bab 8 (apakah harus berubah?)

96 20 2
                                    

Assalamualaikum...🤍

Jangan lupa vote ya guys ya⭐

🤍🤍🤍

Pagi ini aisyah tidak berangkat ke kampus, entahlah dirinya malu jika bertemu ahzar di kampus, jadi dia menghabiskan waktu di rumah  almarhumah bundanya.

"Hufft lapar banget,masak aja kali ya"ucap aisyah beranjak dari kasurnya, menuju dapur

Perlu diketahui jika aisyah sangat pandai memasak,masakan yang di buatnya sangat enak,kini dirinya memakai dres warna putih di atas paha serta rambut panjangnya di ikat.

"Yahh nggak ada kok bisa lupa sih,kalo belum beli bahan masakan"ucap aisyah ketika dirinya membuka kulkas yang ternyata kosong dan hanya beberapa botol minuman alkohol di sana.

"Ke minimarket aja deh"

Tetapi sebelum itu dirinya meminum setengah botol air.

Glek

Glek

"Ah segarnya"ucapnya setelah itu membiarkan botol di meja

Tetapi sebelum itu aisyah mengganti bajunya karena dirinya akan pergi ke mall untuk berbelanja keperluan nya.

Setelah itu aisyah pergi naik taksi ke mall lalu terlebih dahulu, setelah itu lanjut pergi ke minimarket untuk berbelanja bahan masakan.

"Masak tomyam kayak nya enak deh"ucap Aisyah seraya mengambil bahan yang di perlukan

"Habis itu apa lagi yaa?? Emm"

Tanpa dirinya sadari ada seseorang yang memperhatikannya.

"Hai"sapa seorang pria yang cukup tampan

Aisyah menoleh

"Hai"

"Kenalin nama gua raka"ucap raka menyodorkan tangannya

Aisyah tersenyum manis, membuat raka semakin terpesona dengan wanita tersebut.

"Gua Aisyah"ucap aisyah menjabat tangan raka

"Sendirian aja? pacar nya mana?"

Aisyah tertawa pelan sambil fokus memilih bahan bahan

"Gua nggak punya pacar,loe sendiri?"

"Sama sih"

"Mau saya bantuin?"

Aisyah menoleh,dan menggelengkan kepalanya.

"Nggak perlu gua bisa sendiri"

"Oh iya gua denger kamu kuliah di univ merah putih?"tanya raka

"Iya kok tau?"

Raka tersenyum

"Banyak mahasiswa yg bicarain kamu katanya ada bidadari di univ merah putih"

Aisyah terkekeh mendengar perkataan raka yang menurutnya terlalu berlebihan.

"Biasa aja kali,kenapa emangnya?"

"Nggak papa sih tanya aja"

"Ohh yaudah kalo gitu gua duluan yaa"ucap aisyah dan dianguki raka


Cantik

(◍•ᴗ•◍)✧*。

Kini ahzar sudah berada di kantornya setelah pulang kuliah dirinya langsung menuju kantor karena ada kerjaan yang tidak bisa di wakilkan, sebenarnya dirinya lelah sepulang kuliah tetapi apa boleh banyaknya pekerjaan membuatnya tidak bisa menundanya lagi.

Imam Untuk AisyahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang