Alister's 00L lokal au
Writer by Aerinna
.
.
.
.
.
.
.
.
Hope You like it and enjoy this Story
.
.
.
.
.Alunan tuts piano terdengar di ruang musik yang cukup luas jemari lentik nathan dengan lihainya menekankan tuts piano tersebut dari tadi pagi sampai sekarang sudah jam istirahat
Saat sedang melihat note nada tiba-tiba ada yang memberinya roti dan saat nathan menoleh ternyata itu haikal
" Nih makan dulu biar nggak sakit "
"Makasih " Nathan mengambil roti tersebut dan memakan nya sementara haikal pergi mengambil kursi dan duduk disamping nathan
" Baju olahraga lu udah gue taruh di loker "
"Hmm lu udah makan belum? "
" Udah tadi makan baso sama vero "
"Btw lu tadi nggak masuk kelas? "
"Nggak udah izin lombanya tinggal 5 hari lagi dan gue belum latihan sama sekali "
"Ohh " Kata haikal sambil menganggukkan Kepala nya
"Mmm nat maaf soal kejadian beberapa waktu lalu ya, gue yakin pa-"
"Udah nggak usah di bahas lagi lebih baik lu bantuin gue latian nanti pulangnya traktir gue sate mang asep "
"Oke yok lu mau pake lagu apa " Kata haikal lalu mulai melihat note lagu yang akan dimainkan oleh nathan
Dan akhirnya mereka ber-2 latian bersama sampai pulang sekolahDan seperti janji haikal juga dia akan men traktir nathan tapi mereka tidak makan ber2 mereka mengajak jovan dan juga Raiyan juga
" Nathan adek ku tersayang aku merindukan mu " -jovan
"Kal siapa nih kok lu ajak juga " -nathan
"nggak tau nih tiba-tiba bonceng gue tadi "
"Kurang ajar kalian sakit hati kakanda mendengar nya "
" Udah diem deh van gue buang juga tuh si oneng " Kata Raiyan
"Jangan dong si oneng lagi hamil main buang aja lu kagak berperikeonengan " -Jovan
"Lagian oneng mau aja di kawin sama modelan kayak joko mending sama si Jono anaknya ntar good looking " -haikal
"Ya gimana oneng sukanya sama joko " -Jovan
"Eh tapi nanti kalo anaknya oneng udah lahir mau lu namain siapa " -Nathan
"Kalo kembar 3 cewek-cewek mau gue namain momo, mimi, sama miki " -jovan
"Kalo cowok gue punya nama yang bagus van Albert,alex, axel " -nathan
"Buset nama nya kayak nama artis aja nat nanti anaknya keberatan sama namanya " -haikal
"Kalo nggak namain Fisika, kimia,biologi " -Raiyan
"Anak lu aja ntar namain begitu " Kata jovan mengundang gelak tawa dari saudaranya kecuali Raiyan
Sore itu dihabiskan oleh mereka dengan berbicara mengenai hal random di kedai mang asep dan mereka pulang saat sudah menghabiskan masing-masing 2 porsi sate
Sebelum pulang Mereka mampir untuk membeli makanan untuk oneng. Dibawah langit senja mereka ber 4 mengendarai sepeda motor menikmati suasana sore menjelang malam tawa mereka daritadi terus terdengar karena hal random yang mereka lihat
Saat lampu merah mereka terpaksa berpisah karena rumah keluarga Alister dan rumah Tio berbeda arah
Saat perjalanan pulang nathan berharap dia bisa terus bersama dengan ke-3 saudaranya tidak masalah jika tidak serumah dengan mereka asal dia dapat bertemu dengan mereka
Dia juga berharap supaya dia sembuh agar dia bisa bersama dengan saudara dan teman-temannya."Tuhan nathan mohon kalo suatu saat nathan udah pergi ke sisi mu nathan minta buat jaga mereka dan kalo bisa saat kepergian ku nggak ada yang terlarut dalam kesedihan" mohon nathan dalam batin nya
Jujur mempunyai mereka dalam hidup nathan adalah hal terindah yang ada dimana mereka selalu bisa membuat nathan bahagia walaupun dengan hal sederhana
Karena itu jika nantinya dia akan pergi ke sisi Tuhan dia berharap agar tidak ada yang terlarut dalam kesedihan. Walaupun kesedihan itu akan tetap dirasa nantinya
...........................................................................
To Be Continue
............................................................................Alister's 00L lokal au
Writer by Aerinna*Oneng kesayangan nya Jovan
*Joko satu komplek sama keluarga Alister
*Jono kembarannya Joko
Aku mau nanya kalo misalnya aku buat akun IG buat anak alister gimana? Kalian ada yang minat buat follow nggak?
Nanti isinya kayak karakter mereka di book ini gimana? Coment kalian setuju atau nggak
KAMU SEDANG MEMBACA
Alister's
Fanfiction🍂Alister's🍂 "Berhenti menyalahkan nya untuk kesalahan yang tidak dia perbuat, bagaimana pun juga dia adalah saudara ku"