Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh 🙏🙏
Jangan lupa vote⭐
Ramein kolom komentar👉***************💎💎💎***************
Seketika ahzar menoleh pada aisyah dirinya tidak menyangka jika aisyah bekerja disini"kau-
Ahzar tak mampu melanjutkan ucapannya entah mengapa hatinya tercubit dan sakit melihat aisyah yang bekerja seperti ini.
"Anterin gua pulang pliss"ucap aisyah lagi
"Maaf saya-"
"Pliss kak, gua mohon badan gua sakit gua ngga bisa jalan"
Ahzar memejamkan matanya tangannya mengepal dia paham apa yang aisyah katakan dia tau apa yang aisyah bilang sakit dirinya sudah mempelajari semua itu,dia seorang dokter dia paham akan itu.
"Oke"ucap ahzar membuat senyum aisyah mengembang
"Makasih nanti gua kasih loe gratis deh,tapi kalo gua udah nggak sakit lagi loe bisa datang kesini"ucap aisyah membuat ahzar kembali memejamkan matanya dan kedua tangannya mengepal kuat hingga kukunya memutih.
Mengapa dengan mudahnya aisyah mengatakan itu padanya?sungguh dia tidak rela jika aisyah bekerja seperti ini disentuh banyak laki laki dan melakukan apa yang seharusnya belum bisa di lakukan.
"Saya masih takut sama allah,dan saya tidak tertarik sama sekali dengan tawaran anda,saya menolong anda ikhlas dan tidak butuh imbalan ataupun balasan apapun"ucap ahzar dingin membuat aisyah terdiam, dirinya lupa jika laki laki didepannya ini berbeda dengan laki laki yang ditemuinya.
"Nama gua aisyah"ucap aisyah membuat ahzar menoleh dan kembali mengalihkan pandangannya.
"Aisyah?"
Aisyah mengangguk"iya aisyah aurelia azzahra biasa di panggil aisyah"
"Namanya begitu indah tetapi kenapa?"
"Gua dingin kak,gua mau pulang"ucap aisyah merasakan dingin,dan sepertinya dia mulai nyaman memanggil ahzar dengan sebutan kak.
"Bisa berdiri?"
Aisyah menggeleng membuat ahzar mengehela nafas panjang, kemudian dia mengambil sarung dan melilitkannya ke kedua tangannya dan menggendong Aisyah tanpa menyentuhnya.
"Maaf karena saya harus menggendongmu"ucap ahzar datar membuat aisyah mengangguk laki laki didepannya begitu sopan dan sangat menjaga dirinya
Aisyah akan mengalungkan tangannya ke leher ahzar karna takut jatuh tetapi sebelum itu ahzar berkata
"jangan mengalungkan tanganmu ke leher saya, karna kita bukan mahrom"
Aisyah hanya mengernyitkan dahinya dan kedua tangannya sedikit menarik kaos bagian dada ahzar dan memegangnya kuat,jangan di tanya lagi jantung keduanya sudah berdetak kencang entahlah mereka bingung dengan diri mereka sendiri
"Rumah kamu dimana?"tanya ahzar melihat lihat sekeliling yang sepi
"Kamu nggak lagi bohongin saya kan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Imam Untuk Aisyah
Teen Fiction"Saya pergi assalamualaikum Sementara aisyah bingung harus menjawab apa "Kakak ngomong apa? Ahzar berhenti dan berbalik"kamu nggak tau apa yg saya ucapkan? Aisyah mengangguk polos sangat menggemaskan"tadi itu bahasa apa? "Apa kamu tidak pernah diaja...