*****United States (US)
Masa kiniTerlihat seorang perempuan keturunan Indonesia Arab berumur 30 tahun sedang sibuk mendatangani berkas-berkas ditemani seorang lelaki di sebelahnya ,
"Okay. Is there anything that I need to sign?"
[Baiklah ada lagi yang harus saya tanda tangani ?] Ucap sang perempuan ke lelaki itu."It's enough miss" ucap si lelaki
"Okay,, for the next information please reach at my local Indonesia number. Because I'll stay there for good. I'll be waiting for the next information."
[Okay , untuk informasi selanjutnya kabari saya dinomer indonesia , karena saya akan pulang kesana, saya tunggu kabar selanjutnya] ucap lagi siperempuan sambil menyalami nya kemudian pamit pergi .Setelah beres urusan dengan lelaki itu, ia pergi menuju rumahnya untuk segera packing baju-bajunya., Dia akan kembali ke Indonesia dan melanjutkan kehidupannya terdahulu .
Ia terlihat memainkan cincin yang berada dijari manisnya, kemudian mengecupnya sekilas , melepaskan cincin tersebut dan menaruhnya di nakas meja rias yang berada dikamar itu.
Kemudian si perempuan segera pergi ke airport yang bertujuan ke Indonesia ,
"Good bye US , and welcome Indonesia" ucap si perempuan yang kini sudah berada di pesawat .Perempuan itu pulang membawa luka , keraguan , yang berharap segera menuju keihklasan, karena sebuah pengambilan keputusan yang sudah terfikir kan.
Skip
Flasback
Indonesia 5 tahun laluSeorang pria yang keturunan Jawa dan Arab terlihat gagah ia akan melangsungkan pernikahannya dengan seorang perempuan cantik keturunan Jawa Lebanon yang keluarganya menjodohkan mereka sedari mereka kecil , karena kedua orang tua mereka bertetangga di kampungnya sana dan berpartner dalam dunia bisnis.
Pria itu bernama mahesa Omar Barack dan siperempuan yang akan menjadi istrinya itu, bernama Raden Ajeng Aluna chedid.
Setengah jam lagi Omar akan melaksanakan ijab kobulnya dan tak lama lagi dia akan menjadi seorang suami dari Aluna. Tapi Omar tampak gelisah bukan karena ijab nya itu , melainkan sedang menunggu perempuan yang dia kasihi datang untuk melihat dia menikah, Omar merasa harus mendapatkan restu dari si perempuan itu sebelum menikah agar hatinya tenang.
Omar terlihat menunggu di ruangan make up dan wadrobe untuk acara pernikahannya , karena mereka memang janjian disana.
Omar tampak tidak sabar, bisa hilang semangat menikah kalo siperempuan yang dia tunggu tak datang fikirnya ,
Omar melihat dirinya di sebuah kaca sambil berdiri sedikit membenarkan pecinya yang dia pakai. Tiba-tiba suara yang dia rindukan terdengar dari arah belakang nya.
"Bang Omar" ucap perempuan yang memakai topi dan masker itu dia buka dan diperlihatkan wajahnya ke Omar.
Sementara Omar melihat siperempuan dari pantulan kaca wajahnya berbinar dan matanya berkaca-kaca ternyata siperempuan yang Omar tunggu menepati janjinya.
Omar berbalik dan segera melangkahkan kakinya mendekati siperempuan , kedua tangan Omar direntangkan lalu siperempuan segera mendekati dan memeluk erat Omar,
Sepertinya banyak kerinduan yang mereka curahkan dalam pelukan itu. Omar menitikan air matanya begitupun dengan siperempuan tersebut .
"Rumi,, Abang kangen, terima kasih sudah menepati janji sama Abang" ucap Omar tanpa melepaskan pelukannya. Ternyata siperempuan itu bernama Rumi
![](https://img.wattpad.com/cover/310201540-288-k385144.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
SisTeR In LaW {COMPLETED}
FanficRumi seorang fotografer handal , pemilik studio foto "My Rumi's" dan ia memiliki kakak kandung bernama Omar . Aluna pemilik "Aluna Bakery", istri dari Omar mereka memiliki satu anak berumur kurang lebih 5 tahun, Omar pengusaha sukses yang melanjutka...