1

1.2K 104 21
                                    

Didalam kelas X IPS 5 tengah ramai dikarenakan sedang tidak ada guru yang mengajar. You know lah siapa penyebab keramaiannya.

"MARCEL MARCEL, LO BAGIAN MUKULIN MEJA" Pekik cowo bersurai biru, Frisqi Lio Bagaskara.

"Oke oke, terus Lo ngegenjreng sapu" jawab Marcel.

Frisqi mengacungkan jempolnya dan berlari mengambil dua sapu lidi lalu yang satu dia lempar ke arah Niko.

"Lo juga Koo"

Niko menangkap sapunya lalu berjalan menghampiri Frisqi.

Mereka bertiga udah bersiap konser dadakan tetapi...

"Frisqi, Niko, Marcel"

Mereka bertiga langsung menoleh ke arah pintu "eh bapak Dian" sapa Frisqi yang langsung maju menyalimi Pak Dian.

"Kalian bertiga ini ya berisik, gak tau apa kelas sebelah lagi belajar ha?"

Frisqi melirik Marcel, Marcel melirik Niko

"Ahaha pak biar ada hiburannya, bapak inimah" ucap Niko.

Pak Dian tidak memperdulikan ucapan Niko "ini kalian, udah bapak bilang berapa kali? Hitamin rambut kalian" ucap pak Dian seraya menarik rambut mereka bertiga satu persatu.

"Loh pak jangan dong, gak kece kalau hitam" ucap Frisqi sambil menyisir rambutnya kebelakang.

Pak Dian menepuk bibir Frisqi "ini mulut kalau dibilangin jawab terus"

Marcel maju sedikit lalu menepuk pelan pundak pak Dian "yaudah kapan kapan kita ganti warna rambut" saut Marcel.

Marcel memberi kode Niko dan Frisqi untuk lari, untung saja mereka berdua peka.

Alhasil mereka bertiga lari, sebelum itu Marcel memekik "TAPI GAK WARNA HITAM" membuat Niko dan Frisqi tertawa terbahak bahak.

"OOOO BOCAH BOCAH GENDENG" teriak pak Dian.

***

Mereka bertiga berakhir di warung mang Udin, katanya sekalian bolos aja.
Frisqi mengambil sebatang rokok dan pematiknya.

"Cel, koo mau?eh Koo jangan deh masih kecik" ucap Frisqi sambil melempar sebatang rokok ke arah Marcel.

Niko berdecih "kecik Kecik gini, nendang Lo bisa kali bang" ucap Niko.

"Kok ngamok, nih buat Koo game aja" ucap Frisqi menyerahkan hpnya ke Niko.

Niko menerimanya dengan senang hati, itung itung dia mau ngirim skin ke akunnya. Kan Frisqi banyak Diamond.

"Oh iya gaes nanti kayaknya gue ke rumah bang Galaksi nya agak malam ya, soalnya nyokap bokap pulang hari ini" ucap Frisqi.

Marcel mengangguk "santai aja"

Tiba tiba hp Frisqi berbunyi tanda ada telfon membuat Niko memekik kesal karena gamenya belom selesai.

"Siapa Koo?"

"Papa Lo"

Frisqi berdehem sejenak lalu mengangkat telfon "halo pa?"

"Dimana kamu?"

"Di sekolah, kan masih jam sekolah"

"Jangan bohong, papa sekarang ada disekolah kamu"

Frisqi membulatkan matanya kaget "b-bukannya nanti malem datangnya?"

"Kesini sekarang" Ucap Papa Frisqi dingin.

Frisqi mematikan telfonnya lalu memandang Marcel dan Niko "gue ke sekolah dulu, nanti kesini lagi"

Bad BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang