7. Pertemuan Mafia & Kepergok (18+)

599 30 1
                                    

Hari pertemuan antar kelompok mafia besar telah tiba juga.

Di mansion, Haru dan ayahnya juga sudah mempersiapkan semuanya untuk pertemuan dengan mafia/rentenir Yoshi. Beberapa bodyguard tingkat tinggi telah dipersiapkan untuk menjaga mereka jika sewaktu-waktu mereka diserang oleh mafia Yoshi, dan kemudian sisa bodyguard biasa berjumlah 25 orang bertugas mengamankan keadaan sekitar dan lainnya. Haru juga membawa 2 pistol di dalam saku jasnya.

Mobil telah menunggu di lobby mansion tersebut untuk mengantar Haru dan ayahnya. Tetapi shino tidak bisa ikut karena diberikan tugas lain untuk mengawasi wilayah Shibuya, dan membereskan para preman jalanan yang mengganggu orang sekitar. Kemudian Haru dan ayahnya memasuki mobil dan duduk di bagian tengah, dan juga mobil-mobil bodyguardnya berada di belakang mereka mengikuti mobilnya. Pertemuan tersebut diadakan di sebuah hotel mewah berbintang 5 di Tokyo. Setelah itu akhirnya mereka sampai ke hotel tersebut dan langsung disambut oleh seluruh karyawan dan staff hotel disitu, mereka semua mengetahui Haru sang ketua mafia yang terkenal di Jepang tersebut, dan mereka juga memberikan hormat kepada Haru dan juga ayahnya.

kemudian manajer dari hotel mewah tersebut maju dan mengantarkan mereka hingga ke tempat pertemuannya dengan Yoshi. Pertemuannya ada di ruangan ballroom hotel yang sudah dipesan olehnya, dan Yoshi menunggu di dalam sana.

"Tuan Haru dan tuan besar, mari saya antar ke lantai 12 untuk menemui tuan Yoshi, dia sudah menunggu anda disana." (ucap manajer hotel tersebut dengan hormat)

Mereka dan juga 3 bodyguard atasnya menaiki lift, sedangkan bodyguard yang tersisa beberapa menaiki tangga, dan sisanya berjaga diluar hotel. Akhirnya sampai juga ke lantai 12 dan terlihat pintu ballroom yang sangat megah, dan depannya ternyata dijaga oleh beberapa bodyguard milik Yoshi. Manajer hotel segera membukakan pintu tersebut untuk Haru, dan ayahnya. 

"nghhhh.......mmmhhmmmm....c-cukup t-tuann! ahhhhh......ahmmmm....mphmm.."

Yoshi sedang memasukan penisnya ke dalam lubang pantat seorang omega, dan memaju-mundurkan gerakan pinggulnya dengan cukup brutal, dan juga badan omega tersebut telanjang dan menggunakan ikatan tali berwarna hitam yang diikat di seluruh tubuhnya, kemudian 2 vibrator mini yang ditempelkan pada kedua puting omega tersebut yang terus bergetar kencang tanpa henti. Seluruh tubuhnya dipenuhi dengan banyak cairan sperma miliknya, dan bercampur dengan cairan sperma milik Yoshi. Serta tubuh omega tersebut memiliki cukup banyak luka karena ikatan tersebut, dan banyak bercak merah di leher dan selangkangannya.

"a-aku sudah tidak sanggup l-lagi tuan k-kumohon, mhmmpppp......ahhh" 


Betapa terkejutnya mereka mencium aroma pheromone alpha dan juga omega yang cukup pekat, itu adalah pheromone Yoshi. Yoshi ternyata sedang melakukan seks didalam dengan seorang omega yang membuat Haru sangat terkejut melihat wajah omega tersebut. Mengapa? karena omega tersebut adalah Natsu, pria imut dan menderita yang selama ini Haru terus pikirkan beberapa hari ini. Mata Haru sedikit melotot ketika melihat Yoshi sedang menyetubuhi Natsu dengan begitu brutalnya menggunakan BDSM. Kemudian Yoshi sadar akan kehadiran Haru dan juga ayahnya yang masih berada di depan pintu sambil memandanginya.

"Oh hei, kalian sudah datang rupanya. Apa kalian mau ikut?"  /maksudnya ikut seks dengannya bersama/  (ucap Yoshi yang masih menikmati seks tersebut)

"Natsu? kau?" (ucap Haru memanggil Natsu)

Natsu hanya menengok sekilas dengan mata sayunya yang telah penuh dengan air mata, kemudian dia membuang pandangannya dari Haru seketika.

"Loh kalian saling mengenal rupanya? haha apakah kau juga pernah menyewa jalang omega ini huh?" (ucap Yoshi sambil membetulkan pakaiannya, dan mematikan 2 vibrator yang berada di puting Natsu kemudian melepaskan ikatan di badan Natsu juga, tetapi cukup kasar)

"Ya, aku pernah menggunakannya sekali" (ucap Haru dengan datar)

"Nak, kau tidak boleh seperti itu, jangan terlalu menyiksa para omega dengan hal seperti itu...." (ucap ayah Haru kepada Haru, ya ayahnya sangat menghargai omega juga)

"ahahahahaah ini hanya sekedar bersenang-senang saja, lagipula aku juga yang merawatnya dari usia dia 10 tahun hingga menjadi seperti ini" (ujar Yoshi sambil menghisap vape nya)

"heh kau! tugasmu sudah selesai ini uangmu dan kembalilah ke rumah bordil dengan supirku itu" (ucap Yoshi sambil melemparkan cek yang nominalnya cukup besar ke arah Natsu)

"berikan cek itu kepada pengelola rumah bordil"

"s-saya pamit tuan" (ucap Natsu sambil berjalan dengan tergopoh-gopoh, namun tiba-tiba tidak stabil dan hampir terjatuh ke lantai)

"hei kau tidak apa-apa? hati-hatilah." (ucap Haru yang dengan cepat segera menahan tubuh Natsu dan memeluknya yang terlihat sangat lemas)

"terima kasih, tuan" (ucap Natsu sambil keluar ruangan)


Setelah itu akhirnya mereka memulai pertemuannya, dan membahas masalah peredaran narkoba di wilayah Tokyo.

"Apa masalahmu sampai mengajak kita untuk melakukan kerja sama?" (ucap haru dengan datar dan serius"

"hahh, aku itu memang ingin meminta bantuanmu untuk hal tersebut, masalah itu tidak bisa kuatasi sendiri" (ucap Yoshi sambil menyeringai licik)

"Hal apa itu?" (tanya ayah Haru penasaran)

"Aku ingin kalian mengizinkan pengedaran narkoba dan juga obatan terlarang di Tokyo"

"KAU! JADI INI MAKSUD TUJUANMU?" (ucap Haru dengan emosi)

"ups tenang dulu biar kujelaskan"

"kau tau pengedaran narkoba secara luas itu dapat menguntungkan bisnis kita ini, dan bisa menghasilkan lebih banyak uang berlipat-lipat, dan juga keuntungan ini nanti kubagi rata dengan kalian, bagaimana?" (ucap Yoshi dengan liciknya)

/BRAKKK/ suara bantingan meja yang keras dibanting oleh Haru, dan setelah itu Haru menjadi semakin emosi sehingga memukul dan menonjok Yoshi dengan cukup keras, dan para bodyguard mereka berdatangan untuk melindungi Yoshi dan memukul balik Haru, beruntung serangan mereka dapat Haru tahan juga.

"hei, kalian diam dulu" (ucap Yoshi memberitahu para bodyguardnya untuk berhenti menyerang)

"Jangan kau membuat bisnis kotor semacam itu dan aku tidak akan pernah memberikan izin apapun untuk hal tersebut, CAMKAN itu baik-baik, Yoshi!"

Tanpa berpikir panjang Haru dan ayahnya segera meninggalkan pertemuan tersebut, dan Yoshi menyeringai, kemudian memberikan isyarat ke bodyguardnya untuk menyerang Haru dan juga ayahnya. Haru tau itu akan terjadi dan dia peka sehingga langsung mengeluarkan pistolnya kemudian dengan tepat menembakkan semua peluru ke beberapa bodyguard Yoshi dengan gesit dan terlatih. Kemudian meninggalkan ruangan tersebut dengan cepat dan menuju ke lift.

"Huh liat saja nanti, ya Haru apa yang akan bisa kulakukan" (ucap Yoshi masih sambil menghisap vapenya dengan santai)

Akhirnya mereka telah tiba di lobby dan langsung masuk ke mobil, dan mobil bergerak secepat kilat untuk menghindari hotel tersebut.

"Kemampuanmu tadi cukup luar biasa juga,nak tidak sia-sia ayah mengajarimu dari kecil" (ucap ayah Haru sambil senyum dengan bangga)

"Tidak ada yang perlu dibanggakan, aku sudah terbiasa oleh hal itu" (ucap Haru dengan datar)

Mereka sampai kembali di mansion, dan langsung membersihkan diri mereka kemudian melakukan urusan masing-masing. Haru menuju ke kamarnya yang sangat luas dan besar, dan kemudian duduk di sofanya dengan badannya yang masih menggunakan bathrobe, mengekspos dadanya yang terbuka sedikit, terlihat kekar dan cukup besar menggoda.

"Sialan kau bajingan Yoshi beraninya kau menyentuh dia juga" (ucap haru yang masih cukup emosi karena tadi melihat Yoshi yang seks dengan Natsu)

Tidak lama kemudian Haru memilih untuk membuka laptopnya dan untuk pekerjaannya ditemani dengan secangkir kopi panas, namun pikirannya masih tidak fokus dan terus memikirkan Natsu.



ups~ konfliknya dah mulai rada greget kayaknya

btw jan lupa support aku, sama klik vote nya yak readers, makasi



With My Love, Forever (BL) (Omegaverse)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang