- 7

1K 103 1
                                    

https://open

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

https://open.spotify.com/track/2o1pb13quMReXZqE7jWsgq?si=8gqe9D81QqK4SuR0Pov8Xg

⋆.ೃ࿔*:・

"Eh nak, kamu kelas berapa?" Langkah gadis ini terhenti saat dirinya tiba-tiba ditunjuk oleh salah satu guru yang ada di depannya.

"Saya Kirana kelas 12 Ipa 1 bu, ada yang bisa saya bantu?" jawab nya dengan sopan

"Nahh kebetulan banget! tolong bantu ibu bawain buku-buku ini ke kelas ya nak, maaf ibu merepotkan." Kirana heran, karena ia merasa asing dengan seseorang yang kini sedang menyuruh untuk membantunya

"Nah, anak itu bet kelas nya sama dengan kamu, sekalian saja ya nak!"

Saat mencari seseorang yang sedang ditunjuk oleh sang guru baru tersebut, Kirana cukup terkejut, pasalnya seseorang itu adalah Jevan.

Pandangan keduanya kini bertemu, setelah beberap detik Jevan yang akhirnya memutuskan kontak mata itu.

"Ibu nunjuk saya?" heran jevan.

"Iya nak kamu, masa ibu nunjuk tanaman" balas sang guru tersebut

Meskipun garing Jevan berusaha untuk tersenyum kepada guru tersebut.

'Astagaa, ganteng bangett dahh!' -batin Kirana.

"Tolong bantuin nak kir siapa tadi kirana ya? bawajn buku paket ini ke kelas kalian, nanti ibu menyusul yaa!"

Kedua nya mengangguk bersamaan.

Setelah itu, guru batu itu meninggalkan mereka berdua di depan perpustakaan.

"Ayo buruan bantuin jevon! berat nih" Kirana membuka percakapan duluan.

"Jevon jevon, nama gue tu jevan!" Setelah nya, Jevan pergi terlebih dahulu meninggalkan kirana sendirian di depan perpustakaan.

"Gue ditinggal? JEVAN TUNGGUINN!"

"Gue ditinggal? JEVAN TUNGGUINN!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Musuh Jadi Jodoh? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang