Halo guys! Long time no see....
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Happy Reading!🍀Sudah hampir seminggu Lay menghilang setelah acara makan-makan bersama member EXOTIC lainnya. Junkyupun kini jadi jarang pulang kerumahnya. Selama hampir seminggu ini, Junkyu hanya 1 kali tidur dirumahnya sendiri. Junkyu akan menginap di dorm EXOTIC saat para member ada jadwal latihan sampai larut malam, dan jika member EXOTIC tidak ada jadwal latihan, maka Junkyu akan diajak pulang oleh para member ke rumah mereka. Junkyu sempat menginap di rumah Xiumin, rumah Baekhyun, dan rumah Sehun. Paman-pamannya melakukan itu agar Junkyu tidak merasa bersedih dan kesepian. Mereka akan menjemput Junkyu ke sekolahnya secara bergantian atau beramai-ramai jika mereka ada jadwal latihan.
Junkyu akan menghindar jika ia di ajak tidur di rumah Kyungsoo, karena ia tahu paman Kainya itu sangat posesif pada paman Kyungsoonya. Sebenarnya Kai tidak masalah jika Junkyu menginap di rumah Kyungsoo. Namun, saat Junkyu menginap di rumah Kyungsoo beberapa waktu yang lalu, dipagi harinya Kai akan merajuk sangat lama kepada Kyungsoo. Kai benar-benar akan seperti bayi yang rewel dipagi hari saat Junkyu menginap di sana. Itulah alasan mengapa Junkyu selalu menghindar jika Kyungsoo mengajak Junkyu menginap dirumahnya. Meski Kai sebenarnya tidak menyadari tindakannya tersebut.
Hari ini Junkyu akan tidur dirumahnya sendiri. Ia rindu menghirup aroma rumahnya yang hangat, dan ia rindu papanya....
Sepulang sekolah, Junkyu sudah ditunggu oleh driver pribadi papanya, Min Hyuk-ssi di depan gerbang sekolahnya, salah satu SMP ternama di daerah yang tempat tinggalnya. Junkyu bersitatap dengan Min Hyuk-ssi, iapun mempercepat langkah kakinya menuju mobil sport didepannya agar Min Hyuk-ssi tidak terlalu lama menunggu.
Baru saja Junkyu hendak membuka pintu mobil itu, sebuah tangan menepuk pelan pundak kirinya. Junkyu reflek berbalik menghadap orang yang tadi menepuk pundaknya.
"Kyu, ayo pergi main...." Ujar orang tersebut pada Junkyu.
"Ah....Haruto, maaf....aku nggak bisa, aku nggak bisa pergi main hari ini....."ujar Junkyu pada Haruto yang ternyata teman dekatnya.
"Kenapa?" Tanya Haruto lagi.
"Karena aku harus pulang awal hari ini, paman-pamanku pasti sudah sampai dirumahku sekarang." Ujar Junkyu halus.
"Oh begitu, bagaimana kalau aku kerumahmu? Jadi kita bisa main bersama dirumahmu, bagaimana? Sekalian aku bisa berkenalan dengan pamanmu....."Tawar Haruto.
"Errrr........."
"Ah, kalau tidak boleh juga tidak apa-apa. Kita bisa main lain kali."ujar Haruto cepat, tidak ingin membuat Junkyu merasa tidak enak.
"Apa tidak apa?"cicit Junkyu.
"Hah?"ujar Haruto tidak paham dengan maksud Junkyu.
"Eeerrrr, itu....apa tidak apa kamu ke rumahku?" Tanya Junkyu.
"Oooh...hahaha.....harusnya aku yang bertanya begitu, karena yang akan berkunjung ke rumahmu itu aku." Ujar Haruto akhirnya paham maksud perkataan Junkyu.
"Bukan begitu....apa ayah dan ibumu tidak marah?" Tanya Junkyu lagi.
"Marah? Marah untuk apa? Aku hanya mengunjungi rumah teman dekatku, jadi untuk apa mereka marah."Jelas Haruto.
"Kalau begitu, ayo naik." ujar Junkyu mempersilahkan Haruto naik ke mobil sport didepannya.
"Hehehe, baiklah....." Ujar Haruto riang.
Saat mobil telah melaju, Haruto melirik kearah Junkyu.
"Kyu....aku boleh bertanya sesuatu? Mungkin agak sedikit pribadi. Tapi jika kamu tidak ingin menjawab, tidak apa-apa." Ujar Haruto saat keduanya telah cukup jauh dari area sekolah. Haruto sesekali melirik pada sopir Junkyu, takut-takut pertanyaannya menyinggung Junkyu.
KAMU SEDANG MEMBACA
For Life [🚫BL Warning!🔞]
FanfictionOrang-orang mengenalnya sebagai Lay. Seorang penyanyi, komposer, dancer, dan juga aktor. Namun tak ada yang tahu, dibalik paras tampan yang terkesan polos itu, ada rahasia besar yang sekuat tenaga ia sembunyikan, bahkan dari keluarganya sendiri. Per...