Pernikahan

__ Hari Bahagia __

Happy Reading chingu .. 

.

.

.

Hari ini adalah hari terbahagia bagi Mina, setelah mengenal sosok Felix selama 5 tahun sejak awal pacaran hingga sekarang mereka sepakat untuk melangkah ke jenjang yang lebih serius yaitu PERNIKAHAN. 

Hari ter spesial bagi mereka berdua di sebuah gedung yang teramat mewah di gelar nya upacara sakral mereka. Janji yang akan terucap dari Ranum sepasang kekasih yang saling mencinta itu. 

Gugup dan kawatir, tentu mereka rasakan saat ini apalagi saat ini di ruang berbeda mereka saling memandang ke arah jendela luar. Memantapkan hati masing masing, karena bukan cuma mitos saat perasaan campur aduk hadir sesaat sebelum ikrar janji suci terucap. 

Bayangan ketakutan di masa depan terus berkecamuk di hati masing masing terutama Mina. saat ini fikiran nya kosong dan entah bahagia atau kawatir yang dia rasakan saat ini. Hati terus berusaha menetralkan fikiran yang entah sudah pergi jauh di bayangan masa depan. Rasa takut Rasa bahagia yang tidak jauh berbeda dari sehelai rambut Mina yang saat ini sudah terurai cantik dengan hiasan bunga bunga senada dengan gaun yang saat ini ia kenakan. Sengaja meminta ruang sendiri untuknya menikmati waktu lajang yang sebentar lagi akan terganti dengan status penikahan. 

 ***

Felik sudah berdiri di seberang Mina dengan gagah di balut Tuxedo yang teramat pas di badan kekarnya. Kaki mina lemah saat ini hanya untuk sekedar melangkah kedepan. Namun beberapa saat kemudian lamunan mina kabur saat fokus nya tergantikan oleh tangan sang kakak yang mengenggam tangannya. Wali dari Mina memang hanya sang kakak. 

Hyunjin berusaha menenangkan sang adik yang sedang diam mematung entah apa yang membuat ia berfikir terlalu dalam. Sang kakak yang sudah sangat kawatir dengan keadaan adik nya yang sedari pagi hanya diam tanpa mengeluarkan sepatah kata pun. Mengenggam tangan sang adik untuk berjalan beriringan dengannya menuju ke felix yang sudah berdiri tegap menantikan uluran tangannya hanya untuk mina seorang. 

Tanpa ia sadari Mina hanya menunduk dan mengenggam tangan sang kakak sangat erat, berusaha menghindari kontak mata terhadap calon suaminya. Perlahan air mata turun tanpa ia sadari, saat tangan sang kakak yang ia genggam terlepas dan uluran tangan lain di depannya sudah terpampang jelas di depannya. 

Dengan tangan yang sedikit bergetar mina menjatuhkan tangan lemasnya di depan tangan yang lebih besar. Berjalan beriringan menuju tempat dimana sumpah akan segera terucap. Saling berhadapan dengan pria dedepannya yang memberi isyarat senyum tipis untuk mina agar menghentikan air mata nya dan yakin terhadap felix. 

*** 

Tepukan tangan yang sangat meriah dan gemuruh tiba bersamaan dengan tangis mina yang semakin deras. Genggaman tangan pria di samping nya semakin erat dan pelukan yang serta ciuman yang ia terima menandakan saat ini dirinya sudah menjadi istri dari pria tersebut. Hati yang berkecamuk saat ini hilang sudah bergantikan dengan tangis bahagia. 

Sang kakak yang duduk di kursi paling depan pun menghampiri mina untuk memeluk satu satu nya keluarga yang ia miliki. Memeluk sang kakak sangat erat hingga tangis yang banjir di ujung mata nya. 

" adek udah jadi istri orang, sekarang kakak tinggal sendiri hehe " 

ucapan dari sang kakak berhasil membuat tangis nya pecah, bagaimana tidak sejak kecil orang tua mereka bercerai dan memilih menikah dengan masing masing kekasihnya membuat hyunjin dan mina hanya hidup berdua di panti asuhan dan memutuskan untuk mandiri keluar dari panti memulai hidup baru berdua dan hanya berdua hingga saat ini sang adik harus benar benar pergi dari rumah sederhana mereka, hasil kerja keras sang kakak yang kerja siang dan malam demi mencukupi kebutuhan sang adik satu satunya yang sangat ia jaga.