Salah Sasaran

101 10 0
                                    

Hari sedang berlatih menggunakan panah bersama bibinya yang baru datang dari jepang, Bibinya mengajarinya mantra dan energi spiritual Miko/pendeta wanita jepang. Hari cukup sukses dalam menghapal mantra dan pelepasan energi spiritual pada senjatanya yang berupa panah, hanya saja setiap kali dia mencoba menembakan panah itu meleset benar-benar membuat Hari emosinya meluap-luap

"Errr Hari Bibi ada urusan kamu latihan sendiri ya, atau minta bantuan temanmu😅" kata Bibinya yang hanya bisa tersenyum canggung dengan sebutir keringat yang turun dikepalanya melihat Hari menendang pohon hingga tumbang
'Ya tuhan anak ini, tenaganya tenaga Monster, aku jadi ragu mengajarkan nya spiritual, dia menjadi sangat menakutkan' batin bibinya ketakutan

"Okey😁" Hari tersenyum lebar dan berbalik bibinya sudah kabur meninggalkan kepulan asap

Dikejauhan Doori memandang kakaknya ketakutan
"Kalau salah manah orang bisa gawat tu, kalau aku yang kenak innalillah aku" kata Doori ketakutan
"Kenapa Doori?" Tanya seseorang saat berbalik ternyata itu KangLim
"Ano kak KangLim monggo dilihat kesana" menunjuk Hari
KangLim melihat Hari menumbangkan beberapa pohon sekali tendang
"😱"
"Calon istrimu belajar mantra dan energi spiritual miko dan kesal karena tidak bisa memanah dan berakhirlah nasip pohon disana, monggo dipersilakan bagi kakak calon suaminya membantu menyelamatkan nyawa pohon yang terancam" kata Doori dramatis
"Oke...😰" KangLim mendekati Hari

"Hari...." panggil KangLim
"Hm😡"
"Menakutkan😖" batin KangLim
"Aku akan mengajarimu... memanah" kata KangLim
"Benarkah!😀"
"Y ya..." KangLim mengambil panah milik Hari yang teronggok ditanah lalu mengajari Hari memegang Panah dengan benar sambil memegang tangan Hari lehernya bersandar dibahu Hari
"Tarik panahnya kebelakang.... arahkan pada sasarannya dan... lepaskan!" Panah terlepas dan melayang jauh hilang entah kemana

"😅" KangLim tersenyum canggung
"😡"
"Hahahah kita coba lagi ya..."

Setelah beberapa cobaan anak panah akhirnya mendarat pada tujuan yang benar Hari bersorak gembira dan memeluk KangLim

Doori yang melihatnya hanya menggeleng pasrah

"Lah! Malah kayak orang kencan mereka" katanya
"Iya kau benar" bibinya tiba-tiba muncul disamping Doori membuat Doori melompat ketakutan
"Bibi! Bibi membuatku terkejut!" Kata Doori
"😁"
"Ngomong-ngomong anak panah yabg salah sasaran kena siapa ya?" Tanya Doori
"Ya.... mari berdoa saja" jawab bibinya sambil mengatupkan tangannya Doori mengikuti

"Semoga diberkati!!! Semoganya jiwamu tenang!!!" Kata keduanya

Dikejauhan sana....


"WOIII!!! INI PANAH SIAPA SIH!!!" teriak Leon dengan nasib baju aegisnya yang kesangkut dipohon karena anak panah

"Woeh bang masi mending kali dari pada aku nie!" Kata Hyunwoo yang sekarang tidak bisa bergerak terperangkap anak panah

"Mana ada! Kasian Ian! Liat nie!" Gaeun menunjuk Ian yang bernasib kesegel dipohon tidak sadarkan diri panah menembus jantungnya dia hiduo sih... cuma tersegel dan panahnya gak bisa dicabut

"Heheheh diberkatilah kau raja pemburu!!!" Kata Hyunwoo dan Leon

Sementara itu Hari dan KangLim malah lagi asik mojok direstoran kecil kencan kayaknya tanpa memikirkan nasip korban mereka

TBC

Kumpulan Cerita ShinbiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang