenuhi darah
"Apa yang telah terjadi" mile langsung mengambil hpnya dan langsung menelpon dokter pribadinya
"Cepat kemari anakku sedang sakit" ucap mile sedikit kuat
"..... "
"5 menit jika kau belum sampai kesini maka nyawamu akan menjadi taruhannya" ucap mile langsung mematikan telpon itu
Selang beberapa menit akhirnya dokter itu sampai
"Permisi tuan" ucap dokter yang baru saja tiba
"Jangan banyak bicara, obati lukanya cepat" ucap mile kesal
"Baik tuan" ucap dokter mulai mengobati luka yang ada di kepala apo, setelah membalut kepala apo, mile langsung bertanya kepada dokter itu
"Apa dia baik baik saja"
"Benturan dikepalanya saya rasa dia akan trauma dengan kejadian ini" jelas sang dokter
"Baiklah kau boleh pergi"
"Baik tuan, saya permisi"
Saat Vegas berjalan untuk menaiki tangga dirinya berpapasan dengan dokter yang memeriksa apo tadi
"Tunggu" Vegas menahan dokter itu
"Ada apa tuan"
"Apa yang kau lakukan disini"tanya Vegas pasalnya dirumah ini tidak ada orang yang sakit
"Tadi saya habis memeriksa anak tuan mile" jelas dokter itu
"Apo, apa yang terjadi padanya"
"Kepalanya mengalami benturan"
"Aaa baiklah Terima kasih"
"Sama sama tuan kalau begitu saya jalan dulu" ucap dokter itu lalu pergi
Vegas langsung pergi ke kamar mile untuk melihat keadaan apo, Vegas tau ini pasti karna kejadian tadi siang dimana apo menangis ketakutan
Brakk" Vegas menendang pintu dengan keras lalu masuk, mile yang tadinya sedang memperhatikan wajah apo terkejut dan langsung menoleh ke arah pintu
"brengsek apa yang kau lakukan" marah mile
Maaf ya kalau ada typo
KAMU SEDANG MEMBACA
Posessive Daddy
Fanfictionbagaimana jika seorang ayah jatuh cinta kepada anak angkat nya