•[ eps 9 ].

590 96 1
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


**✿❀ ❀✿**


Insiden junggorana selesai. Zin berhasil mengambil kembali uang miliknya bahkan sepatu ikut dia rampas. Keesokan harinya mereka santai karna apa yg di inginkan sudah di lakukan. Bahkan zin sudah meminta maaf kepada hyejin karna di minta mijin. Permasalahan mereka sudah selesai bahkan tidak menyadari akan datang nya masalah baru. Salah satunya adalah hal yg membuat anak murid sangat takut dan deg deg akan hasil yg akan keluar dan mempengaruhi masa depan.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Dam Yap ! Ujian semester telah tiba!!.tak terasa 2 minggu lagi akan di adakan ujian semester jadi para murid di haruskan belajar bersungguh-sungguh agar mendapat kan nilai yg bagus dan sempurna. Ujian tengah semester memang menyebalkan banyak para murid yg mengeluh di karnakan ujian itu tetapi mereka harus bisa dan berusaha melakukannya karna itu pasti akan mempengaruhi masa depan mereka sendiri. tapi bagaimana dengan orang  yg malas berusaha. Mereka akan tertinggal jauh dari kita yg bahkan sudah dekat dengan masa depan yang cerah sedangkan mereka basih berada di kamar memeluk guling nyaman mereka. :v. Seperti yg sering terdengar jika kau tidak cantik setidaknya kau harus pintar.

Ok skip.

**✿❀ ❀✿**

''Hye jin ku dengar kau akan ujian akhir semester?"

Saat ini hyejin sedang berada di ruang tamu duduk dengan buku buku yg terletak di meja depanya.

"Ya kenapa?"

Ryeon mendatangi adiknya yg terlihat sedang belajar. Memandangi adiknya yg sedang fokus ke arah tangan yg memegang buku matematika.

" kau belajar?" Tanya ryeon.

"Hmm"

Mendapat balasan singkat ryeon duduk di sebelah adiknya. Kemudian mengambil salah satu buku di atas meja.

"Kenapa?" Tanya hyejin. Ia merasa kakaknya ingin mengatakan sesuatu.

"...... Tidak hanya saja jangan memaksakan diri" Jawab ryeon. Ia masih fokus terhadap buku yg ia pegang. Berbeda dengan adiknya yg langsung berhenti membaca.

Hyejin menurunkan tangan yg memegang buku ia menoleh ke arah sang kakak.

"Kk menghawatirkan ku?" Tanya hyejin. Salah satu alis nya terangkat.

"Ya tentu saja, melihat terakhir kali kau yg memaksakan diri karna tidak puas dengan hasil yg kau dapatkan" Ucap ryeon. Ucapan kakaknya itu membuat hyejin tersentak.

Ryeon sangat tau seperti apa adiknya itu. Hyejin adalah tipe orang yg tidak pernah puas jika yg dia inginkan tidak tercapai ia akan melakukan segala cara untuk mendapatkan apa yg ia inginkan. Dan tentu saja ia akan melakukan nya sendiri tanpa meminta bantuan orang lain. Memaksakan diri sehinga tidak memperhatikan Kesehatannya sendiri apa lgi mengingat sikap keras kepala dan egoisnya itu dan juga jika semua itu berkaitan dengan ayahnya. Ryeon sebagai kakak tentu saja tak menyukainya.

|| looksim || fanfiction Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang